Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Diabetes Melitus, MHD TEGAR FADHILAH
2208260247
SGD 19 - Coggle Diagram
Diabetes Melitus
Hipoglikemia
Hipoglikemia adalah kondisi ketika kadar gula dalam darah berada di bawah normal. Selain sering dialami oleh penderita diabetes, beberapa penyakit lain dan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan kondisi ini.
Penyebab
-
-
Berolahraga atau aktivitas fisik lainnya secara berlebihan tanpa asupan nutrisi yang tubuh butuhkan.
-
-
-
Tatalaksana
Pada pengidap sadar, dokter akan memberikan makanan yang mengandung karbohidrat atau minuman yang mengandung gula berkalori sebanyak 15–20 gram glukosa, misalnya satu sendok makan gula atau madu, permen, dan sebagainya.
Pengidapnya tidak sadar, segera bawa ke fasilitas kesehatan terdekat agar pengidapnya bisa mendapatkan larutan glukosa melalui infus.
Segera makan. Setelah gula darah kembali ke kisaran normal, segera makan camilan atau makanan sehat untuk membantu mencegah penurunan gula darah lagi. Cara ini dapat mengisi kembali simpanan glikogen tubuh.
Komplikasi
-
-
-
Kehilangan kesadaran terutama pada pengidap penyakit gula yang sedang diet ketat. Baca lebih lanjut alasannya pada: Alasan Pengidap Diabetes Bisa Pingsan karena Diet Ketat.
-
Hiperglikemia
Hiperglikemia atau kadar gula darah tinggi adalah kondisi ketika kadar gula di dalam darah melebihi batas normal. Kondisi ini sering terjadi pada penderita diabetes yang tidak menjalani gaya hidup sehat atau tidak mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter.
Penyebab
Diabetes tipe 1, yaitu kondisi ketika tubuh tidak memiliki insulin yang cukup
Diabetes tipe 2, yaitu kondisi yang menyebabkan sel tubuh tidak sensitif terhadap hormon insulin (resistensi insulin)
Gangguan hormonal yang dapat menyebabkan resistensi insulin, seperti sindrom Cushing, hipotiroidisme, atau polycystic ovarian syndrome (PCOS)
-
-
Pemeriksaan
Tes gula darah puasa (GDP), untuk memeriksa kadar gula darah setelah pasien berpuasa selama 8 jam
Oral glucose tolerance test, untuk memeriksa kadar gula darah setelah meminum cairan yang mengandung glukosa
Tes HbA1c, untuk memeriksa kadar gula darah pasien dalam 3 bulan terakhir
Komplikasii
Penyakit jantung dan pembuluh darah, seperti stroke dan penyakit jantung koroner
Kerusakan saraf, seperti neuropati perifer
-
Gangguan pada mata, seperti retinopati diabetik dan katarak
-
Ketoasidosis Diabetik
Ketoasidosis diabetik adalah komplikasi diabetes melitus yang ditandai dengan tingginya kadar keton di dalam tubuh. Salah satu tanda khas dari kondisi ini adalah munculnya bau mulut yang beraroma buah. Jika tidak segera ditangani, ketoasidosis diabetik dapat berakibat fatal.
Penderita diabetes melitus akan mengalami kekurangan insulin, atau insulin yang diproduksi tidak bekerja dengan normal (resistensi insulin). Hal ini menyebabkan glukosa di dalam darah menumpuk dan tidak bisa digunakan dan diolah menjadi energi.
Faktor Resiko
Menderita penyakit infeksi, seperti flu, infeksi saluran kemih, atau pneumonia
-
-
-
-
-
Pemeriksaan
Tes darah, untuk mengetahui kadar gula darah, kadar keton darah, tingkat keasaman darah (analisis gas darah), dan kadar elektrolit darah
Tes urine, untuk melihat kadar keton urine dan kemungkinan infeksi saluran kemih
Rontgen dada, untuk melihat kemungkinan infeksi, seperti pneumonia
Tes elektrokardiogram (EKG), untuk memeriksa denyut jantung pasien dan melihat apakah kondisi pasien disebabkan oleh serangan jantung
-
-