Pada bagian ini, kalian akan melakukan dua hal: media interaktif lempeng bumi dan media interaktif lempeng tektonik Indonesia. Sebelumnya, ayo, kenali dulu apa itu lempeng bumi. Bumi bagian terluar terbentuk dari dua lapisan, yaitu litosfer yang terdiri atas kerak bumi dan mantel bumi. Di bawah litosfer, terdapat astenosfer yang berbentuk padat, tetapi bisa mengalir seperti cairan dengan kecepatan yang sangat lambat. Lapisan litosfer terdiri atas lempeng-lempeng teknotik (tectonic plates). Bumi memiliki 7 lempeng utama. Lempeng-lempeng litosfer yang menumpang
di atas astenosfer bergerak relatif satu dengan yang lainnya di batasbatas lempeng sehingga lempeng saling menjauh, bertumbukan, ataupun menyamping. Gempa bumi, aktivitas vulkanik, pembentukan gunung, dan palung laut pada umumnya terjadi di daerah sepanjang batas lempeng. Tahukah kalian bahwa Indonesia berada di jalur gempa teraktif di dunia karena dikelilingi oleh Cincin Api Pasifik dan berada di atas tiga tumbukan lempeng benua, yakni Indo-Australia dari sebelah selatan, Eurasia dari utara, dan Pasifik dari timur? Kondisi geografis ini di satu sisi menjadikan Indonesia sebagai wilayah yang rawan bencana letusan gunung api, gempa bumi, dan tsunami. Namun, di sisi lain, hal itu menjadikan Indonesia sebagai wilayah subur dan kaya secara hayati. Debu akibat letusan gunung api menyuburkan tanah sehingga masyarakat tetap banyak yang tinggal di area sekitar gunung api. Jalur Cincin Api juga memberikan potensi energi tenaga panas bumi yang dapat digunakan sebagai sumber tenaga alternatif.