Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Penyalahgunaan Narkotika, Masalah :point_right::skin-tone-4: kompensasi,…
Penyalahgunaan Narkotika
WHY :!?: :fire:
GANJA (N. Gol. 1)
:heavy_plus_sign: relaksasi, euforia, nafsu makan :arrow_heading_up:
:heavy_minus_sign: anxietas, panik paranoid, halusinasi pendengaran & penglihatan, gangg. koordinasi, kehilangan memori jangka pendek, takikardi, gangg. konsentrasi, sering kecelakaan, malas, tidak bersosialisasi, kanker paru-paru
dihisap, dicampur makanan, diseduh
Gejala putus zat kanabis (ganja): anxietas, mudah tersinggung, anoreksia, tidur terganggu, sering mimpi buruk, gangg GI, keringat malam hari, tremor
MORFIN
analgesik opioid untuk nyeri berat pada perawatan paliatif, obat diberikan tiap 4 jam (tiap 12/24 jam sbg sediaan lepas lambat) ada efek mual muntah
efek euforia & gangg. mental
HEROIN/PUTAU
Narkoba yang diproses dari morfin, zat alami dari ekstrak benih biji tanaman poppy varietas tertentu
peringkat ke-4 di Indonesia
Depresan SSP (DJ, TD, respirasi, pengaturan suhu tubuh)
Efek euforia
Berhenti konsumsi :point_right::skin-tone-3: kesedihan, depresi ekstrem, kekosongan emosi
Penggunaan jangka panjang :point_right::skin-tone-3: kerusakan otak
Pecandu dan tiba2 berhenti :point_right gejala sakau
KODEIN FOSFAT
Indikasi: nyeri ringan-sedang, diare, antitusif (obat batuk)
Penggunaan antitusif yang mengandung kodein atau opioid analgesik sejenis tdk direkomendasikan pada anak-anak, sebaiknya dihindari seluruhnya pada anak di bawah 1 thn
:forbidden:
Masalah :point_right::skin-tone-4: kompensasi
Trend :point_right::skin-tone-4: diterima lingkungan
Ingin tahu :point_right::skin-tone-4: coba-coba
Ketagihan, tolakan, pengendalian diri
Ajaran Agama, Kebijakan Pemerintah, Menghancurkan Tujuan Hidup & Masa Depan, Merugikan Negara