Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
BAB VII
SISTEM MANAJEMEN LAYANAN BK DI LEMBAGA PENDIDIKAN, Perencanaan…
-
Perencanaan merupakan upaya untuk merumuskan apa yang sesungguhnya ingin dicapai oleh sebuah organisasi untuk menemukan tujuan sebelum melaksanakan suatu proses kegiatan, kegiatan tersebut harus didasarkan pada fakta, data dan keterangan kongkret.
Pengorganisasian berarti suatu bentuk kegiatan yang mengatur cara kerja, prosedur kerja dan pola kerja atau mekanisme kerja kegiatan layanan bimbingan dan konseling.
Perencanaan bimbingan konseling di sekolah sangat penting karena merupakan penentuan serangkaian tindakan atau usaha yang dilakukan lembaga pendidik kepada siswa agar menyesuaikan diri dengan memuaskan diri dalam lingkungan sekolah dimana mereka hidup agar tercapai tujuan yang diinginkan konselor dan konseli.
Peranan personil sangat dibutuhkan di sekolah karena keberhasilan penyelenggaraan bimbingan dan konseling di sekolah tidak lepas dari peranan berbagai pihak di sekolah. Selain penyelenggaraan bimbingan dan konseling di sekolah juga perlu melibatkan kepala sekolah, guru mata pelajaran dan wali kelas.
Administrasi bimbingan dan konseling adalah proses kerjasama antara dua orang atau lebih yang didasarkan asas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Tujuan administrasi dalam proses bimbingan konseling dimaksudkan sebagai kegiatan pengaturan lalu lintas kerja pelayanan bimbingan dan konseling sehingga kegiatan tersebut tetap lancar, efisien dan efektif.
- Pada saat pertama diterima di sekolah, data pribadinta dicatat dari hasil pengedaran angket orang tua atau dengan menggunakan teknik-teknik pengumpulan data lainnya
- Data murid yang diperoleh dari catatan anekdot selama proses belajar-mengajar dimasukkan kedalam dokumen murid yang bersangkutan
- Bila guru memandang perlu memberikan pelayanan kepada murid, maka laporannya juga dimasukkan kedalam dokumen diatas
- Konsultasi guru dengan orang tua murid dicatat dan dimasukkan kedalam dokumen
- Setiap bulan guru diharapkan dapat memberikan laporan tentang pelayanan bimbingan dan konseling kepada kepala sekolah
- Dalam keadaan yang sangat khusus guru kelas dapat menghasilkan murid yang lebih relevan
Dalam keseluruhan kegiatan layanan bimbingan dan konseling, penilaian diperlukan untuk memperoleh umpan balik terhadap kefektivan layanan bimbingan yang telah dilaksanakan. Oleh karena itu, supervisi bimbingan dan konseling di sekolah penting, karena : 1) Memberikan umpan balik (feedback) kepada konselor; 2) Memberikan informasi kepada pihak pimpinan sekolah.
Dampak supervisi BK di sekolah yaitu dapat meningkatkan kesadaran identitas serta profesionalitas dan mampu untuk mendorong pengembangan pribadi secara profesional. Tetapi, jika supervisi konseling tidak efektif maka akan berdampak sebagai berikut :
- Tidak ada balikan dari orang yang tidak kompeten
- Ketinggalan IPTEK dalam BK
- Kehilangan identitas profesi BK
- Kejenuhan profesional
- Pelanggaran kode etik yang akut
- Mengulang kekeliruan secara masif
- Erosi pengetahuan
- Siswa dirugikan, karena tidak mendapatkan layanan BK sebagaimana mestinya.
- Merumuskan masalah program atau instrumentasi
- Mengembangkan atau menyusun pengumpulan data
- Mengumpulkan dan menganalisis data
- Melanjutkan tindak lanjut
Jika evaluasi program dilakukan dengan baik maka pengembangan program dapat dilakukan dengan cara mengubah atau menambah beberapa hal yang dipandang dapat meningkatkan kualitas dan efektivitas program.