Adapun manifestasi klinik dari efusi pleura yaitu : a. Adanya timbunan cairan mengakibatkan perasaan sakit karena pergesekan, setelah cairan cukup banyak rasa sakit hilang. Bila cairan banyak, penderita akan sesak nafas. b. Adanya gejala penyakita seperti demam, menggigil,dan nyeri dada pleuritis (pneumonia), panas tinggi (kokus), subfebril (tuberculosis), banyak keringat, batuk, banyak riak. c. Deviasi trakea menjauhi tempat yang sakit dapat terjadi jika penumpukan cairan pleural yang signifikan. d. Pemeriksaan fisik dalam keadaan berbaring dan duduk akan berlainan, karena cairan akan berpindah tempat. Bagian yang sakit akan berkurangbergerak dalam pernafasan, fremitus melemah (raba dan vocal), pada perkusi didapati daerah pekak, dalam keadaan duduk permukaan cairan membentuk garis melengkung (garis ellis damoiseu). e. Didapati segi tiga garland, yaitu daerah yang pada perkusi redup timpani dibagian atas garis ellis damoiseu. Segitiga grocco-rochfusz, yaitu dareah pekak kkarena cairan mendorong mediastinum kesisi lain,pada auskulasi daerah ini didapati vesikuler melemah dengan ronki. f. Pada permulaan dan akhir penyakit terdengar krepitasi pleura