Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PENELITIAN MINAT GUA ADALAH SEPUTAR PONDOK PESANTREN TRADITIONAL - Coggle…
PENELITIAN MINAT GUA ADALAH SEPUTAR PONDOK PESANTREN TRADITIONAL
Menggunakan metode sorogan dengan bahasa non kitab turath. Hasilnya metode sorogan bisa digunakan untuk mengasah kemampuan berbicara bahasa arab :check:
Jika santri salafi membaca kitab kuning tanpa menterjemahkan, tapi memahaminya maka ini akan membantu berkontribusi pada skill berbicara bahasa arab
Pondok pesantren salafi yang ada di bogor ini dalam menerapkan latihan nahwu dan shorf tidak ada tingkatannya, melainkan langsung.
HIPOTESIS
Para santri harusnya memulai belajar itu dengan cara dari dasar dulu, baru ke menengah dan baru praktek ke yang lebih atas
Metode sorogan yang biasa digunakan oleh santri
Para santri merasa pusing dengan metode dan juga pelajaran nahwu shorf, yang mereka tahu tentang keadaan ini adaalah hanya membaca nadzom tertentu dan ustadz tidak menanyakan paham atau tidaknya.
Ustadz tidak menanakan paham atau tidak paham seorang santri, dan ini berbeda dengan apa yang dilakukan oleh pondok salafi lain di aceh misalnya diamna para santri akan diskusi dan mnedapatkan sebuah pemahaman mendalam
Pertanyaan
apakah zaman dulu para ulama mempelajari kedudukan suatu kalimat, dalam metode belajar bahasa arab dan melakukan latihan
Bagaimana praktek mengenalkan nahwu shorf pada siswa
Pentingnya apa
Untuk anak zaman se
Tujuan/Hasil dari penelitian
Menunjukan dan mendeskripsikan kondisi belajar ponpes taklidi dalam tadrib nahwu
Mengkomparasikan ponpes lain almaa misalnya sebagai komparasi yang menggunakan metode sorogan namun dengan tadriji
Menyimpulkan : oh ternyata mengapa para santri tidak paham dan pada gak minat lagi dengan bahasa arab serta menjadikan bahasa arab sebagai sesuatu yang menyenangkan -itu karena kompleksitas dan complicated materi yang mereka terima,
Menunjukan bahwa metode sorogan tetap cocok di gunakan untuk mempelajari nahwu dengan tadrijian, sebagai mana penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa metode sorogna masih cocok untuk mempelajari bahasa muasiroh
Hasil dan Pemabahsan
metode
Penelitian etnografi,
Dirosah tsabiqoh
pesantren punya tantangn dan peluang di zaman teknologi ini . pemanfaatan teknlogi, nilai
pesnatren
metode sorogan masih ccok untuk latihan bahasa muasiroh
Pondok salafi bisa berbahasa arab, definisi bisa ini harus di atur ulang
Ada banyak hal yang perlu di kritisi tetnang eksistensi pondok pesantren salafi, salah satunya adalah kwalitas metode sorogan yang harus di bedah ulang, penelitian pertama tentang bahasa klasik yang harus juga ditambah dengan bahasa muasiroh atau kitab muasiroh, kedua tadrib nahwu yang harus di konstruksi dengan rapi. dari yang mudah sampai ke yang paling sulit.