Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
UJI HIPOTESIS PERBEDAAN DUA MEAN, PUTRI ANNISA 2310713105 - Coggle Diagram
UJI HIPOTESIS PERBEDAAN DUA MEAN
Konsep
Prosedur pengujian hipotesis yang telah ditetapkan sebelumnya, untuk mengetahui apakah dua nilai rata-rata berbeda (two side), rata-rata yang satu lebih besar atau lebih kecil dari rata-rata yang lain (one side)
Digunakan untuk ukuran outcome yg kontinyu
Sampel Independen
Uji Homogenitas Varian
Perlu info apakah varian kedua kelompok sama atau tidak
Bentuk varian kedua kelompok data akan berpengaruh pada nilai standar eror -> rumus pengujian
Prinsip pengujian 2 mean melihat perbedaan variasi kedua kelompok data
Varian yang lebih besar berfungsi sebagai pembilang, varian yang lebih kecil berfungsi sebagai penyebut
Perhitungan Uji F
Varian Populasi Sama
Hipotesis
Rumus
Uji Z->bila Sd populasi diketahui, jumlah sampel besar (>30)
Uji T -> bila Sd populasi tidak diketahui, sampel kecil
Asumsi Uji T
Distribusi dari data yang dibandingkan nilai mean-nya mengikuti distribusi Normal.
Untuk Uji t yang berpasangan variasi data (before dan after, pencocokan) adalah sama.
Uji t (parametrik).
Asumsi metodologi penelitian.
Syarat uji parametrik
Distribusi sampel normal
Pada sampel kecil (n<30) distribusi nilai di populasi harus mengikuti pola distribusi normal
Pada sampel besar (n>=30), distribusi nilai di populasi tidak terlalu berpengaruh pada nilai p
2 hal pokok yang harus diperhatikan
Sampel independen
Sampel independen ada dua kemungkinan
Varian populasi sama
Varian populasi beda
Misal : satu kelompok sampel penderita PJK (Penyakit Jantung Koroner) dan sekelompok lagi penderita penyakit Diabetes Melitus (DM)
Sampel dependen atau berpasangan (paired sample atau matching)
Sampel berpasangan dapat terjadi kalau sampel itu dipasangkan (matching) atau sampel berpasangan dengan dirinya sendiri (subjek yang diukur adalah sama).
Sampel penderita hipertensi diberikan terapi untuk menurunkan tensinya untuk melihat efek obat anti hipertensi ini dilihat tekanan darah sebelum dan sesudah terapi (Before & After)
Uji T Bebas (T-Independen)
Digunakan untuk membandingkan rata-rata antara 2 kelompok yg berbeda
Prinsip: jika tidak ada perbedaan rata-rata, maka rata-rata kelompok1 dikurangi rata-rata kelompok 2 = nol
Uji statistik dilakukan dengan mengukur besarnya rata-rata perbedaan nilai ini terhadap standard error gabungannya
Sampel Independen
Uji t pada kasus independen dengan Varian populasi berbeda:
Rumus
Sampel Berpasangan (Paired Sample)
Sampel berpasangan dapat sampel yang dipasangkan (kasus-kontrol)…matching atau sampel before & after (self pairing)
Rumus
Di mana d = rata-rata perbedaan, σ = simpang baku perbedaan, n=jumlah pengamatan
Nilai p ditentukan berdasarkan distribusi t dengan derajat kebebasan n-1
Prosedur Uji T Berpasangan (Paired T-Test)
Ho -. μ1-μ2 = 0 atau μd = 0 (Rata-rata perbedaan sama dengan nol)
Ha -> μ1-μ2 #0 atau μd # 0 (2-tailed) -> berbeda
μ1 - μ2 > 0 atau μd > 0 (1-tailed)->penurunan
μ1 - μ2 < 0 atau μd < 0 (1-tailed)->peningkatan
Uji statistik -> Paired t-test
Perhitungan
Hitung perbedaan masing-masing pasangan (di = xi2 – xi1)
Hitung Mean (d) dan Standar Deviasi (Sd) dari perbedaan tersebut
Hitung nilai t-test
Keputusan
Bandingkan t hitung dg t tabel
Bandingkan p-value pd (df=n-1) dg α atau α/2 -> Ho ditolak atau gagal ditolak?
Kesimpulan
Ada penurunan? Ada perbedaan atau tidak?
PUTRI ANNISA 2310713105