Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Asal usul nenek moyang Bangsa indonesia Dan jalur rempah indo - Coggle…
Asal usul nenek moyang
Bangsa indonesia
Dan jalur rempah indo
Asal Usul
Teori out of Africa
Teori Out of Africa adalah teori yang menyatakan bahwa manusia modern (Homo sapiens) saat ini merupakan manusia yang berasal dari Afrika dan melakukan perjalanan melintasi selat-selat dan lautan..
Dalam teori ini, Homo sapiens dilihat hanya dari satu daerah yaitu Afrika. Kemudian, sekitar 100.000 tahun yang lalu, manusia modern ini meninggalkan benua Afrika dan menyebar ke berbagai daerah sehingga menggantikan arkaik lokal di tempat barunya
Teori out of Yunnan
Pada Teori Yunan, dinyatakan bahwa bangsa Indonesia berasal dari Yunnan yang merupakan sebuah daerah di China Selatan. Dimana teori tersebut didasari pada hasil temuan teknologi serta persamaan bahasa yang ada dan menjadi alat untuk berkomunikasi.
Berdasarkan Teori Yunan yang ada, proses perpindahan yang ada dan terjadi oleh nenek moyang bangsa Indonesia terbagi menjadi tiga gelombang, yaitu perpindahan orang Negrito, Proto Melayu, serta Deutro Melayu.
Teori out of Taiwan
Teori Keluar dari Taiwan adalah salah satu teori mengenai penyebaran masyarakat penutur rumpun bahasa Austronesia. Dalam teori ini, masyarakat penutur bahasa Austronesia berpindah dari pantai timur Tiongkok bagian selatan melalui Taiwan. Perpindahan penduduk dengan cara migrasi dimulai sejak 7.000 BP.
Salah satu bukti sejarah teori out of Taiwan adalah kegemaran bercerita lewat lukisan di dinding gua. Intisari-Online.com - Banyak yang mengatakan bahwa nanek moyang bangsa Indonesia berasal dari Taiwan atau Pulau Formosa. Pendapat ini dikenal dengan teori out of Taiwan.
Teori out of Nusantara
Dimana teori ini mengatakan bahwa asal-usul manusia yang menghuni wilayah Nusantara ini tidak berasal dari luar, tapi mereka sudah hidup dan berkembang di wilayah Indonesia itu sendiri. Teori ini juga didukung oleh sarjana-sarjana seperti J.Crawford, K.Himly, Sutan Takdir Alisjahbana, dan Gorys Keraf. Namun, tampaknya teori yang satu ini kurang populer dan kurang banyak diterima oleh masyarakat Indonesia.
Teori Nusantara juga didukung dengan penemuan adanya kesamaan bahasa Melayu dengan bahasa Kamboja karena sebuah kebetulan. Kemudian penemuan Homo Soloensis dan Homo Wajakensis di Pulau Jawa menjadi penanda bahwa keturunan bangsa Melayu memiliki kompetensi berasal dari Jawa.
Periodisasi Hasil Budaya
Batu
Mesolitikum (Zaman Batu Tengah) 10.000 - 5.000 SM.
Neolitikum (Zaman Batu Baru/ Batu Muda) 4.500-2.500 SM.
Paleolitikum (Zaman Batu Tua) 50.000-10.000 SM.
Megalitikum (Zaman Batu Besar) 2500-1500 SM.
Besi
Zaman Tembaga 7.000-4.000 SM.
Zaman Perunggu 3.300-1.200 SM.
Periodisasi Berdasarkan Sosial Ekonomi
Abad Pertengahan
Zaman Modern Awal
Zaman Klasik
Abad 20 dan 21
Prasejarah dan Zaman Kuno
Manusia Praaksara di Indonesia
Pithecantropus mojokertensis
Pithecantropus robustus
Homo Wajakensis
Megantrophus paleojavanicus
Homo Soloensis
Periodisasi Bedasarkan Skala Waktu Geologi
Paleozoikum
245-545 juta tahun lalu
Mezoikum
140 juta tahun lalu
Arkaikum
545-4.500 juta tahun lalu
Neozoikum
60 juta tahun lalu
Pengaruh Kebudayaan Manusia Purba Vietnam di Indonesia
Pengaruh kebudayaan Bachson Hoabinh terlihat dari persebaran kapak persegi dan kapak lonjong
Pengaruh kebudayaan Sa-Huynh terlihat dari bentuk peninggalan gerabah di Indonesia yang mempunyai ciri tersendiri seperti halnya di Sa-Huynh.
Jalur Rempah Indonesia
jalur rempah adalah rute nenek moyang Indonesia dalam menjalin hubungan antar pulau, suku, bangsa, dengan membawa rempah sebagai nilai untuk membangun persahabatan yang membentuk asimilasi budaya dan diplomasi di setiap persinggahan. Jalur ini diketahui sudah ada sejak 4500 tahun yang lalu.
Jalur rempah disebut juga sebagai jalur perdagangan maritim yang menghubungkan Asia Tenggara, khususnya Nusantara dengan India, Timur Tengah, Eropa, dan Afrika. Jalur ini mencapai puncaknya pada abad ke-15 hingga ke-17, di mana bangsa-bangsa Eropa berlomba untuk menguasainya.