Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Koneksi Antar Materi Model Implementasi Pembelajaran dalam UbD, Meilina…
Koneksi Antar Materi Model
Implementasi Pembelajaran dalam UbD
Sumber Belajar
Kasus 3
Buku teks digunakan untuk mengungkap, menyoroti, dan mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan penting dan tantangan keilmuan yang mendukung kinerja inti
Tugas peserta didik adalah mengetahui apa yang ada di dalam teks. Buku teks merupakan panduan membaca, diskusi, dan persiapan hingga akhir
Cocok diterapkan
Ilustrasi 2, karena buku teks pada dasarnya dapat dijadikan sebagai salah satu rujukan untuk panduan diskusi. Dalam hal ini, diskusi tidak hanya terpaku pada buku teks saja melainkan dapat merujuk pada berbagai rujukan lain baik yang ada pada literatur, atau pengalaman yang dirasakan oleh peserta didik itu sendiri
Sering diterapkan
Ilustrasi 2, karena pada pendidikan saat ini peserta didik dituntut untuk belajar dari berbagai macam sumber agar peserta didik memiliki pemahaman yang baik. Hal ini juga sesuai dengan pendidikan paradigma baru yang memberikan kesempatan pada guru atau peserta didik untuk mengeksplor materi dari berbagai sumber
Kasus 4
Buku teks tidak digunakan berdasarkan urutan penomoran, karena urutan membaca buku teks berdasarkan urutan tujuan pembelajarn yang diinginkan
Teks dibaca dan dimanfaatkan berdasarkan urutan penomorannya
Cocok diterapkan
Ilustrasi 1, karena guru tidak harus terpaku pada urutan yang ada pada buku. Dalam hal ini dapat memberikan kesempatan bagi guru atau peserta didik untuk menggunakan sumber belajar lain untuk melengkapi materi yang ada dibuku
Sering diterapkan
Ilustrasi 1, karena pada dasarnya guru dapat menggunakan buku teks lebih fleksiber tanpa harus berurutan sesuai dengan urutan penomoran
Kasus 2
Hasil belajar yang diinginkan membutuhkan penilaian unjuk kerja yang bersumber dari keilmuan sebagai konten buku teks
Penilaian terdiri dari tes pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang ada pada buku pegangan dan mungkin terpisah (lembar kerja peserta didik) namun masih terkait erat konten buku teks
Sering diterapkan
Ilustrasi 2 yakni menilai secara terpisah antara pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Selain itu penilaian tersebut berdasarkan atau menggunakan soal maupun penugasan yang ada di buku pegangan atau di LKPD yang terkait dengan konten buku teks
Cocok diterapkan
Ilustrasi 1, karena dalam unjuk kerja sudah mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, maupun sikap dari peserta didik. Penilaian terbuka yang berupa unjuk kerja, tidak hanya dilakukan hanya 1 model saja melainkan bisa berbagai bentuk
Kasus 5
Buku teks ini adalah salah satu sumber daya dan rujukan di antara banyaknya sumber belajar. Buku teks termasuk sebagaian materi dan umumnya hanya digunakan untuk merangkum ide-ide penting dan sebagai landasan memecahkan masalah dan dukungan argumen penting
Buku teks sumber primer dan bahan sumber lainnya jarang digunakan (misal tidak menggunakan media massa, media sosial, dll). Ringkasan dan konten buku teks diambil sebagai kegiatan untuk dipelajari, didalami, dieksplorasi, diuji, dan dikritik
Cocok diterapkan
Ilustrasi 1, karena sesuai perkembangan abad 21 dengan memanfaatkan teknologi sebagai bagian dari proses belajar peserta didik agar tidak hanya terpaku pada sumber belajar konvensional berupa buku
Sering diterapkan
Ilustrasi 1, karena buku teks merupakan salah satu sumber belajar yang dapat digunakan oleh guru maupun peserta didik sebagai acuan untuk mengetahui materi pokok bahasan yang akan dipelajari sesuai fase atau level peserta didik
Kasus 1
Buku Teks berfungsi sebagai salah satu sumber daya, rujukan untuk dikaji sebagai landasan desain pembelajaran dengan tujuan yang spesifik dan hasil pembelajaran
Buku teks adalah silabus/penuntun seluruh keguatan pembelajaran. Tidak ada tujuan eksplisit di luar buku teks yang digunakan
Cocok Diterapkan
Ilustrasi 1 karena buku teks digunakan sebagai salah satu sumber belajar bagi peserta didik, karena dalam proses pembelajaran tetap membutuhkan sumber, rujukan,dan kajian agar pembelajaran lebih terarah sesuai tujuan pembelajaran
Sering diterapkan
Ilustrasi 1 karena buku teks digunakan sebagai salah satu sumber belajar bagi peserta didik, sedangkan penentu kegiatan pembelajaran adalah guru, yang mempertimbangkan keadaan dan karakteristik peserta didiknya. Tujuan yang spesifik inilah yang menjadi pedoman guru dalam merencanakan proses pembelajaran
Aktivitas Pembelajaran
Tindakan Siswa
Kegiatan 3
Pelatihan
Sering diterapkan
Kegiatan 2, karena membantu siswa dalam memahami isi materi pembelajaran melalui kegiatan kolaborasi, bertanya, dan mengumpulkan data
Kegiatan 2
Membangun, memeriksa, dan memperluas
Cocok diterapkan
Kegiatan 2, karena peserta didik akan belajar dengan seksama sesuai dengan pengetahuan yang ada di dalam diri. Peserta didik dapat mengekspresikan yang ada di dalam dirinya. Peserta didik memiliki kebebasan dalam proses pembelajarannya.
