Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Sistem saraf dan indra Pada manusia - Coggle Diagram
Sistem saraf dan indra
Pada manusia
Sistem sarat pada manusia
Sistem saraf pada manusia adalah jaringan kompleks yang berperan penting dalam mengatur Setiap kegiatan dalam tubuh.
Bagian sistem saraf:
Otak
Otak merupakan pusat pengendalian utama sistem saraf dan menjadi organ paling kompleks.
Sumsum tulang belakang
Sumsum tulang belakang yang termasuk sistem saraf, merupakan saluran saraf yang menghubungkan antara otak dan organ tubuh lainnya.
Saraf Perifer
Meliputi seluruh saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang. Sistem saraf ini dibagi menjadi dua yaitu: saraf somatik (mengontrol gerakan sadar dan menerima informasi sensorik dari Indra) dan saraf otonom (mengatur fungsi tubuh yang tidak disadari secara sadar seperti bernafas detak jantung pencernaan dan kelenjar-kelenjar tubuh).
Saraf kranial
Sistem saraf yang langsung berhubungan dengan otak dan mengontrol berbagai fungsi sensorik dan motorik di kepala dan di leher.
Fungsi sistem saraf:
1.pengatur gerakan.
Mengatur panca indra.
Fungsi kognitif.
Regulasi emosi.
Pengatur detak jantung dan pernapasan.
Mengatur sistem pencernaan.
Respon terhadap rangsangan.
Pengaturan suhu tubuh.
Pengatur keseimbangan tubuh.
Gangguan pada sistem saraf:
Stroke
Alzheimer
Parkinson
Epilepsi
Multiple sclerosis
Neuropati
Als
Migrain
Sistem indra pada manusia
Sistem indra pada manusia adalah sekumpulan organ dan sel yang bekerja sama untuk menerima dan memproses informasi dari lingkungan sekitar.
Macam-macam sistem indra:
Indra penglihatan
Berfungsi untuk melihat dan memproses cahaya yang masuk ke dalam mata
Indra pembau atau penciuman
Indra ini memungkinkan kita untuk mencium dan memproses bau dari lingkungan sekitar kita
Indra pengecap
Indra pengecap manusia dapat mengecap rasa dari makanan atau minuman yang masuk ke dalam mulut
Indra peraba
Berfungsi untuk merasakan rangsangan fisik seperti sentuhan tekanan suhu dan nyeri
Indra pendengar
Indra yang memungkinkan kita untuk mendengar dalam proses suara dari lingkungan sekitar. Telinga terdiri dari beberapa bagian yaitu telinga bagian luar, telinga bagian tengah dan telinga bagian dalam.
Gangguan pada sistem indra.
Indra penglihatan
Miopi
Hipermetropi
Presbiopi
Katarak
Glukoma
Retinopati diabetik
Indra penglihatan
Aguesia
Hipoguesia
Disguesia
Anomia rasa
Glositis
Kondidiasis oral
Indra peraba
Neuropati perifer
Parestesia
Hiperestesia
Anestesia
Indra pendengar
Otitis media
Barotrauma
Trauma pada telinga
Tumor
Indra pembau
Salesma
AnosMia
Dismonia
Polip hidung
Rhinitis alergika
Sinusitis