Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Akuntansi 1-15 sigma - Coggle Diagram
Akuntansi 1-15 sigma
-
-
Bidang Ilmu Akuntansi
Financial Accounting (Akuntansi Keuangan)
Menghasilkan laporan keuangan, umumnya dimanfaatkan oleh pihak eksternal, biasa dibandingkan antar perusahaan antar periode
Management Accounting (Akuntansi Manajemen)
Menghasilkan laporan keuangan, umumnya dimanfaatkan oleh pihak internal dalam pengambilan keputusan dengan memanfaatkan informasi masa lalu dan masa kini dan diolah dengan baik (bersifat rahasia)
-
Governmental Accounting (Akuntansi Pemerintahan)
Pencatatan transaksi dan pelaporan keuangan lembaga/organisasi pemerintahan
Accounting System (Sistem Akuntansi)
Perancangan sistem, prosedur pencatatan, pelaporan transaksi keuangan berbasis teknologi dan aplikasi
Budgeting (Akuntansi Anggaran)
Penyusunan anggaran, rencana kegiatan keuangan dan dipakai sebagai dasar pengendalian keuangan perusahaan di masa depan
Auditing (Pemeriksaan Akuntansi)
Pemeriksaan terhadap penyusunan laporan keuangan dan penilaian kewajaran laporan keuangan
Financial Statement Analysis (Analisis Laporan Keuangan)
Menganalisis/menafsirkan isi dari laporan keuangan dalam pengambilan keputusan atau perencanaan masa depan
Cost Accounting (Akuntansi Biaya)
Pencatatan dan pelaporan biaya di perusahaan sebagai dasar penentuan harga pokok serta pengendalian biaya
Non-profit Accounting (Akuntansi Nirlaba)
Tidak mencari keuntungan finansial, fokus pelacakan dan pelaporan keuangan dengan transparasi dan akurasi tinggi untuk mendukung tujuan sosial, amal, dan kemanusiaan
Sustainability Accounting (Akuntansi Keberlanjutan)
Memperhitungkan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan dari bisnis. Bertujuan untuk melacak dan melaporkan kinerja perusahaan dalam mencapai tujuan-tujuan keberlanjutan dan mempromosikan tanggungjawab sosial perusahaan
-
-
Kerangka Dasar Akuntansi
Postulat/asumsi akuntansi -> tidak perlu dibuktikan, telah diakui, sesuai dengan tujuan laporan keuangan
-
3) Asas Pengukuran Nilai Mata Uang (Stable Monetary Unit) -> adanya pengukuran dengan nilai mata uang, contoh: rupiah di Indonesia
4) Asas Periode Akuntansi (Time Periode) -> Fiscal Year: perusahaan menentukan periode akuntansi sendiri (bulanan, tahunan), Calendar Year: dimulai 1 Januari berakhir 31 Desember
-
Konsep teoritis akuntansi -> mendasari penyusunan dan penerapan lrsktik akuntansi, melibatkan pemahaman tentang prinsip yang membentuk dasar praktik akuntansi
1) Teori Proprietary (perorangan)
Pengusaha/pemilik modal menjalankan operasional bisnis.
Tujuan: penentuan dan analisis terhadap kekayaan bersih milik proprietor.
Assets(modal/harta perusahaan)-Liabilities(utang)=Proprietor's Equity
Net income kenaikan kekayaan proprietor = penambahan modal.
Menekankan kecermatan dan penilaian assets.
2) Teori Entitas
Harta perusahaan dan pemilik terpisah. Pusat kepentingan akuntansi: Entitas perusahaan
Assets=Equities atau Assets=Liabilities+Stockholder's Equities
Assets -> hak perusahaan
Equities -> sumber aset yang terdiri atas liabilities dan stockholders equities
Paling tepat diterapkan pada perusahaan yang memandang adanya pemisahan dan perbedaan yang tegas antara perusahaan sebagai suatu entitas dengan pemiliknya.
Menekankan kecermatan dalam penentuan income.
3) Teori Dana (fund theory)
Landasan akuntansi -> sejumlah assets dan kewajiban utang serta pembatasan-pembatasan tertentu dalam penggunaan assets yang disebut "dana".
Assets=Batasan Penggunaan Assets
Liabilities -> batasan secara hukum ekonomi dalam pengguna assets
Teori ini berorientasi pada assets dalam arti fokus pentingnya adalah administrasi atas pengelolaan dan penggunaan aset.
Laporan laba rugi bukan tujuan utama.
Tujuan penting: Penyajian laporan sumber dana dan penggunaan sana.
Diterapkan pada organisasi nonprofit.
Prinsip akuntansi -> pedoman yang disepakati secara umum berdasarkan tujuan dan konsep teoretis akuntansi
-
Yang Berlaku Umum
Di Amerika: GAAP (Generally Accepted Accounting Principles)
Di Indonesia: SAK (Standar Akuntansi Keuangan) -> disusun oleh IAI (Ikatan Akuntan Indonesia)
-
Tujuan Laporan Keuangan -> merangkum informasi kunci mengenai posisi finansial, kinerja, dan dinamika perubahan keuangan suatu perusahaan.
-