Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
KESEHATAN KESELAMATAN LINGKUNGAN KERJA - Coggle Diagram
KESEHATAN KESELAMATAN LINGKUNGAN KERJA
PENGENDALIAN BISING
Penempatan
penghalang
di jalur transmisi
Supaya tdk ada cross contaminan & mengurangi suara
Proteksi
→ tutup telinga, pengurangan 20-25 dB
Tdk boleh 0 → mengganggu komunikasi
Pengurangan
sumbernya
→ peredam, desain mesin yg lebih baik
Alatnya →
SNR/RR
→ tergantung levelnya → banyak dipakai, dilihati dari berapa dB yang bisa dikurangi
TEMPERATUR
Temperatur
kering
→ temp.
ga
s oleh termometer yang akurat setelah
di koreksi terhadap radiasi
Temperatur
basah
→ tersaturasi air
Kelembaban
→ kandungan uap air di udara
Kelembaban
absolut
→ berat uap air per unit vol. udara
Kelembaban
relatif
→ rasio jumlah uap air di udara dgn jumlah uap yg dapat mensaturasi udara
PENGARUH TEKANAN PANAS
Penyakit
→ Heat (exhaustion, cramps, stroke), dehidrasi
Berkeringat
Kenaikan
TD
EVALUASI BAHAYA PANAS
Pengukuran
panas
Temperatur kering
Kelembaban
Kecepatan udara
Penilaian
tekanan
panas
Temperatur efektif → indeks
sensoris
tanpa baju dan kerja
ISSB (Indeks
Suhu Bola Basah)
Indeks
kecepatan keluar keringat
→ dlm 4 jam
Indeks Belding-Hatch →
kemampuan berkeringat
PENGENDALIAN BAHAYA PANAS
APD dan pakaian; Kontrol rekayasa; Monitoring medis before&after; Prosedur darurat
POLUTAN UDARA
JENIS
Dust
Partikel
padat kecil
karena
proses mekanik
Gas
Fisik akan terdifusi
dan
menempati ruang berbeda
;
tdk akan
jadi
padat/cair
pd
temperatur & tekanan normal
Uap
Gas
dari
senyawa
yang bentuknya
pada/cair
Asap
Padat
karena
kondensasi
bentuk/keadaan
gas
Kabut
Suspensi partikel kecil
, terbentuk
mekanis/kondensasi
dari bentuk/keadaan
gas
EVALUASI
EVAL TOKSIKOLOGI
Mulai dari
sumbernya
;
inhalasi
(banyaknya, durasi dan frekuensi paparan); kontak dgn
mata
,
kulit
;
pencernaan
Semakin
gampang
masuk ke peredaran darah → semakin
toksik
MONITORING POLUTAN UDARA
Menentukan
konsentrasi polutan
pada level masih dpt
diterima/tdk
Beberapa alat
selain untuk konsentrasi
bisa juga
untuk deteksi
→ deteksi senyawa
mudah terbakar
(lihat MSDS penting; karena sulit dilihat, kecukup
kadar O2
PENGENDALIAN
Mencegah kontaminan udara
→ ventilasi, isolasi proses
Alat perlindungan pernapasan
→ air supplied devices, self-contained breathing apparatus, air-purifying devices
PENERANGAN
AKIBAT
Kelelahan
(mata, mental);
keluhan daerah mata
;
kerusakan organ penglihatan
; meningkatkan
kecelakaan
Efeknya
sistemik
; contohnya tertukar label di PT Kalbe (Buvanest dan Kalnex)
EVALUASI
Penerangan umum; yg dilokalisasi; tambahan untuk yang ketelitian tinggi
PENGENDALIAN
Penerangan baik
Pembagian luminensi (brightness)
dlm lapangan penglihatan
Pencegahan
kesilauan
Arah
sinar
Warna
Panas penerangan
terhadap lingkungan
Mencegah
kelelahan mental
Perbaikan kontak/latbel yang tepat
Meninggikan/merendahkan
penerangan
Pemindahan tenaga kerja
→ yg muda malam
Intensitas
kesilauan
Luminensi
sumber cahaya dan lingkungan
lllllllll
Ukuran
sumber cahaya
Lokasi
pd area penglihatan
Pencegahan
→
Pemilihan
lampu yg tepat;
Penempatan
sumber cahaya;
Penggunaan
pelapis;
Penyaringan
cahaya
VENTILASI
Penting
→
mengendalikan
kontaminan
radio non dan aktif; panas; bahaya mikrobiologi; lingk. kerja yg aman & nyaman
VENTILASI DILUSI
Menyemprotkan
cahaya dlm jumlah banyak;
diencerkan
untuk yg
membahayakan
; contoh: di WC ada exhaust fan
Dilusi kontaminan dngn udara bersih & tdk terkontaminasi sebelum sampai ke pekerja →
kepekatannya dihitung
dan
level toksisitas kontaminan rendah
VENTILASI LOKAL
Contoh: AC central
Untuk mengontrol
kontaminan dari sumbernya dan
mencegah
lepasnya kontaminan ke r.kerja
Alasan :
Penangkapan kontaminan
toksik & radioaktif sblm masuk area kerja
Menyelamatkan
produk dan pencemaran udara
PENGUKURAN
KECEPATAN
UDARA
Pakai
pilot tube, vane thermometer
; instrumen termal (
heated thermometer anemometer, kathathermometer
)
PENGUKURAN
FLOW RATE
Orificemeter; venturimeter; rotameter; thermalmeter
tujuan
?
