Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

Koneksi Antar Materi Topik 7-Problematika Dan Evaluasi Implementasi UbD,…

- - - - Kurangnya sumber informasi/referensi yang didapatkan tentang UbD dalam penerapannya pada setiap mata pelajaran
  - - - Mengikuti berbagai seminar/ pelatihan yang sudah direkomendasikan kepla sekolah tentang kurikulum berpedoman pada UbD
- - - - Strategi pembangunan pendidikan selama ini bersifat input oriented
      - Pengelolaan pendidikan selama ini bersifat macro-oriented
      - Sarana dan prasarana sekolah untuk mrnunjang pembelajaran masih kurang
    - - Dinas pendidikan arus menyediakan sarana dan prasarana sekolah untuk menunjang pembelajaran yang menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka
      - Dinas Pendidikan Melakukan Program inklusi di sekolah agar tenaga pendidikan leboh paham terkait Implementasi KurikulumMerdeka
      - Mengadakan Kegiatan MGMP diawal tahun ajaran baru untuk mennyamakan tujuan, asesmen dan pelaksanaan yang dilaksanakan oleh tiap satuan pendidikan
  - - - Problematika
        
        (Penelitian Rahayu, dkk(2021)) pada guru sekolah penggerak kec. purwodadi menunjukan bahwa 90% guru merasa waktu pelatihan yang singkat, serta 70% guru memiliki hambatan untuk mengakses informasi sekolah penggerak
        
        (Penelitian Ibrahim 2022) Tidak terdapat kerangka panduan pelaksanaan kurikulum merdeka belajar
      - Solusi
        
        Menyediakan buku panduan maupun fasilitas call center untuk mempermudah komunikasi
        
        Melakukan Evaluasi secara rutin
        
        Melakukan sosialisasi baik dari daerah ke pusat maupun dari pusat ke daerah
    - - Problematika
        
        Stakeholder menyediakan fasilitas bimbingan pelatihan kepada pelaksana kurikulum namun tidak sesuai dengan target
        
        Karakteristik dari kurikulum prototipe dalam menunjang pemulihan pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skills dan karakter (iman, taqwa, akhlak mulia, gotong royong, kebinekaan global, kemandirian, nalar kritis, dan kreativitas), belum bisa dilakukan serentak di seluruh sekolah di Indonesia
      - Solusi
        
        Adanya blue print kurikulum jangka panjang yang tidak dipengaruhi oleh kepentingan politik jangka pendek. Serta, menyelenggarakan bimbingan teknis kurikulum yang efektif, efisien, dan mudah diimplementasikan oleh para tenaga pendidik dan stakeholder pendidikan
        
        Menyediakan sebuah sistem yang sudah terintegrasi dengan berbagai stakeholder pendidikan
  - - - (Penelitian di SD Muhammadiyah Manyar Gresik) Pembelajaran paradigma baru, pembahsan CP, analisis CP mnejadi TP dan menjadi ATP, modul ajar berdiferiensi, asesmen diagnostik, projek profil pancasila, dan tidaak menggunakan buku cetak
      - (Penelitian SD Al-Amin Probolinggo) Dalam Pelaksanaan masih dalamtahapan pembuatan RPP, dan pembuatan RPP menjadi tanggung jawab masing-masing guru yang terpilih dalam simulasi penerapan kurikulum merdekasenimar-semiinar dan pelatihan kurikulum merdeka
    - - Terdapat standar minimum yang berlaku secara nasional dan tidak terlalu bebas
      - Terdapat keterbukaan informasi terkait pelaksanaan kurikulum di satuan pendidikan setiap daerah, terutama daerah unggul agar daerah lain dapat mengantisipasi jarak perbedaan kualitas pelaksanaan
      - Terdapat standar minimum capaian pembelajaran yang lebih jelas dan rinci terkait konten minimum yang harus di capai
- - - - Kurangnya pemahaman dan kerjasama tim guru terhadap penerapan kerangka kurikulum UbD termasuk berbagai perangkat pembelajaran yang diperlukan.
    - - Kepala sekolah memberikan pelatihan kepada guru dan membentuk kaderisasi serta melakukan sosialisasi dan Adanya kegiatan peer teaching (tutor sebaya) terjadwal,
  - - - Kurang leluasanya kepala sekolah dalam menerapkan UbD di sekolah karena banyak guru yang lebih senior dibanding kepala sekolah, sehingga kebijakan yang telah disepakati bersama tidak dijalankan dengan maksimal.
    - - Mengganti tipe kepemimpinan kepala sekolah dan berusaha mendekatkan diri dengan guru tanpa ada jarak
      - Memberikan sanksi (punishment) bagi guru yang tidak melaksanakan tugas dan kewajiban dengan baik
  - - - Program dan/atau kebijakan yang telah dirumuskan oleh tim pengembang kurikulum kerap kali belum berorientasi pada kerangka pengembangan UbD.
    - - Mulai merancang program dan/atau kebijakan yang berorientasi pada kerangka pengembangan kurikulum dalam UbD, sehingga kepala sekolah sebagai administrator dapat turut memberikan sumbangsih praktik baik yang berhasil diterapkan di lingkup lembaga formal
  - - - Guru tidak semangat dan putus asa dalam menerapkan kurikulum UbD karena terbiasa dan lebih mudah menerapkan kurikulum lama
      - Pemikiran guru yang beranggapan bahwa "penerapan kurikulum lama belum matang dan sudah datang lagi kurikulum baru"
    - - kepala sekolah memberikan penghargaan dan apresiasi kepada pendidik yang berprestasi dan disiplin dengan kebijakan yang telah ditetapkan bersama
      - Kepala sekolah melakukan pembinaan dan memberikan dukungan kepada guru tentang pentingnya penerapan kurikulum UbD dalam pembelajaran
  - - - Kepala sekolah masih menemukan pendidik yang belum menerapkan kerangka pengembangan UbD dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran.
    - - Melakukan pemantauan, pembinaan dan memperbaiki proses belajar mengajar
  - - - Kurangnya persiapan yang matang dalam
        menerapkan kurikulum di sekolah
      - Terjadinya kesenjangan komunikasi antara kepala
        sekolah dengan pendidik s
    - - Menyusun program kegiatan sekolah pada
        rapat awal tahun (RKJM dan RKJP)
      - Bekerjasama dengan wakil kurikulum dan tim pengembang sekolah, untuk mengembangkan program pengembangan kurikulum
      - Melakukan pembinaan guru agar dapat melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan kurikulum UbD (In House Training)
  - - - Kepala sekolah keuslitan dalam membimbing dan mendorong guru untukmeningkatkan profesionalisme dalam menerapkan UbD dalam pembeljaran
      - Kurang lancarnya jaringan internet sebagai sarana untuk kelancaran guru menggunakan teknologi dalam edukasi pembelajaran
    - - membuat rencana kerja sekolah (RKS)
      - memberikan kesempatan guru untuk mengembangkan keterampilannya
- - - - Kurangnya penegetahuan, informasi, dan sumber tentang konsep UbD
        
        Enggan menerapkan konsep UbD karena adanya miskonsepsi terkait teknik implementasinya
        
        Adanya rasa ingin dari keluar zona nyaman