Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Pembelajaran Berdiferensiasi, Diah Sapitri 2253A32115 Biologi A, Koneksi…
Pembelajaran Berdiferensiasi
Karakteristik
Menciptakan lingkungan belajar yang mengundang peserta didik untuk belajar
Guru menanggapi kebutuhan belajar peserta didik
Managemen kelas yang efektif
Guru menggunakan penilaian formatif untuk menentukan pemetaan kebutuhan peserta didik
Tujuan pembelajaran yang di definisikan secara jelas
Pengertian
Tomlinshon (2000) menyatakan bahwa pembelajaran berdiferensisi adalah usaha untuk menyesuiakan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap peserta didik. pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar pada pemenuhan kebutuhan belajar dan bagaimana guru merespons kebutuhan belajar.
Aspek
Proses
Berkaitan dengan pemahaman peserta didik memaknai materi yang dipelajari, dengan cara: kegiatan berjenjang, melakukan variasi lama waktu, dan menggunakan pengelompokkan yang fleksible.
Contoh nyata pembelajaran di kelas
Contoh pada materi pewarisan sifat pada makhluk hidup. Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok-kelompok yang bernaggotakan 3-4 anak. Pengelompokkan di dasarkan pada gaya belajar yang dimiliki oleh peserta didik. Terdapat 3 gaya belajar, yakni auditori, visual, dan kinestetik.
Produk
Berkaitan dengan tagihan pembelajaran atau hasil karya pekerjaan murid (sesuatu yang ada wujudnya). Mempertimbangkan kebutuhan peserta didik memuat stimulus untuk memikirkan kembali pengalaman belajar yang telah dilalui.
Contoh nyata pembelajaran di kelas
Contoh pada materi pewarisan sifat. Guru memberikan penugasan lebih lanjut kepada peserta didik untuk mengetahui pemahaman yang diperoleh disesuaikan dengan gaya belajarnya. Kelompok visual diberikan penugasan pembuatan infografis pewarisan sifat pada makhluk hidup. Kelompok kinestetik diberikan penugasan pembuatan video simulasi pewarisan sifat dengan kancing genetika. Dan kelompok auditori diberikan tugas membuat role play pewarisan sifat.
Konten/Isi
Berkaitan dengan materi ajar yang disampaikan kepada peserta didik, media konret dan abstrak, memastikan peserta didik dapat mengakses materi sesuai gaya belajarnya.
Contoh nyata pembelajaran di kelas
Menyediakan materi pembelajaran/konten yang berbeda sesuai dengan gaya belajar peserta didik. Misalnya pada materi pewarisan sifat pada makhluk hidup. Guru menyediakan video pembelajaran untuk peserta didik yang memiliki gaya belajar auditori. Kemudian guru juga menyediakan konten dalam bentuk gamabr-gambar menarik untuk peserta didik dengan gaya belajar visual. Untuk mengakomodasi gaya belajar kinestetik, guru menyediakan konten dengan simulasi kancing genetika yang dimasukkan ke dalam kantong.
Lingkungan Belajar
Berkaitan dengan suatu kondisi, pengaruh, serta rangsangan yang berasal dari luar, yang memberi pengaruh pada peserta didik, dimana hal-hal tersebut juga meliputi beberapa hal seperti pengaruh fisik, sosial dan intelektual.
Contoh nyata pembelajaran di kelas
Guru memberikan lingkungan belajar yang aman dan nyaman pada peserta didik. Penataan tempat duduk dilakukan melingkar sesuai dengan kelompknya agar diskusi dapat dilakukan dengan baik.
Keterkaitan dengan MK lain
Prinsip Pembelajaran dan Asesmen yang Efektif
Pembelajaran paradigma baru yang berorientasi pada pengelompokkan kemampuan dan karakteristik peserta didik, serta asesmen yang harus dilakukan secara formatif dan sumatif.
MIK Filosofi Pendidikan Indonesia
Pemikiran Ki Hadjar Dewantara yang mana sebagai guru harus menuntun untuk menumbuhkan potensi-potensi yang terdapat di dalam setiap peserta didik dengan memahami kodrat alam dan kodrat zaman.
Pemahaman tentang Peserta Didik dan pembelajarannya
Pembelajaran berorientasi pada tahap perkembangan dan capaian peserta didik atau yang biasa disebut dengan Teaching at the right level.
Diah Sapitri
2253A32115
Biologi A
Koneksi Antar Materi
Pembelajaran Berdiferensiasi Topik 2
Aspek-Aspek Pembelajaran Berdiferensiasi