Matematika sering kali melibatkan pemecahan masalah yang kompleks, dan siswa dapat mengalami frustrasi, kebingungan, atau rasa putus asa dalam proses tersebut. Melalui SEL, siswa belajar mengelola emosi mereka dengan baik, termasuk mengatasi kegagalan, tetap termotivasi, dan bertahan dalam menghadapi tantangan matematika.