Abstrak: Di atas meja kayu di sudut kamar, sebuah jam bulat berwarna putih abu-abu berdiri diam. Dalam gelap, ia tenggelam dalam gelapnya cahaya, nyaris tak terlihat. Meski ia tak berbunyi, jarum-jarumnya terus bergerak, seakan menari tanpa suara. Namun, malam itu, sesuatu yang tak biasa terjadi, jam itu hidup, dan ia mulai berbicara.