Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Riset Awal Penemuan Masalah - Coggle Diagram
Riset Awal Penemuan Masalah
Riset Awal
Arti dari potensi sumber daya alam
Sumber daya alam potensial adalah sumber daya alam yang masih berada di tempat aslinya.
Potensi sumber daya alam apa saja di Indonesia?
Minyak dan Gas Bumi, Batubara, Tambang Mineral (emas, tembaga, nikel, timah, bauksit), Kayu Hutan Tropis, Kelapa Sawit, Ikan dan Perikanan, Geotermal, Pertanian (padi, karet, kopi, cokelat, rempah-rempah), dan Air (sungai, danau)
Bagaimana pemerintah mengelola sumber Daya Alam dan sumber daya manusia di Indonesia
Pemerintah Indonesia mengelola sumber daya alam dengan membuat aturan dan lembaga pengawas, seperti Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Mereka memberikan izin dan mengawasi agar eksploitasi sumber daya alam berlangsung sesuai aturan dan tidak merusak lingkungan. Untuk sumber daya manusia, pemerintah mengatur hak-hak pekerja, menentukan upah minimum, dan mendorong pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja. Program kesejahteraan dan pendidikan juga diterapkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Semua ini dilakukan dengan tujuan mencapai pembangunan yang berkelanjutan, yang memberi manfaat jangka panjang bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Artikel
https://ebtke.esdm.go.id/post/2019/04/05/2194/menteri.jonan.pengelolaan.sumber.daya.alam.untuk.kemakmuran.rakyat
https://ugm.ac.id/id/berita/kebijakan-pengelolaan-sumber-daya-alam-dinilai-terburu-buru/
https://www.kemenkopmk.go.id/membangun-sdm-indonesia-membangun-sinergitas
https://www.setneg.go.id/baca/index/pembangunan_sumber_daya_manusia_sdm_menuju_indonesia_unggul
GAP
Kondisi Ideal
Kondisi ideal untuk eksploitasi pasir laut di Indonesia melibatkan praktik penambangan yang berkelanjutan, dengan penerapan regulasi ketat dan partisipasi masyarakat. Diperlukan juga penelitian terus-menerus, pemantauan lingkungan, dan pengembangan alternatif ramah lingkungan untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam dan melindungi lingkungan.
Kesenjangan
Kesenjangan dalam eksploitasi pasir laut di Indonesia mencakup ketidaksetaraan sosial dan ekonomi, dampak lingkungan yang tidak merata, kelemahan dalam regulasi dan penegakan hukum, serta kurangnya kesadaran masyarakat tentang dampaknya. Penyelesaiannya memerlukan kerjasama antara pemerintah, industri, dan masyarakat untuk memastikan keberlanjutan yang lebih adil dan ramah lingkungan.
Kondisi terkini
Kondisi terkini eksploitasi pasir laut di Indonesia masih mengkhawatirkan. Praktik penambangan yang berlebihan terus merusak lingkungan pesisir dan terumbu karang. Pemerintah telah mengeluarkan regulasi lebih ketat, tetapi implementasinya masih menjadi tantangan. Ada kesenjangan antara usaha pelestarian dan praktik eksploitasi yang perlu diatasi untuk menjaga keberlanjutan lingkungan.
Menemuan Masalah
Mengapa masalah itu muncul?
Masalah eksploitasi pasir laut muncul karena tingginya permintaan untuk keperluan konstruksi dan reklamasi. Praktik penambangan yang berlebihan terjadi karena kurangnya pengawasan pemerintah, regulasi yang lemah, dan kurangnya kesadaran akan dampak lingkungan. Faktor ekonomi dan kebutuhan akan sumber daya alam juga mendorong pihak terlibat tanpa memperhitungkan konsekuensi jangka panjang. Diperlukan langkah-langkah ketat dalam regulasi dan penegakan hukum serta pendekatan berkelanjutan untuk mengatasi masalah ini.
Mengapa Masalah ini harus diselesaikan?
Penyelesaian masalah eksploitasi pasir laut menjadi tujuan nasional yang mendesak karena dampak negatifnya terhadap lingkungan laut, keberlanjutan ekosistem, dan mata pencaharian masyarakat lokal. Eksploitasi pasir laut dapat merusak ekosistem laut, mengancam keberlanjutan lingkungan, dan merugikan nelayan serta masyarakat pesisir. Tindakan penyelesaian menjadi penting guna melindungi keanekaragaman hayati, mencegah konflik tanah, serta mengurangi dampak jangka panjang seperti perubahan iklim dan erosi pantai. Resolusi terhadap masalah ini mencerminkan komitmen negara untuk menjaga sumber daya alam secara berkelanjutan, memastikan keberlanjutan lingkungan, dan memberikan warisan lingkungan yang bersih dan sehat untuk generasi mendatang.
Siapa yang memiliki masalah?
Masalah eksploitasi pasir laut di Indonesia mempengaruhi banyak pihak. Masyarakat lokal dan lingkungan laut menderita karena kerusakan ekosistem dan terumbu karang. Dampaknya termasuk konflik tanah dan penggusuran. Perlindungan lingkungan dan keterlibatan masyarakat diperlukan untuk menjaga keberlanjutan.
Apa Hubungan rasa cinta Tanah Air dengan mengelola SDA?
Rasa cinta terhadap tanah air dapat mendorong orang untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan sumber daya alam. Orang yang mencintai tanah airnya cenderung lebih mendukung upaya pelestarian alam, seperti menjaga kebersihan sungai, hutan, dan laut. Oleh karena itu, hubungan antara rasa cinta terhadap tanah air dan pengelolaan sumber daya alam adalah bahwa perasaan tersebut dapat menjadi motivasi untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan memastikan kelangsungan hidup sumber daya alam bagi generasi mendatang.
Apa Masalahnya?
Eksploitasi pasir laut di Indonesia menimbulkan masalah serius. Praktik penambangan yang berlebihan merusak ekosistem pesisir, mengancam terumbu karang, dan berdampak buruk pada kehidupan masyarakat lokal. Kurangnya pengawasan dan regulasi menyebabkan masalah ini semakin memburuk. Perlu tindakan serius dari pemerintah dan pihak terkait untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan melibatkan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya laut.
Memahami Ekspektasi:
Pertanyaan
Bagaimana eksploitasi pasir laut di Indonesia memengaruhi kehidupan masyarakat lokal?
Apa langkah yang bisa diambil oleh pemerintah untuk menjaga agar dampak eksploitasi pasir laut tidak merugikan masyarakat secara sosial dan ekonomi?
Mengapa masalah tersebut bisa terjadi
LO's
Expert thinking
ACC
MLR
Pengetahuan
Mengetahui tentang masalah yang saya pilih dan dampak/masalah yang di hadapkan eksploitasi Pasir Laut di indonesia.