Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
GANGGUAN KECEMASAN, OBSESIF KOMPULSIF, DAN GANGGUAN TERKAIT, Andi Nasywa…
GANGGUAN KECEMASAN, OBSESIF KOMPULSIF, DAN GANGGUAN TERKAIT
PENGERTIAN
Kondisi umum yang ditandai dengan adanya perasaan takut atau tidak nyaman. Dapat menjadi abnormal apabila:
Kecemasan tidak sebanding dengan ancaman sebenarnya
Kecemasan muncul tanpa alasan yang jelas
Kecemasan mengganggu aktivitas sehari-hari
Terdapat tiga ranah
symptoms
kecemasan, yaitu:
Ciri fisik, meliputi kegelisahan, jantung berdebar kencang, sesak di bagian perut/dada, berkeringat hebat, telapak tangan berkeringat, kepala pusing, hingga anggota badan terasa dingin atau mual.
Ciri perilaku, meliputi menghindari situasi yang memicu kecemasan, ketergantungan pada orang lain, gelisah dan tidak bisa tenang, dan sebagainya.
Ciri kognitif, meliputi kekhawatiran berlebhhan, memikirkan pikiran yang mengganggu secara terus-menerus, memikirkan pikiran yang mengganggu secara terus-menerus, sulit berkonsentrasi atau fokus.
GANGGUAN KECEMASAN
Gangguan Panik
, kecemasan yang ditandai dengan
serangan panik berulang
, biasanya ditandai dengan berbagai
sensasi fisik berlebihan
seperti jantung berdebar, sesak nafas, pusing, pingsan, perasaan tercekik, berkeringan, sakit perut atau mual..
Gangguan Kecemasan Menyeluruh
, kecemasan atau kegelisahan berlebih yang
tidak dapat terkontrol
terhadap
berbagai hal
atau aspek dalam kehidupan.
Fobia Spesifik
, ketakutan yang
spesifik
merasakan
ketakutan berlebih
terhadap suatu situasi atua objek tertentu seperti ketakutan terhadap hewan, lingkungan, luka berdarah, dan sebagainya.
Gangguan Kecemasan Sosial
, merupakan
ketakutan berlebih
terhadap
interaksi sosial
karena ketakutan akan mendapat
evaluasi negatif
dari orang lain seperti penolakan atau dipermalukan.
Agoraphobia
,
ketakutan berlebih
untuk berada pada
area terbuka, umum, atau sibuk
yang selalu menimbulkan kecemasan, panik, dan perasaan tidak berdaya.
GANGGUAN OBSESIF KOMPULSIF DAN GANGGUAN TERKAIT
Gangguan Obsesif Kompulsif
, gangguan berupa perilaku
berulang
yang
tidak dapat dikendalikan
dibersamai pikiran
obsesif
terkait suatu hal sehingga mengganggu keseharian individu.
Dismorfik Tubuh
,
kecemasan berlebih
mengenai keburukan atau
kekurangan dalam penampilan tubuh
yang dibersamai dengan perilaku berulang sebagai respon terhadap kekhawatiran tersebut.
Hoarding Disorder
, perilaku
obsesif
untuk tidak
membuang atau berpisah dengan barang/benda
yang dimiliki karena kebutuhan yang dirasakan untuk menyelamatkan barang/benda tersebut.
Trikotilomania
, gangguan dengan dorongan untuk mencabut atau
menarik rambut secara berulang
dan tidak dapat dikontrol.
Ekskoriasi
, gangguan dengan dorongan untuk
mengelupas kulit secara berulang
sebagai bentuk penanganan akan perasaan cemas atau stress.
PERSPEKTIF TEORITIS
Perspektif Teoritis Gangguan Panik
1.
Biologis
, mengalami gangguan pada regulasi respons
fight or flight
dan meningkatan sistem norepinefrin terhadap stimulus simpatis sehingga terdapat peningkatan respon simpatis.
Kognitif
, individu cenderung memperhatikan dan memikirkan impuls tubuh secara berlebihan.
Learning
, terjadi pengondisian introseptif juga dapat memperkuat serangan panik.
Perspektif Teoritis Phobia
Psikodinamika
, bentuk proyeksi impuls ancaman terhadap objek fobia.
Learning
, dijelaskan melalui
two factor model
yakni pengalaman dimana objek atau situasi yang menakutkan dikaitkan dengan pengalaman yang tidak menyenangkan pula.
Biologis
, individu dengan variasi gen tertentu lebih rentang mengembangkan respons rasa takut dan lebih sulit mengatasinya. Dijelaskan pula melalui
prepared conditioning
atau peran evolusi dalam mendukung kelangsungan hidup melalui pembentukan kecenderungan geentik untuk mengembangkan rasa takut terhadap objek yang berpotensi mengancam.
Kognitif
, dijelaskan melalui tiga faktor, yaitu
oversensitivity to threathening cues
,
overprediction of danger
, dan
self-defecting thoughts and irrational beliefs
.
Perspektif Teoritis Gangguan Kecemasan Menyeluruh
Psikodinamika
, sumber GKM merupakan konflik yang tidak disadari antara Ego dan Impuls-impuls Id.
Kognitif
, GKM terjadi karena proses-proses berpikir yang menyimpang atau distorsi kognitif.
Biologis
, individu dengan GKM mewarisi gaya kepribadian neurotik yang mendasari. Adapun penjelasan berdasarkan perspektif neurobiologi menyatakan bahwa GKM dapat terjadi karena kerusakan dalam sistem GABA .
Perspektif Teoritis Gangguan Obsesif Compulsive Disorder (OCD)
Biologis
, pada trikotilomania dan eksoriasi menunjukkan perubahan dalam struktur dan aktivitas area otak serta koneksinya, sehingga terdapat kendala dalam menghentikan dorongan-dorongan primitif atau perilaku yang dimiliki.
Kognitif
, kesulitan dalam mengendalikan pikiran-pikiran negatif yang mengganggu dan individu cenderung untuk berpikir secara kaku dan moralistik. Adapun pada dismorfik tubuh juga dapat dijelaskan melalui keberadaan bias terhadap stimuli yang berkaitan dengan penampilan fisik individu.
PENANGANAN
Penanganan Gangguan Panik
Cognitive-Behavioral Therapy (
CBT
)
Panic Control Therapy (
PCT
)
Penanganan Gangguan Fobia Spesifik
1.
Behavioral Treatments
dengan tiga komponen dasar, yaitu
systematic desensitization
,
modeling
, dan
flooding
Biological Treatments
dengan benzodiazepine
Penanganan Fobia Sosial
Cognitive-Behavioral Therapy (
CBT
)
Exposure Therapy
Social Skills Training
dengan
modelling
,
corrective feedback
,
reinforcement
, dan teknik serupa
Psychopharmalogical
dengan phenelzine sulfate, SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitor), paroxetine dan sertraline, dan venlafaxine SSRI.
Penanganan Gangguan Kecemasan Menyeluruh
Biological Treatments
dengan obat seperti benzodiazepine dengan cakupan valium, xanax, dan buspirone
Emotion Regulation Therapy
Training Relaksasi Intensif
Cognitive Therapy
Pendekatan Psikoanalisis
Penanganan Gangguan Obsesif Kompulsif
Exposure with Response Prevention (
ERP
)
Biological Treatments
dengan clomipramine, fluoxetine, paraxetine, setraline, dan fluvoxamine
SSRI
Antidepressants
Cognitive-Behavioral Therapy (
CBT
) untuk dismorfik tubuh
Psychopharmacological
Treatment untuk dismorfik tubuh
Andi Nasywa Fatimah
Psikologi C 2022
C021221081