Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Analisis Wacana Kritis: Alternatif Menganalisis Wacana, Nama: Dalillah…
Analisis Wacana Kritis: Alternatif Menganalisis Wacana
Apa itu analisis wacana?
Subjek sebagai faktor sentral dalam kegiatan wacana serta hubungan sosialnya
Bahasa dipahami sebagai representasi yang berperan dalam membentuk subjek tertentu, tema-tema wacana tertentu, maupun strategi-strategi didalamnya
Bahasa dilihat sebagai jembatan antara manusia dengan objek di luar dirinya
Model-model analisis wacana kritis
Pendekatan kognisi sosial
Dikembangkan di Belanda: Teun A. van Dijk
Mengangkat persoalan etnis, rasialisme, dan pengungsi dalam menganalisis berita-berita di surat kabar Eropa pada tahun 1980
Model analisis van Dijk disebut dengan kognisi sosial
Dalam menganalisis wacana tidak hanya menganalisis teks semata namun perlu diamati pula bagaimana teks tersebut diproduksi, kenapa teks tersebut diproduksi
van Dijk: wacana terdiri dari beberapa elemen: tematik, skematik, sematik, sintaksis, stilistik, dan retoris
Pendekatan perubahan sosial
Tokoh: Fairclough menggunakan wacana untuk menunjukkan bahasa sebagai praktik sosial
Digunakan untuk menganalisis wacana yang memperhatikan hubungan antara wacana dan perubahan sosial
Wacana dipandang sebagai praktik sosial, yaitu ada hubungan antara praktik diskursif dengan identitas dan relasi sosial
Analisis wacana pendekatan Prancis/pendekatan Pecheux
Memandang bahasa dan ideologi bertemu pada pemamakaian bahasa dan materialisasi bahasa pada ideologi
Pecheux memberikan perhatian pada efek ideologi dari diskurs yang memposisikan seseorang sebagaian subjek dalam situasi sosial tertentu
Bahasa dipandang sebagai medan pertarungai melalui berbagai kelompok dan kelas sosial
Pendekatan wacana sejarah
Dikembangkan oleh Ruth Wodak
Dalam menganalisis wacana harus disertakan pula konteks sejarah bagaimana wacana mengenai suatu kelompok digambarkan
Analisis bahasa kritis
Memfokuskan pada analisis wacana bahasa dan hubungannya dengan ideologi
Model analisis yang dikembangkan oleh Fowler (critical linguistics)
Fowler mempelajari tata bahasa dan pratik pemakaiannya untuk mengetahui praktik ideologi
Elemen bahasa yang dipelajari: kosakata dan tata bahasa
Analisis wacana kritis
Historis, pemberian konteks historis di mana teks itu diciptakan
Kekuasaan, semua wacana yang muncuk dalam bentuk teks, percakapan, atau apapun dipandnag sebagai bentuk pertarungan kekuasaan
Konteks
Konteks fisik: tempat terjadinya pemakaian bahasa
Konteks epistemis/latar belakang: pengetahuan yang sama-sama diketahui oleh pembaca/pendnegar
Konteks linguistik: kalimat-kalimat atau tuturan-tuturan yang mendahului satu kalimat atau tuturan tertentu dalam peristiwa komunikasi
Konteks sosial: relasi sosial dan latar setting yang melengkapi hubungan antara pembicara dengan pendengar
Ideologi, wacana digunakan sebagai alat oleh kelompok dominan untuk mempersuasi dan mengkomunikasikan kekuasaan yang mereka miliki agar terlihat absah dan benar di mata khalayak
Tindakan. Wacana merupakan sesuatu yang bertujuan untuk mempengaruhi, mendebat, membujuk, menyanggah, dan sebagainya
Nama: Dalillah Azfa Balqis Bahira
NIM: 215110707111011