Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Social Emotional Learning (SEL), Salsabilla Alifia Rahmadhanty,…
Social Emotional Learning (SEL)
Komponen
Self Awareness (Kesadaran Diri)
Kemampuan untuk memahami emosi, pemikiran, dan nilai-nilai yang mempengaruhi perilaku dalam berbagai situasi.
Self Management (Manajemen Diri)
Kemampuan untuk mengatur emosi, pemikiran dan perilaku secara efektif pada situasi yang berbeda.
Responsible Decision Making (Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab)
Membuat pilihan yang tepat dan konstruktif pada situasi tertentu
Social Awareness (Kesadaran Sosial)
Kemampuan memahami perspektif yang berbeda termasuk berempati terhadap kondisi individu dengan latar belakang yang berbeda.
Relationship Skills (Keterampilan Sosial)
Kemampuan menjalin dan mempertahankan hubungan/relasi yang sehat dan efektif dengan individu dari latar belakang yang berbeda.
Teknik Pembelajaran Sosial Emosional
Terintegrasi dalam Pembelajaran : Peserta didik dapat berdiskusi dengan kasus tertentu, kerja kelompok, role play, atau aktivitas lainnya.
Budaya : menjadi budaya dalam lingkungan sekolah, misalnya membiasakan untuk menyelesaikan masalah dengan damai, menghargai pendapat orang lain, dan lain sebagainya.
Rutin : situasi atau kondisi ditentukan kemudian. Biasanya dilakukan di luar jam belajar akademik.
Contoh Integrasi Pembelajaran Sosial Emosional
Rutin melalui piket kelas untuk melatih kesadaran diri, upacara bendera, infaq, jumat bersih, dll.
Terintegrasi dalam pembelajaran seperti melakukan ice breaking untuk pengelolaan diri, pembelajaran melalui bermain peran untuk melatih kesadaran sosial, diskusi kelompok untuk meningkatkan keterampilan berhubungan sosial, dll
Budaya (Di luar jam pembelajaran), misalnya memilah sampah, kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka yang didalamnya terdapat kegiatan musyawarah, pengambilan keputusan, bekerjasama, dll
Salsabilla Alifia Rahmadhanty
2022084890/PPG 004