Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
SKIZOFRENIA, BAHDI MANDALA PUTRA HARAHAP …
SKIZOFRENIA
ETIO.FAKRIS SKIZOFRENIA
faktor sosial dan keluarga
faktor neurotransmitter dan neurodegenerasi serta faktor psikoneuroimunologis dan psikoneuroendokrinologis termasuk dalam faktor perantara
faktor prespitasi : stress psikososial
adanya hiperaktivitas dopaminergik sentral didalam sistem mesolimbik
faktor prdisposis : genetik, pranatal, perinatal, dan kepribadian
fakris : laki laki, usia 2-44 th, belm menikah, faktor riwayat keluarga, finesor psikososial dan tingkat pendidikan/pekerjaan
TATALAKSANA SKIZOFRENIA
antipsikotik
antipsikotik tipikal : generasi pertama, gejala positif, memblok reseptor dopamin D2 ; antipsikotik atipikal : generasi kedua, gejala negatif, memblok reseptor 5 - HT 2
dosis awal
gejala positif : haloperidol tab 5 mg ; gejala negatif : risperidon tab 1 mg
terapi farmakologi
fase akut : 4-8 minggu ; fase stabilisasi : < 6 bulan ; fase stabil : > 6 bulan
farmakodinamik
neurotransmitter blok reseptor dopamin D2 di ganglia basal > timbul efek samping : - parkinson, distonia , di kelenjar hipofisis > es ginekomastia : di mesolimbik > penampilan tergangguan
farmakokinetik
diabsorbsi baik oral dan parenteral , penyebaran luas ke semua jaringan
MANIFESTASI DAN KRITERIA DIAGNOSIS KLINIS
gejala positif : waham, halusinasi, bicara kacau ; gejala negatif : afek tumpul, penarikan emosi, alogia ; gejala kognitif : gangguan kefasihan bicara ; gejala agresif dan depresi
kriteria diagnosis menurut PSM - IV - TR
dua / lebih ditemukan ; gejala : waham, halusinasi, bicara terganggu, perilaku terganggu, gejala negatif, disfungsi sosial/pekerjaan
kriteria diagnosis menurut PPDGJ III
1 gejala jelas / 2 atau lebih gejala kurang jelas. > thought eco, insertion, halusinasi
CMD (ANAMNESIS DAN PEMFIS)
p.fisik : deskripsi umum dan bicara, mood & afek, pikirnn dan persepsi, orientasi, konsentrasi, daya ingat, pengetauan, judgement, insight
DD : gangguan kondisi medis umum, penyalahgunaan alkohol dan zat psikoaktif, gangguan waham, gangguan kepribadian, gangguan skizoafektif
anamnesis : onset, keluhan tambahan, stesor psikososial, progesivitas, riwayat keluarga, pengobatan, riwayat penggunaan narkoba, dll
KOMPLIKASI DAN PROGNOSIS
depresi, kecanduan alkohol, salah guna NAPZA, waham meretal, percobaan bunuh diri
Baik : faktor pencetus jelas, onset baru, keluarga mendukung. Buruk : onset lama, rpt skizo sering kambuh
DEF.KLAF SKIZOFRENIA
skizofernia merupakan sindrom klinis yang ditandai oleh Psikopatologi berat dan beragam, mencakup aspek kognisi, emosi, persepsi dan perilaku, dengan gangguan pikiran sebagai gejala pokok
Klasifikasi
skizofernia tak terinci : tidak paranoid, hebefrenik, katatonik
depresi pasca skizofernia
skizofernia katatonik : gaduh gelisah, rigiditas, flexibilitas cerea
skizofernia redidual : gejala negatif menonjol dan riwayat skizofernia 1 tahun yang lalu
skizofernia hebefrenik : kepribadian menjadi pemalu dan kekanak kanakan
skizofernia simpleks
skizofernia paranoid : halusinasi dan waham harus menonjol pada usia 15 - 25 th
PATOGENESIS SKIZOFERNIA
faktor resiko
genetik
hipotesis dopamin
skizofernia > kelainan transmisi neurotransmitter (terutama dopamin) dibagiam otak
kadar dopamin menurunm >.gejala negatif timbul
kadar dopamin meningkat pada mesolimbik > timbul gejala delusi, halusinasi, ketidaksadaran bicara, katatonik
EDUKASI / PSIKOEDUKASI
dengan cara memberikan ketenangan kepada pasien, memberikan dukungan atau harapan dan menyediakan lingkungan yang nyaman
INDIKASI RAWAT INAP DAN PSIKOTERAPI
hospitalisasi pada pasien skizofrenia jika terjadi kegawat daruratan psikiatri seperti kondisi gaduh geliah, percobaan bunuh diri, gejala elastrapiramidal akibat penggunaan obat dan delirium
BAHDI MANDALA PUTRA HARAHAP 1908260052