Coggle requires JavaScript to display documents.
Tidak terbiasa dengan pendekatan yang berbeda.
Keterbatasan transfer dalam pembelajaran.
Pemahaman konsep yang tidak memadai.
Keterbatasan waktu dan rentan munculnya miskonsepsi.
Melakukan analisis kebutuhan peserta didik.
Menganalisis dan menyepakati topik yang diajarkan
Pemahaman konsep yang menyesuaikan.
Melakukan asesmen diagnostik terlebih dahulu.
Pemahaman tentang rancangan UbD harus menyeluruh.
Membutuhkan waktu yang lama untuk mengenalkan dan mengimplementasikan ke setiap sekolah.
Perlu memberikan pelatihan pemahaman pada tiap guru untuk menerapkan kerangka obd
Mengadakan pertemuan antar Dinas Pendidikan Provinsi terkait UbD.
Dibutuhkan koordinasi bertahap dari pemerintah pusat sampai ke daerah
Meminta bantuan pengawas dari provinsi.
Waktu yang dibutuhkan dalam penerapan kerangka UbD yang cukup lama
Merencanakan penerapan UbD terbilang sulit karena dimulai dari rancangan
Merencanakan penerapan UbD terbilang sulit karena dimulai dari rancangan yang kecil dulu menuju hal besar dalam penerapan jangka panjang ke depannya.
Waka kurikulum saling berkoordinasi dengan kepala sekolah, guru dan Waka lainnya untuk merencanakan UbD agar mencapai tujuan jangka panjang.
Waka Kurikulum perlu memperbanyak referensi.
Mengalami kendala dalam mempersiapkan asesmen yang tepat.
Kurangnya pengalaman membuat Lesson Plan dalam menerapkan pendekatan UbD
Kesulitan dalam menentukan tujuan pembelajaran dengan menerapkan pendekatan UbD.
Berdiskusi dengan guru lainnya di sekolah yang juga menerapkan pendekatan UbD
Berbicara dengan kepala sekolah atau koordinator program untuk membahasan kebutuhan sumber daya.
Melihat kembali unit yang telah dirancang sebelumnya dan mencobauntuk merevisi Lesson Plan agar sesuai dengan prinsip UbD.
Mengindentifikasi konsep - konsep yang perlu dipahami oleh peserta didik