Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
"Bergerak Cepat dan Adaptif: Prinsip Agile untuk Kesuksesan Proyek…
"Bergerak Cepat dan Adaptif: Prinsip Agile untuk Kesuksesan Proyek Inovasi Digital"
Memprioritaskan Kepuasan Pelanggan:
Nilai Inti:
Melakukan kolaborasi dengan pelanggan lebih dari sekadar negosiasi kontrak
Contoh Penerapan:
Tim proyek secara aktif berinteraksi dengan pemangku kepentingan dan pengguna akhir untuk memahami masalah yang dihadapi dan menciptakan solusi yang memberikan nilai tambah yang signifikan bagi mereka.
Hasil yang Optimal
Nilai Inti:
Bekerja untuk membuat software dibandingkan fokus menyusun dokumentasi
Contoh Penerapan:
Menggunakan pendekatan Agile untuk merancang dan mengembangkan produk secara iteratif, memungkinkan untuk penyesuaian yang cepat terhadap perubahan kebutuhan atau prioritas.
Menerima Saran untuk Peluang Keuntungan Bersaing
Nilai Inti
:
Fleksibel terhadap perubahan dan terpaku pada rencana
Contoh Penerapan
:
Menerapkan siklus pengembangan iteratif yang memungkinkan tim untuk mendapatkan umpan balik cepat dari pengguna akhir dan memperbarui produk secara teratur untuk meningkatkan fitur dan kinerja.
Bekerja secara Kolaboratif
Nilai Inti
:
Melakukan kolaborasi dengan pelanggan lebih dari sekadar negosiasi kontrak
Contoh Penerapan
:
Menerapkan praktik Agile seperti rapat staf harian, pertemuan perencanaan, dan demo produk secara teratur untuk memastikan komunikasi dan koordinasi yang efektif di antara tim.
Pengiriman Produk secara Berkala:
Nilai Inti:
Bekerja untuk membuat software dibandingkan fokus menyusun dokumentasi
Contoh Penerapan:
Mengadopsi metodologi pengembangan iteratif seperti Scrum atau Kanban untuk menghasilkan iterasi produk yang dapat digunakan dalam interval waktu yang singkat, biasanya dua minggu hingga satu bulan.
Mandiri dan Terus Berinovasi
Nilai Inti:
Fleksibel terhadap perubahan dan terpaku pada rencana
Contoh Penerapan:
Memberdayakan anggota tim untuk mengambil inisiatif, mengusulkan ide baru, dan mencoba pendekatan yang inovatif dalam mengatasi tantangan proyek.
Individu yang Kompeten
Nilai Inti:
Individu dan interaksi lebih penting dibandingkan proses dan alat pendukung
Contoh Penerapan:
Memastikan bahwa setiap anggota tim memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menghadapi tugas-tugas yang kompleks dan beragam dalam pengembangan produk digital.
Membangun Komunikasi Efektif
Nilai Inti:
Individu dan interaksi lebih penting dibandingkan proses dan alat pendukung
Contoh Penerapan:
Menggunakan berbagai alat dan teknik komunikasi, seperti rapat proyek, forum online, dan papan tulis digital, untuk memastikan semua anggota tim dan pemangku kepentingan terinformasi dan terlibat. Tantangan: Menjaga aliran komunikasi yang lancar dan memastikan bahwa pesan disampaikan dengan jelas dan tepat waktu.
Mengukur Setiap Kemajuan:
Nilai Inti:
Bekerja untuk membuat software dibandingkan fokus menyusun dokumentasi
Contoh Penerapan: Menerapkan metrik kinerja yang relevan, seperti kecepatan pengiriman, kualitas produk, dan kepuasan pelanggan, untuk mengukur kemajuan proyek secara teratur dan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.
Integrasi Tim Developer dan Pemangku Kepentingan
Contoh Penerapan
:
Menerapkan praktik seperti demo produk terbuka, pertemuan retrospektif, dan diskusi secara terbuka untuk memfasilitasi kolaborasi dan umpan balik antara semua pemangku kepentingan.
Nilai Inti:
Melakukan kolaborasi dengan pelanggan lebih dari sekadar negosiasi kontrak
Melihat Perubahan sebagai Peluang
Contoh Penerapan:
Membangun fleksibilitas ke dalam proses pengembangan untuk merespons perubahan kebutuhan pelanggan atau pasar, serta mengidentifikasi peluang baru untuk inovasi.
Nilai Inti:
Fleksibel terhadap perubahan dan terpaku pada rencana
Mengutamakan Komunikasi secara Langsung
Nilai Inti:
Individu dan interaksi lebih penting dibandingkan proses dan alat pendukung
Contoh Penerapan:
Memfasilitasi pertemuan tatap muka, diskusi langsung, dan kolaborasi secara real-time untuk memastikan pemahaman yang baik dan resolusi cepat terhadap masalah. Tantangan: Mengatasi hambatan komunikasi seperti perbedaan waktu, budaya, dan bahasa dalam tim yang tersebar geografis.
Darrell Athaya Refaldi - 5026221094