Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
DYSPEPSIA FUNGSIONAL - Coggle Diagram
DYSPEPSIA FUNGSIONAL
Resiko dan Etiologi
Diet yang buruk
Overweight
Kafein
Mengonsumsi Antibiotik
Alkohol
Mengonsumsi NSAID
Merokok
Mengonsumsi Obat Kortikosteroid
Infeksi bakteri Helicobacter Pylori
Stres berlebihan
Edukasi
Makan sedikit demi sedikit tapi sering
Tidur dengan kepala/bantal tinggi
Hindari Pemicu Dyspepsia
Makan makanan berat 3 jam sebelum tidur
Pola Hidup Sehat
Hindari stres dan gelisah
Memahami Keadaan
Patofisiologi
Sekresi Lambung
Helicobacter Pylori
Dismotilitas Gastrointestinal
Diet
Penggunaan NSAID
Peran Hormonal
Fisiologi Sistem Pencernaan Atas
Oesophagus: membawa makanan ke gaster
Gaster: menerima, menyimpan, mencampur, dan mencerna makanan
Pharynx: sebagai saluran pencernaan makanan dari rongga mulut menuju esofagus
Cavum Oris: sebagai pintu masuk proses pencernaan makanan
Duodenum: mengambil makanan yang sudah dicerna dan melanjutkan proses pencernaan
Penegakan Diagnosis
Pemeriksaan Dasar
Pemeriksaan Penunjang
Anamnesis
Hasil Diagnosis
Diagnosis Banding
Gastritis
Ulkus Gaster
GERD (Gastroesophageal Reflux Disease)
Ulkus Duodenum
Tatalaksana
Endoskopi (harus rujuk)
Psikoterapi
PPI Trial
Alarm Symptom (langsung rujuk)
Klasifikasi Dyspepsia
Dyspepsia Organik: terlihat kelainan pada hasil endoskopi lambung
Dyspepsia Fungsional: hasil endoskopi pada lambung normal
Komplikasi dan Prognosis
Komplikasi
Perforasi: nyeri yang intens di abdomen
Obstruksi: scarring and sumbatan jalan makan (membuat pasien muntah dan berat badan menurun)
Melena: fesesnya mengalami perdarahan karena dinding gaster erosi
Prognosis
Baik