Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

PENDEKATAN PSIKOTERAPI, Kelompok 4 - Kelas D - Coggle Diagram

- - - - Berfokus pada individu/klien
      - Dapat digunakan pada klien yang terhambat dalam perkembangan dan kepercayaan diri, seperti untuk masalah terkait karir, kegagalan, pengucilan atau isolasi diri dari pergaulan, ataupun masa transisi dalam perkembangan dari remaja menuju dewasa.
      - Membantu individu menerima dan menyelesaikan ketakutannya.
      - Berfokus pada masa sekarang daripada peristiwa di masa lalu serta dapat menyadarkan individu bahwa masa depan bukanlah sesuatu yang menakutkan.
      - Terapi ini juga bersifat non-directive dimana individu mendapatkan kebebasan seluas-luasnya untuk menentukan sikap dan tindakan apa yang diharapkan, tetapi individu harus berani untuk bertanggung jawab dengan konsekuensi dari apa yang dilakukan.
    - - Metodologi dari teknik eksistensial kurang terstruktur dengan jelas dan tidak adanya teknik yang tegas.
      - Kekurangan teori secara sistematis dan bukti dari efikasi dan kefektifannya.
      - Tidak semua karakteristik masalah dapat menggunakan jenis intervensi ini sehingga perlu adanya penyesuaian dalam menerapkan teknik terapeutik tiap kasus
      - Penerapan terapi pada setting yang terbatas.
      - Teknik terapeutik dalam terapi ini dapat dianggap hambatan dalam memahami individu, sehingga terapi eksistensial membutuhkan waktu yang lama.
- - - - Mengarahkan klien untuk membuat keputusan baru yang berhubungan dengan perilaku dan arah kehidupannya saat ini atau arah hidup yang baru.
      - Dapat berpikir lebih realistis dan mencari alternatif baru untuk kehidupan yang lebih otonom atau mandiri.
      - Menekankan pada kebutuhan untuk melakukan hubungan dengan orang lain yang bisa dicapai melalui keakraban.
      - Terapis akan membantu klien untuk bisa memiliki rencana hidup yang baru dan memiliki strategi dalam menjalankannya
    - - Adanya kontaminasi yang terjadi karena pengaruh kuat dari salah satu sikap atau perilaku yang menyebabkan keseimbangan diri berkurang.
      - Penguasaan salah satu sikap dalam jangka waktu yang lama dapat membuat keberjalanan terapi terhambat
      - Kemungkinan terjadi sebuah discounting
      - Terapis perlu berperan sebagai guru, pelatih, dan narasumber yang mana akan ada banyak sekali tantangan yang dilakukan.
- - - - Keberhasilan mencapai kematangan pembelajaran sangat tinggi
      - Mendapatkan sebuah insight yang dapat memecahkan pemecahan masalah
    - - Dapat menimbulkan kesulitan terutama dalam proses belajar karena beban yang ditanggung sangat banyak
      - Pengamatan sangat berpengaruh terhadap pemecahan masalah
- - - - Menitikberatkan pada integrasi proses berpikir dan berperilaku sehingga klien mampu bertindak secara rasional dan logis
      - Memberi kesempatan klien untuk meningkatkan kesadaran dirinya dalam memenuhi hidupnya dengan rasional.
      - Efektivitas Psikoterapi REBT bagi klien mampu bersifat jangka panjang.
      - Klien mendapatkan arahan dan bantuan dari terapis untuk membebaskan diri dari gagasan-gagasan tidak logisnya.
      - Klien mendapat kesempatan untuk belajar menggantinya dengan gagasan-gagasan yang logis.
      - Terapis dalam berperan secara aktif terhadap klien.
    - - Kurang efektif dalam menangani klien dengan gangguan jiwa yang berat atau memiliki banyak gejala.
      - Beberapa teknik dan konfrontasi yang dilakukan terapis dapat terkesan mengintimidasi klien dan menimbulkan pengalaman tidak menyenangkan bagi klien.