Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Aditya Yurpahreza Ritonga 2208260193, Kista Hidatid Paru - Coggle…
Aditya Yurpahreza Ritonga
2208260193
Kista
Hidatid
Paru
Etiologi
Echinococcus
granulosus
Hospes
Definitif
Anjing
kucing
serigala
Intermediet
Manusia
domba
sapi
hewan ternak lainnya
Morfologi
Telur
(Infektif)
Bulat
dd tebal garis radier
isi embrio hexacan
kuning cokelat
Larva
Lipoid layer
Cuticular layer
Germinal layer
Strobila
immature segemnt,
mature segment
gravid segemnt
Gejala
utikaria
Batuk darah(hemoptisis) ringan
Batuk
Dispnea
palpitasi
Penunjang
Sputum
Protoscolex(+)
Darah
Eosinophil>>>
Uji Serologi
Indirect
Haemaglutination
Test (IHT)
Bentonit
Flucolation
Test (BFT)
foto thoraks
PA dan Lateral
Hidatidosis
Ada bulat radioopaque batas halus
tanpa reaksi paru disekitarnya
Ada bayangan bulat
radioopaque
dengan densitas homogen
Ada
bayangan bulat air fluid level
pada kista yg pecah di brokus
Terapi
Medikamentosa
Jika alergi beri
epinefrin/antihhistamin
Epinefrin
hormon dan neurotransmiter yang bekerja dengan merangsang reseptor adrenergik alfa dan beta di seluruh tubuh.
dewasa 0,3–0,5 mg melalui injeksi IM atau subkutan
berat badan ≥30 kg, dosis 0,3–0,5 mg injeksi IM atau subkutan
<30 kg, dosis 0,01 mg/kg (maksimal 0,3 mg per injeksi) injeksi IM atau subkutan
Antihistamin
Antihistamin mengikat reseptor H1 pada sel target, sehingga mencegah histamin dari mengikat dan mengaktifkan reseptor tersebut.
Cetirizine
Dewasa dan anak usia >6 tahun: 5–10 mg, per hari.
Cetirizine
Anak usia 2–6 tahun: 2,5 mg, 1–2 kali sehari atau 5 mg 1 kali sehari. Dosis maksimal adalah 5 mg per hari.
Mebendazol
Cara kerja
mengikat beta-tubulin, menghambat
polimerisasi tubulin menjadi mikrotubulus,
100 mg dosis tunggal
Praziquantel
Cara kerja
Bekerja dengan meningkatkan permeabilitas membran sel parasit terhadap ion kalsium
25 mg/kgBB, 3 kali sehari (setiap 4–6 jam), selama 1–2 hari.
Dosis alternatif adalah 40 mg/kgBB sebagai dosis tunggal.
Albendazol
Cara kerja
mengikat beta-tubulin dalam sel parasit, menghambat polimerisasi tubulin menjadi mikrotubulus
Dosisnak berusia 1–2 tahun: 200 mg, sekali sehari. Dosis maksimal penggunaan 200 mg per hari.
Anak di atas 2 tahun dan orang dewasa: 400 mg, sekali sehari.
Bedah
Dianjurkan bedah
unutk angkat kista diparu
Pengeluaran cairan
dengan formalin 10% untuk
mematikan protoskoleks dan
germinativum kista
Faktor Risiko
Endemis dan peternak
Pencegahan
Edukasi Pola Hidup
Bersih dan Sehat
pengontrolan obat
antiparasit pada Anjing
Pengelolaan Limbah
Hewan dengan benar
Referensi
Zareshahrabadi Z, Sarkari B, Shamsolvaezin N, Ziaian B, Tootoonchi A, Shahriarirad R, Zomorodian K. Concomitant of pulmonary hydatid cyst and aspergilloma: a rare coinfection. Case Reports in Infectious Diseases.
Shahabinejad P, Shahriarirad R, Omidian M, Ghorbani F, Barazesh A, Sarkari B. Diagnostic performance of Echinococcus granulosus protoscolices antigens in the serodiagnosis of human cystic echinococcosis. J Immunoassay Immunochem. 2020
Amirian A, Ziaian B, Erfani A, Shahriarirad R, Ranjbar K. Successful management of a huge pulmonary hydatid cyst with lung-preserving surgery. Case Reports in Surgery. 2020
. Khatonaki H, Mazaherifar S, Shokoohi G, Hatami N, Vafai Z, Javdani F, Abolghazi A. The epidemiology and medical care costs of Echinococcus granulosusis in Jahrom, southern Iran from 2007 to 2017. Infect Ecol Epidemiol. 2020