Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
VIRUS
JEMBRANA, Pokok
Permasalah, Sebanyak 135 ekor sapi di
kabupaten…
VIRUS
JEMBRANA
-
-
-
Adanya penyakit jembrana
menyerang sapi.
Penyakit Jembrana yaitu
penyakit hewan menular
pada sapi yang disebabkan
oleh virus Jembrana
-
Sebanyak 135 ekor sapi di
kabupaten Bone (Sulsel)
dilaporkan terpapar virus
jembrana menjelang
hari raya idul adha
-
• Penyakit Jembrana disebabkan
oleh Retrovirus, dari anggota group
lentivirus yang unik dan disebut
Jembrana disease virus (JDV).
• Melakukan pengobatan anti parasit, pemberian antibiotika dan vitamin, serta vaksinasi untuk penyakit jembrana.
• Penyemprotan desinfektan untuk mematikan virus dilakukan dilokasi kandang beserta peralatannya dan area dimana ada kematian ternak.
• Penguburan hewan yang mati dan pembakaran sisa-sisa kotoran, serta sisa pakan dari hewan yang mati dan sakit dilakukan untuk mencegah penularan penyakit.
Pengobatan untuk penyakit jembrana tidak efektif, karena kecepatan virus mematikannya tinggi, sehigga pengobatan kalah cepat dari serangan virusnya
-
Untuk mengurangi risiko penularan. Tubuh seseorang yang telah disuntikkan vaksin,
akan merangsang antibodi untuk belajar dan mengenali virus yang telah
dilemahkan tersebut.
Penyakit jembrana merupakan penyakit yang tidak bersifat zoonosis, sehingga tidak dapat menular dari hewan ke manusia maupun sebaliknya. Host utama dari penyakit ini adalah sapi bali (Bos javanicus).
-
Dengan melakukan vaksinasi dan peningkatan daya tahan tubuh.
Penyuntikan vaksin jembrana dilakukan sebanyak 2 kali (booster) dengan interval waktu 1 bulan. pada dasarnya virus pembawa penyakit jembrana memiliki kecenderungan untuk menyerang sistem kekebalan tubuh, sehingga hewan yg tertular rentan terhadap penyakit lainnya akibat infeksi sekunder.
Aktifitas fisik seperti olahraga teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi. Sel-sel kekebalan tubuh bekerja secara efektif dan meningkatkan aliran darah, dan peradangan, serta memperkuat antibodi.