menciptakan tenaga kerja yang sehat dan produktif
prinsip utama
Beban kerja langsung
Fisik - mental - sosial
Pemilihan tenaga kerja yang tepat untuk pekerjaan yang tepat
Pengurangan beban kerja
ILO MAX 55KG
Beban tambahan akibat lingkungan
Faktor fisik
Penerangan, suhu, kelembaban, suara, vibrasi mekanik, radiasi, tek. udara
penyakit yang berkaitan:
bising = tuli
radiasi = kanker kulit
suhu tinggi = heat stroke, heat cramps, hyperpyrexia
suhu rendah
tekanan tinggi
penerangan jelek = kelelahan mata, kecelakaan
Faktor kimia
penyakit:
debu = silikosis, asbetosis
uap = dermatitis, keracunan
gas CO = gangguan trf O2
larutan = peradangan
Faktor biologi
bakteri, virus, fungi, ular
penyakit: infeksi, digigit ular, digigit anjing
Faktor mental-psikologis
suasana kerja, hubungan atasan bawahan, hubungan sesama, jam kerja
penyakit:
stress
psikosomatis
Faktor fisiologi
kontruksi mesin, sikap dan cara kerja, ruangan yang pengap
penyakit: kelelahan karena salah konstruksi alat
kapasitas kerja
keterampilan, fitnes, keadaan gizi, jenis kelamin (siklus biologis), usia, ukuran/kesamaptaan
diagnosis/pemeriksaan penyakit
pemeriksaan klinis (lab),
pemeriksaan tempat kerja
pemeriksaan cara kerja
pemeriksaan syarat syarat kerja
langkah pemeriksaan
riwayat penyakit & pekerjaan -> pemeriksaan klinis (cth keracunan Pb) -> pemeriksaan lab (kadar Pb) -> rontgen (penumpukan debu silika di paru2) -> pemeriksaan ruang/tempat kerja -> hubungan bekerja & tidak bekerja dgn penyakit
diagnosa
harus
betul ditegakkan, UU kec. kerja menetapkan majikan
harus ganti kerugian
pada pekerja yang sakit karena kondisi
lingkungan tempat kerjanya
parameter lingkungan kerja
kebisingan
bising = bunyi suara yang tidak diinginkan, pada tempat/waktu yang tidak tepat
segala macam bunyi yang tidak diperkenankan karena mempengaruhi kemampuan bicara dan pendengaran
minimal, bising = bunyi yang mengganggu!
ukuran kualitas bunyi
frekuensi (dewasa = 20-15.000 Hz)
intensitas (desibell/dB)
jenis kebisingan yang sering ditemukan
kebisingan kontinu
spektrum frekuensi yg luas
(wide band noise)
= mesin, kipas angin
kebisingan kontinu
spektrum frekuensi sempit
(narrow band noise)
= gergaji sirkular, katup gas
kebisingan terputus-putus **
(intermitten noise)** = kapal terbang, mobil
kebisingan impulsive (impact noise)
= pukulan palu, tembakan bedil,
meriam, ledakan bom
kebisingan impulsive berulang
= mesin tempa industri, mesin untuk masang tiang pancang
efek bising
psikologis
menggangu, distraksi, memutuskan konsentrasi saat kerja-istirahat, meningkatkan kelelahan
fisiologis
= mengurangi daya pendengaran, sakit telinga,
kontrol otot bisa terganggu
sosial
komunikasi terganggu → kenyamanan
terganggu, salah mengerti
pengukur bising
seluruh bunyi
= sound level meter
berbagai oktav diatas range pendengaran
= sound level meter dengan oktav band analyzer
temperatur
polutan udara
penerangan
ventilasi