Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Infeksi Cacing, Najmi Nirmala (2106757925) Modul Gangguan Pencernaan B -…
Infeksi Cacing
Askariasis
-
Tanda dan gejala => nyeri abdomen, kembung,diare mual muntah dan anoreksia
-
-
Ancylostomiasis
-
Tanda dan gejala => ground itc, anemia, diare, gangguan pernafasan
-
-
Thichuriasis
penyebab => makanan atau tangan yang terkontaminasi, sayur-sayuran atau buah yang tidak dicuci atau dimasak
tanda dan gejala => nyeri saat buang air besar, mual dan muntah, apendisitis, nyeri abdomen
epidemiologi => ditemukan di asia, amerika serikat bagian tenggara
-
Taeniasis
-
tanda gejala => demam, menggigil, batuk, nyeri otot
epidemiologi => amerika tengah dan selatan, asia tenggara, india, eropa timur, dan china
-
Schistosomiasis
-
tanda dan gejala => demam, menggigil, batuk, nyeri otot
epidemiologi
seluruh afrika, amerika selatan, dan beberapa negara asia seperti china dan asia tenggara
-
ENTEROBIASIS
Tanda dan gejala
pruritus perianal pada malam hari, gigi bergemeretak, enuresia, imsomnia, anoreksia, sakit perut
penyebab => enterobiasis vermicularis menginfeksi melalui rute fecal-oral kemudian terjadi autoinfeksi dengan perpindahan telur cacing kremi dari anus ke mulut
-
-
-
TERAPI FARMAKOLOGI
Golongan Obat
-
-
Macrolcylic Lactone
Ivermectin
-
mekanisme kerja => berikatan dengan glutamate-activated-Cl - ion channels dan menghambat pembukaan glutamate-activated-Cl - ion channels pada nematoda
dosis => Dewasa dan anak > 15 kg : 150 mcg/kg BB PO dosis tunggal; ulangi pengobatan setiap 3-12 bulan hingga gejala hilang
interaksi => dnegan levamisole meningkatkan kadar Ivermectin dalam plasma; dan penggunaan bersama Warfarin meningkatkan INR
ES => demam tinggi, takikardia, hipotensi, pusing, sakit kepala, mialgia, artralgia, diare
Praziquantel
-
-
indikasi dosis => Infeksi karena Opisthorchis viverrin => 25 mg/kg secara oral tiga kali sehari (interval 4-6 jam)
-
interaksi =>Carbamazepin, Phenobarbital, Deksametason => mengurangi bioavailabilitas Praziquantel
ES => sakit perut, mual dan muntah, pusing, demam
Pyrantel Pamoat
-
indikasi dosis → Askariasis, enterobiasis 11 mg dasar/kg; maksimal 1 gr dasar dosis tunggal
-
ES → diare, mual muntah, sakit kepala
Oxantel
mekanisme kerja → membuka saluran kation nonselektif dan menginduksi aktivasi reseptor asetilkolin nikotinat → agen penghambat neuromuskular dengan mekanisme depolarisasi
indikasi → Enterobiasis, Ankilostomiasis, Trichostrongylus orientalis
dosis → dewasa (Kombinasi dengan pyrantel : 10-20 mg/kg, anak (Kombinasi dengan pyrantel : 10-20 mg/kg (dosis tunggal)
-
Levamisole
mekanisme kerja → mengurangi kapasitas cai=cing jantan untuk mengendalikan otot reproduksi dan membatasi kemampuan cacing bereproduksi
indikasi → ascariasis, cacing gelang, ankilostomiasis, cacing tambang
dosis → askariasis => 150 mg, anak 3mg pyrantel : 10-20 mg/kg (dosis tunggal) --> ankilostomiasis : anak dan dewasa 2,5 mg/kg
-
ALGORITMA TERAPI
Terapi Umum
Albendiazol => dosis 400 mg dosis tunggal (2 thn - dewasa) => anak 1- 2 tahun (200 mg dosis tunggal)
-
Terapi Pediatri
Ascariasis => 1-2 tahun (Albendazole) -> 200 mg peroral 1x sehari. lebih dari 2 tahun -> mebendazole (100 mg 2xsehari selama 3 hari) -> albendazole (400 mg peroral 1x sehari)
Ancylostomiasis => albendazole => dosis 400 mg (anak > 2 tahun dan cutaneous larva migrans). Dosis 200 mg -> anak 12-24 bulan
-
Terapi dengan Komplikasi
Komplikasi
-
Askariasis pancreatic
Primer : albendiazole, ivermektin. Sekunder : pirantel pamoat,piperazine
-
thrichuriasis -> ferrous sulfate 60-65/324-325 mg tab. Ferrous gluconate 38 mg/325 mg tab. Ferrous fumarate : 66 mg/200 mg tab
-
Schistomiasis
-
- Antiinflamasi (second line pediatri)
-
Enterobiasis
- Infeksi kronis : Mebendazole, Albendazole
- Infeksi urogenital : Albendazole, Ivermectin
-