NYERI DAN BENGKAK DI PERGELANGAN KAKI
GOUT ARTHRITIS
OSTEOARTHRITIS
DEFINISI : suatu sindroma klinis yang ditandai oleh arthritis akut dan berulang yang sering menyerang sendi kecil akibat karena adanya penimbunan kristal monosodium urat dalam sendi.
PATOFISIOLOGI : gout dapat dibagi menjadi 4 tahap, yaitu hiperurisemia, fase akut, fase interkritikal, dan fase kronis. Gout terjadi akibat akumulasi asam urat berlebih dalam darah atau hiperurisemia secara kronis. Hal ini mengakibatkan akumulasi dan pembentukan kristal asam urat secara abnormal di ruang intraartikular
ETIOLOGI DAN FAKTOR RISIKO : terjadi ketika kristal urat menumpuk di sendi, menyebabkan peradangan dan rasa sakit yang hebat dari serangan asam urat.
TATALAKSANA : NSAID, Colchicine, Kortikosteroid
CMD :
KOMPLIKASI: Gout kronik bertofus, Nefropati gout kronik, Nefrolitiasi asam urat
PEMFIS: Look: Tampak edema, hiperemis, - Feel: Teraba hangat, nyeri tekan (+), Move: ROM terbatas
PEM.PENUNJANG: darah lengkap, kadar asam urat, x-ray
ANAMNESIS: nyeri hebat pada sendi pada kedua ibu jari kaki, terasa nyeri, rasa panas, pembengkakan, riwayat konsumsi makanan tinggi purin
PROGNOSIS: tergantung pada komorbiditas masing-masing individu. Ketika asam urat menerima pengobatan yang tepat, sebagian besar pasien akan hidup normal dengan gejala sisa ringan.
DEFINISI: Gangguan sendi yang kronis disertai kerusakan tulang rawan sendi, diikuti osteofit dan fibrosis pada kapsul sendi
PATOFISIOLOGI: banyak faktor yang juga dapat berperan dalam terjadinya osteoarthritis, seperti trauma, penggunaan berlebihan/overuse, faktor genetik, obesitas, dan perubahan hormon. Faktor-faktor tersebut memberikan beban pada sendi secara berkepanjangan, sehingga menyebabkan terganggunya homeostasis dari sintesis-degradasi sendi yang menginduksi perubahan morfologi berupa kerusakan tulang rawan, pembentukan osteofit, sklerosis subkondral, dan kista tulang subkondral.
ETIOLOGI & FAKTOR RISIKO: terjadi ketika tulang rawan yang merupakan bantalan pelindung tulang kehilangan elastisitasnya.
TATALAKSANA: sistemik, NSAIDs, chondroprotective agent
CMD
KOMPLIKASI: efusi sendi, gerd, nefropati, gastritis
PEMFIS: kelemahan/atrofi otot, krepitasi, deformitas dan rom terbatas
PEM.PENUNJANG: tes darah, radiografi
ANAMNESIS: nyeri dirasakan berangsur-angsur, tidak disertai adanya inflamasi (kaku sendi dirasakan < 30 menit
PROGNOSIS: tergantung kepada sendi apa yang terkena OA dan derajat keparahan OA. Sendi lutut dan panggul memiliki prognosis yang baik dengan terapi non farmakologis dan farmakologis
ARTHRITIS SEPTIK
TATALAKSANA: Bakteri staphylococcus aureus (oxcillin), streptococcus (penicilin), pseudomonas (cefepime)
CMD
ETIOLOGI: disebabkan bakteri, jamur, atau virus, yang disebabkan oleh bakteri bisa menyebar melalui aliran darah hingga mencapai sendi.
KOMPLIKASI: dislokasi sendi, spondilitis ankilosis dan osteonekrosis
DEFINISI: hasil dari invasi bakteri di celah sendi, dimana penyebaran terjadi secara hematogen, inokulasi langsung akibat trauma maupun pembedahan,
PROGNOSIS: 50% pasien septik artritis akan menimbulkan sequelae dan pengurangan jarak pergerakan persendian
PEMFIS: tanda inflamasi (+), efusi
PEM.PENUNJANG: darah tepi, pcr, cairan sendi, radiologi
ANAMNESIS: faktor predisposisi (+) dan demam
PSEUDOGOUT
TATALAKSANA : NSAID, colchicine, kortikosteroid
KOMPLIKASI: gout arthritis kronik, nefropati gout kronik, Nefrolitiasi asam urat
ETIOLOGI: pengendapan dan penumpukan kristal pyrophosphate calcium atau kalsium pirofosfat di sendi.
PROGNOSIS: tergantung pada komorbiditas masing-masing individu. Ketika asam urat menerima pengobatan yang tepat, sebagian besar pasien akan hidup normal dengan gejala sisa ringan
DEFINISI: Deposit kristal kalsium pirofosfat pada sendi