Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

Kanker - Coggle Diagram

- - - - Tahap awal pengobatan kanker dengan kemoterapi disebut induksi, yang bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan sebanyak mungkin sel kanker dalam tubuh pasien.
    - - Fase konsolidasi bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa sel kanker yang mungkin masih ada dan sering menjadi bagian dari intensifikasi pengobatan. Obat yang digunakan dalam fase ini bisa sama atau berbeda dari fase induksi, tergantung pada rencana perawatan, dan biasanya diberikan dalam dosis lebih tinggi. Kemoterapi konsolidasi mencakup beberapa siklus kemoterapi intensif yang berlangsung selama 6–9 bulan.
    - - Fase pemeliharaan bertujuan untuk mencegah kekambuhan sel kanker setelah fase induksi dan konsolidasi. Dalam fase ini, obat-obatan diberikan dengan dosis lebih rendah untuk jangka waktu lebih lama, biasanya secara oral, dan pasien dirawat dalam pengaturan rawat jalan. Kemoterapi pemeliharaan berlangsung selama 6 minggu hingga 2 tahun, dengan evaluasi rutin melalui pemeriksaan, pemindaian, dan analisis darah untuk memastikan kanker tidak kembali.
- - - - Karsinoma adalah neoplasma ganas yang berasal dari sel epitel, yang diklasifikasikan menjadi karsinoma sel skuamosa, di mana sel tumor menyerupai epitel skuamosa bertingkat, dan adenokarsinoma, di mana sel epitel neoplastik tumbuh dengan pola menyerupai kelenjar.
    - - Tumor ini berasal dari sel plasma di sumsum tulang, yang berfungsi menghasilkan berbagai protein yang terdapat dalam darah.
    - - Terdapat beberapa jalur diferensiasi yang terlihat, yang menghasilkan subpopulasi sel yang berbeda, seperti sel-sel yang membentuk tulang, epitel, otot, lemak, saraf, dan lainnya.
    - - Tumor ini berasal dari jaringan penunjang dan ikat, seperti tulang, tendon, tulang rawan, otot, dan lemak, serta memiliki kemiripan dengan jaringan asalnya.
    - - Kanker ini berkembang di kelenjar atau nodus sistem limfatik, serta di jaringan pembuluh, nodus, dan organ seperti limpa, tonsil, dan timus, yang berfungsi memurnikan cairan tubuh dan menghasilkan limfosit, yaitu sel darah putih yang melawan infeksi.
    - - Kanker darah (liquid cancer) adalah kanker yang terjadi di sumsum tulang, tempat produksi sel darah, yang menyebabkan produksi berlebihan sel darah putih yang belum matang dan tidak berfungsi dengan baik, sehingga meningkatkan kerentanannya terhadap infeksi.
  - - - Kanker sel basal dan sel skuamosa umumnya muncul pada area tubuh yang terpapar sinar matahari, seperti wajah dan ekstremitas, dan dapat disembuhkan jika terdeteksi dini, sementara melanoma, yang berupa tahi lalat gelap yang menyebar di kulit, lebih mematikan karena cepat bermetastasis.
    - - Kanker ini sulit dideteksi pada tahap awal karena gejala baru muncul ketika penyakit sudah lanjut, memiliki tingkat mortalitas yang tinggi, dan gejalanya meliputi batuk terus-menerus, dahak berdarah, nyeri dada, serta serangan pneumonia atau bronkitis yang berulang.
    - - Sebagian besar kanker payudara adalah karsinoma duktal, dengan faktor risiko termasuk wanita di atas 50 tahun, riwayat kanker payudara, keluarga dengan riwayat kanker payudara, belum memiliki anak atau memiliki anak pertama setelah usia 30 tahun, obesitas, pola makan tinggi lemak, menarche dini, dan menopause terlambat.
    - - Kanker prostat umumnya ditemukan pada pria yang lebih tua, di mana seiring bertambahnya usia, prostat membesar dan memblokir uretra, menyebabkan kesulitan buang air kecil atau gangguan fungsi seksual yang dapat mengarah pada BPH.
    - - Kanker kolorektal terdiri dari 70% yang terjadi di usus besar dan 30% di rektum, menjadi kanker ketiga paling umum. Gejalanya meliputi darah pada tinja yang dapat dideteksi melalui tes darah tinja sederhana, serta perubahan kebiasaan buang air besar seperti sembelit parah atau diare.
    - - Kanker endometrium adalah keganasan ginekologi yang paling umum, jarang terjadi pada wanita di bawah 40 tahun dan lebih sering dijumpai pada wanita di atas 60 tahun.
- - - - Benign (jinak)
        
        Tumor yang relatif jinak biasanya lokal dan tidak menyebar, umumnya dapat diangkat melalui pembedahan, namun jika tumbuh di area sensitif seperti otak, dapat menyebabkan morbiditas serius hingga kematian.
      - Malignant (ganas)
        
        Tumor yang relatif ganas sulit diangkat, dapat bermetastasis, dan memerlukan penanganan seperti kemoterapi atau radiasi.
- - - - T (Tumor) menggambarkan ukuran dan luas tumor utama, yang juga dikenal sebagai tumor primer.
        
        T1: Tumor hanya terdapat di lapisan dalam usus.
        
        T2: Tumor telah tumbuh ke lapisan otot dinding usus.
        
        T3: Tumor telah tumbuh melewati lapisan otot dinding usus dan menyusup ke jaringan sekitar usus, tetapi belum menembus lapisan jaringan yang menutupi luar usus (peritoneum).
      - N (Node) menunjukkan jumlah kelenjar limfa terdekat yang terkena kanker.
        
        N1: Kanker telah menyebar ke satu, dua, atau tiga kelenjar getah bening aksila (ketiak), atau ke kelenjar getah bening di dekat tulang dada (payudara bagian dalam).
        
        N2: Kanker telah menyebar ke 4-9 kelenjar getah bening di bawah lengan, atau memperbesar kelenjar getah bening di payudara bagian dalam.
        
        N3: Kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening di bagian lain, seperti mammae internal, atau ke 4 atau lebih kelenjar getah bening aksila (ketiak) dengan ukuran lebih dari 2 mm di tiap tempat.
      - M (Metastasis) menandakan apakah kanker telah menyebar dari tumor primer ke bagian tubuh lainnya.
        
        M1: Kanker telah menyebar ke bagian tubuh lain, terbagi menjadi tiga tahap:
        
        M1a: Kanker telah menyebar ke satu lokasi atau organ jauh (misalnya hati), tetapi belum menyebar ke lapisan peritoneum.
        
        M1b: Kanker telah menyebar ke dua atau lebih organ atau lokasi jauh, tetapi belum menyebar ke lapisan peritoneum.
        
        M1c: Kanker telah menyebar ke organ jauh dan juga telah menyebar ke lapisan peritoneum.