SIKLUS MENSTRUASI

DEFINISI

ANATOMI

HISTOLOGI

FISIOLOGI

PENCEGAHAN & EDUKASI

EMBRIOLOGI

KESIMPULAN

faktor vaginal discharge

karakteristik

Vaginal discharge - vaginal - vagina dan discharge yang - artinya sekresi atau keluarnya.

penyebab vaginal discharge

kehamilan

gairah seksual

ovulasi

tidak berbau

tidak ada keluhan lain seperti gatal, nyeri dan terbakar

cairan berwarna bening

jumlah sedikit

terdapat benda asing

menggunakan bahan kimia pada vagina

VAGINA

UTERUS

VULVA

OVARIUM

berperan sebagai pelindung jalur reproduksi sekaligus terlibat dalam ekskresi urine.

sebagai tempat lahirnya bayi secara normal - dan tempat masuknya sel sperma ke sel telur

tempat berkembangnya sel sperma hingga menjadi janin

tempat penyimpanan sel telur serta tempat mengontrol siklus menstruasi dan kehamilan

FOLIKEL GENESIS

SEKUNDER

DE GRAFF

PRIMER

CORPUS LUTEUM

PRIMORDIAL

CORPUS ALBICANS

DIFERENSIASI SEX

SRY DETERMINATION

MENGHINDARI CELANA KETAT

MENGHINDARI CUCI VAGINA

MENGGUNAKAN HANDUK SENDIRI

MENCUCI TANGAN SEBELUM ATAU SESUDAH MENCUCI ALAT KELAMIN

MENJAGA KEBERSIHAN PAKAIAN

SERING MENGGANTI PEMBALUT

MENJAGA KEBERSIHAN ALAT KELAMIN

MENGELOLA STRESS DENGAN BAIK

click to edit

lengket.

Setelah ovulasi, di bawah pengaruh progesteron dari korpus luteum, mukus menjadi kental dan

banyak, encer, dan jernih, terutama ketika estrogen berada pada puncaknya dan menjelang ovulasi.

Di bawah pengaruh estrogen selama fase folikular, mukus yang disekresikan oleh serviks menjadi

Perubahan kadar hormonal pada siklus ini menyebabkan perubahan siklik pada mukus serviks.

Pasien mengalami keputihan yang merupakan bagian dari siklus menstruasi.

merupakan penentuan kelamin yang terjadi pada minggu 7 kandungan

merupakan tes lab yang bertujuan untuk mengetahui kelamin dari janin sebelum minggu ke 7 dengan memakai metode sry determination

jadi metodenya itu dengan mengambil gen Y dari lengan pendek kromosom Y

disaat telah mengetahui ada gen Y maka terjadi pembentukan testis, lalu di dalam testis terdapat sel sertoli dan sel laydig, kedua sel ini saling berhubungan, sel laydig memproduksi hormon testosteron untuk berkembangnya ductus wolfian agar terjadi pembentukan alat kelamin pria dalam kecuali prostat, kemudian hormon testosteron akan mengaktifkan dht untuk pembetukan ke alat kelamin pria bagian luar bersama prostat

untuk sel sertoli berfungsi membantu sel laydig dalam pembentukan kelamin pria dengan mencegah ductus mullerian dengan menghasilkan MIF agar pembentukan kelamin wanita terganggu

SIKLUS HAID

HAID

FASE PROLIFERASI

HUBUNGAN SIKLUS HAID DENGAN SEKRESI CAIRAN VAGINA

FASE HAID

PENYEBAB KEPUTIHAN