Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

SALIVA - Coggle Diagram

- - - - Kelenjar Terbesar
      - Berkontribusi 25% dari total saliva
      - Memiliki duktus parotid/stensen’s duct yang terbentuk di dalam deep lobe
    - - Kelenjar terbesar kedua
      - Menghasilkan 60-65% dari total saliva
      - Memiliki duktus submandibular/wharton’s duct yang berada dari anterior dasar mulut
    - - Kelenjar Terkecil
      - Menghasilkan 10% dari total saliva
      - Memiliki satu duktus (bartholin) yang terbuka dengan saluran submandibular
  - - - Fungsi: tempat jalannya saliva dan granula sekretori lain
    - - Fungsi: tempat jalannya saliva dan modifikasi saliva
    - - Fungsi: saluran keluarnya sekret
- - - - Laju
        
        Estimasi kondisi
        
        Kelenjar
        
        Konsistensi
  - - - 0.3 - 2.5 ml/menit
        
        1 ml setiap saat
        
        Mayor dan minor
        
        Cair seperti enzim
  - - - 0.1 ml/menit
        
        Konsistensi paling banyak sebelum tidur dan berkurang sebelum waktu tidur
        
        Minor
        
        Kental seperti mukus
- - - - Serabut meninggalkan spinal cord dan berakhir di ganglion serviks superior
      - Dari ganglion tsb didistribusikan ke kelenjar saliva bersama saraf plexus di sekitar arteri yang mensuplai kelenjar saliva
  - - - Apabila cairan tubuh berkurang, maka laju saliva akan berkurang untuk mempertahankan kadar air dalam tubuh
    - - Ketika berdiri, laju alir saliva lebih tinggi dibandingkan saat duduk atau berbaring
    - - Seiring dengan bertambahnya usia, laju sekresi saliva mengalami penurunan karena jaringan parenkim pada kelenjar saliva secara umum hilang
    - - Laju saliva pria lebih tinggi daripada wanita karena kelenjar saliva pria lebih besar dibandingkan kelenjar saliva wanita
    - - Obat-obatan dengan kandungan anticholinergic seperti antidepresan dapat mengurangi laju sekresi saliva
    - - Efek psikis seperti berbicara tentang makanan dan melihat makanan dapat meningkatkan laju aliran saliva
    - - Peminum alkohol cenderung mengalami penurunan laju sekresi saliva karena alkohol dapat menyebabkan disfungsi kelenjar saliva
- - - - Kapsul → Bagian terluar yang menyelimuti kelenjar
      - Septum → Membagi bagian dalam kelenjar menjadi lobus besar dan lobus kecil
    - - Sel Mukus → Memproduksi sekret mukus → Mucins → Lubrikasi (membentuk barrier dan mengumpulkan mikroorganisme)
      - Sel Serous → Memproduksi sekret serous dan enzim amilase
    - - Hanya memiliki asinus serosa → Produk
      - sekretori serosa encer & enzim
    - - Memiliki asinus serosa dan mukus, dominan serosa
    - - Acini : Campuran (mayoritas mucous dengan serous demilunes)
    - - Terletak di bawah epithelium (submucosa) atau di antara serat-serat otot lidah
      - Terdiri dari agregat sel sekretori dan saluran yang terorganisir dalam struktur lobule kecil
      - Sel sekresi → Sel mukosa
      - Komponen dari sekretnya → Membersihkan dan mempersiapkanreseptor taste buds untuk menerima stimulus baru
- - - - Saliva mengandung enzim amilase yang membantu dalam pencernaan karbohidrat, mengubah amilum menjadi gula sederhana.
      - Terdapat elektrolit seperti natrium, kalium, klorida, dan fosfat dalam saliva.
      - Sifat biokimia
        
        Saliva mengandung antibodi, seperti imunoglobulin A (IgA), yang membantu melindungi mulut dari infeksi
        
        Komponen antibakteri dalam saliva membantu mengontrol pertumbuhan mikroorganisme dalam mulut