Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
KONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 1 Social Emotional Learning (SEL), Nada…
KONEKSI ANTAR MATERI TOPIK 1 Social Emotional Learning (SEL)
Contoh Implementasi Pembelajaran Sosial Emosional di Sekolah
Terintegrasi dalam pembelajaran seperti Ajak murid untuk mengucapkan terimakasih dan penghargaan atas kebaikan teman yang sudah diterima. Ajak murid untuk menghargai pendapat/karya orang lain misalnya saat orang lain berhasil mengerjakan suatu tugas memberikan tepuk tangan/pujian
Di luar jam pelajaran misalnya dalam kegiatan ekstrakurikuler pramuka, ajak peserta didik untuk bekerjasama dengan anggota kelompok, berlatih musyawarah, mengambil keputusan secara kelompok.
Secara rutin melalui tata tertib/budaya contohnya membudayakan peserta didik disiplin masuk sekolah tepat waktu sehingga peserta didik memiliki kesadaran diri, dan manajemen diri agar tidak datang terlambat kesekolah. Selain itu membiasakan peserta didik mengikuti pembelajaran di kelas dari awal sampai akhir agar peserta didik mampu mengelola dirinya sehingga tidak meninggalkan jam pelajaran sebelum pulang
Komponen Pembelajaran Sosial Emosional
Self-awareness (Kesadaran diri)
Kemampuan untuk memahami emosi, pemikiran, dan nilai-nilai yang mempengaruhi perilaku dalam berbagai situasi
Self -management (Manajemen diri)
Kemampuan untuk mengatur emosi, pemikiran dan perilaku secara efektif pada situasi yang berbeda
Responsible decision making (Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab)
Membuat pilihan yang tepat dan konstruktif pada situasi tertentu
Social awareness (kesadaran sosial)
Kemampuan memahami perspektif yang berbeda termasuk berempati terhadap kondisi individu dengan latar belakang yang berbeda.
Relationship skills (keterampilan sosial)
Kemampuan menjalin dan mempertahankan hubungan/relasi yang sehat dan efektif dengan individu dari latar belakang yang berbeda
Teknik Pembelajaran Sosial Emosional
Terintegrasi dalam pembelajaran. pembelajaran sosial emosional juga dapat terintegrasi pada pembelajaran tertentu. Peserta didik dapatberdiskusi dengan kasus tertentu, kerja kelompok, role play atau aktivitas lainnya.
Diluar jam pembelajaran dilakukan secara Secara rutin; situasi atau kondisi ditentukan kemudian. Biasanya dilakukan di luar jam belajar akademik. Seperti dalam kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Tata tertib/budaya dengan menjadikan budaya dalam lingkungan sekolah misalnya membiasakan peserta didik menyelesaikan masalah dengan damai, menghargai pendapat orang lain dan lain sebagainya.
Kaitan dengan Pembelajaran Sebelumnya
Filosofi Pendidikan Indonesia
Menurut Ki Hajar Dewantara adalah sebagai landasan dasar dalam pembelajaran yang mengembangkan nilai budi pekerti dimana didalamnya terdapat aspek kemampuan perkembangan sosial emosional meliputi kesadaran diri, managemen diri, pengambilan keputusan yang bertanggungjawab, kesadaran sosial dan keterampilan sosial.
Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif
Hasil analisis assesment yang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan layanan yang diberikan. Sehingga pembelajaran sosial emosional di rancang berdasarkan hasil asesment perkembangan sosial emosional.
Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajarannya
Guru perlu mengetahui profilling peserta didik untuk dijadikan lesson plan khususnya perkembangan sosial emosional yang pembelajarannya terintegrasi. Melalui perkembangan sosial emosional peserta didik, guru dapat menentukan lesson plan yang berkelanjutan.
Praktik Pengalaman Lapangan
Dalam kegiatan PPL di sekolah, pastinya menemui berbagai karakteristik yang berbeda-beda. Melalui SEL, guru dapat menyusun pembiasaan baik yang akan menjadi kemampuan anak dalam sosial dan mengelola emosionalnya
Nada Nabillah Susanti 2205438184
Rumpun Biologi
PPG Prajabatan 2022 Gel 2