Kegiatan 1
Menerima, menerima, menanggapi
Tindakan Guru
Kegiatan 3
Pelatihan
Praktek terpadu
Umpan balik dan pembinaan
Sering diterapkan
Kegiatan 2 yaitu dengan metode fasilitatif atau konstruktiviasme, dikarenakan dari kegiatan pembelajaran dikelas, misalnya kami telah melaksanakan pembelajaran yang mencapai konsep, melakukan kegiatan diskusi, dan pembelajaran kooperatif dengan melibatkan peserta didik untuk mengerjakan LKPD yang telah diberikan
Kegiatan 2
Metode fasilitatif atau konstruktivisme
Pertanyaan terpadu
Pembelajaran berbasis masalah
Representasi grafis
Pertanyaan (terbuka)
Pertanyaan eksperimental
Pengajaran timbal balik
Diskusi
Simulasi (misal: uji coba tiruan)
Pembelajaran kooperatif
Seminar sokrates proses penulisan
Pencapaian konsep
Cocok diterapkan
Kegiatan 2 karena guru bertugas sebagai fasilitator kegiatan berorientasi pada SCL. Kegiatan ini mengarahkan peserta didik mampu menemukan permasalahan yang terjadi dan menemukan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan cara 4C sehingga hasil yang diperoleh lebih bermakna
Kegiatan 1
Instruksi didaktik atau langsung
Ceramah dan tanya jawab
Memberikan pertanyaan khusu
Demonstrasi atau permodelan
Paradigma pembelajaran
Sering diterapkan
Kegiatan A, tetapi terkadang dalam penerapannya mata pelajaran biologi juga bisa mengkombinasikan kegiatan A dan B secara bersamaan. Model pembelajaran langsung (A) digunakan sebagai upaya untuk melatih kemampuan agar mampu belajar untuk menguasai teori, konsep, fakta, serta mampu mempratikkan atau mendeklarasikannya. Dalam model pembelajaran langsung, guru berperan sebagai pemberi informasi dan bertugas untuk menyediakan media yang bisa digunakan untuk menunjang kegiatan pembelajaran
Pembelajaran terbimbing (B)
Abstraksi
Informasi berlawanan dengan intuisi
Simbolisme
Anomali
Kehalusan, ironi
Konotasi
Koneksi sistemik
Strategi (menggunakan repertoar dan penilaian)
Konsep
Penemuan aturan dan resep
Heuristik
Cocok diterapkan
Kegiatan B, karena pada pembelajaran terbimbing proses pembelajaran lebih berpusat pada peserta didik. Hal tersebut sesuai dengan paham konstruktivisme dimana dalam proses pembelajaran, peserta didik harus membangun suatu pengetahuan itu berdasaekan pengalamannya masing-masing, usaha dari peserta didik itu sendiri
Pembelajaran langsung (A)
Informasi yang terbukti sendiri
Hasil yang dapat diprediksi
Informasi konkret
Informasi literal
Keterampilan dan teknik diskrit
Informasi yang jelas
Definisi
Aturan dan resep
Pengetahuan diskrit
Algoritma
Fakta
Meilina Nur Hidayati/2202114850