Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

SKENARIO 3 NYERI DAN SULIT MENGGERAKKAN TUNGKAI KANAN, Faisal Azra…

- - - - Tulang Panjang
        Tulang yang mempunyai panjang lebih besar dari pada lebarnya dan di ujung-ujung tulang terdapat tulang spongiosa yang dikelilingi tulang kompakta
      - Tulang Pendek
        tulang ini tersusun atas tulang spongiosa yang diliputi oleh tulang kompakta
      - Tulang Pipih
        Terdiri atas lapisan tipis tulang kompakta yang disebut tabula dan dipisahkan oleh selaput tipis tulang spongiosa yang dinamakan diploe
      - Tulang Irregular
        tualng yang tersusun atas selapis tipis tulang kompakta dan di dalamnya terdapat tulang spongiosa. Contoh : Os. Cranial
      - Tulang Sesamoid
        tulang kecil yang dijumpai pada daerah tendo- tendo tertentu. Contoh: Os. Patella
    - - Femur memiliki bagian atas yang terdiri dari caput, collum, trochanter major, dan trochanter minor.
        
        Caput femoris berartikulasi dengan acetabulum dari os coxae, membentuk articulatio coxae.
        
        Fovea capitis adalah lekukan kecil di pusat caput femoris tempat perlekatan ligamentum dari caput.
        
        Suplai darah untuk caput femoris dihantarkan sepanjang ligamen ini dan memasuki tulang pada fovea.
        
        Collum menghubungkan kepala pada batang femur, membentuk sudut sekitar 125 derajat.
  - - - Matriks tulang terdiri dari komponen organik (22%) dan anorganik (69%). Komponen anorganik utama adalah hidroksiapatit. Komponen organik terdiri dari 90% kolagen dan protein non kolagen seperti proteoglikan dan sialoprotein. Kekerasan dan kekakuan tulang disebabkan oleh hidroksiapatit.
- - - - Femur adalah tulang terbesar dan terkuat di tubuh dan oleh karena itu biasanya membutuhkan benturan keras untuk membuatnya patah.
  - - - Fraktur langsung :
        pukulan langsung
        Fraktur tidak langsung pukulan langsung berada jauh dari lokasi benturan
    - - Kerusakan tulang akibat proses penyakit dengan trauma minor mengakibatkan Tumor tulang dan Infeksi
    - - Terjadi karena adanya trauma yang terus menerus pada suatu lokasi tulang tertentu
  - - - Grade I : luka bersih dengan panjang kurang dari 1 cm.
        Grade II : luka lebih luas tanpa kerusakan jaringan lunak yang ekstensif.
        Grade III : sangat terkontaminasi, dan mengalami kerusakan jaringan lunak Ekstensif.
  - - - Pemeriksaan Fisik
        
        Look : Deformitas dan Bengkak
        
        Feel : Krepitasi, Status neurologis dan vaskuler
        
        Move : Keterbatasan Range of Motion
        
        Pemeriksaan Penunjang
        Radiologi berupa X-Ray, MRI, dan CT-Scan dengan mengikuti Rule of Two