Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
TAMAN SISWA - Coggle Diagram
TAMAN SISWA
LATAR BELAKANG
Gerakan Politik
Tumbuhnya organisasi-organisasi politik yang menentang politik pemerintahan kolonial dan bercita-cita Indonesia Mereka. Dimulai dari Budi Utomo,Syarikal Islam dan
Indische Partij
Sloso Klowonan
Forum diskusi atau Sarasehan yang dilakukan setiap hari Selasa
Kliwon oleh kelompok cerdik,yaitu: Ki Soetatmo Soeryokusumo,Ki Ageng Suryamataram,Ki Gondoatmojo, Ki Sutopo Wonoboyo, Ki
Subeno, Ki Soewardi Soeryaningrat,
Politik Etis Pemerintahan Hindia Belanda
Transmigrasi penduduk ke luar Pulau Jawa,program ini menyengsarakan rakyat
Mendirikan sekolah untuk Rakyat yang jumlahnya sangat terbatas dan digunakan oleh Belanda sebagai alat
Devide Et Impera
Perbaikan Irigasi, hanya sebagian rakyat saja yang menikmati
PERJUANGAN TAMANSISWA
Bidang Jurnalistik
Memberi penerangan dan mengajak masyarakat menyadari arti kemerdekaan
Bidang Politik
Mengajak masyarakat bersatu menghimpun kekuatan untuk mencapai kemerdekaan
Bidang Pendidikan
Mendidik Rakyat agar terbebas dari kebodohan untuk mencapai Kemerdekaan
KONDISI
MASYARAKAT
PADA ZAMAN
KOLONIAL
Bidang Pendidikan
Jumlah sekolah sangat terbatas dan dibagi menjadi 4 golongan yaitu,kulit putih,kaum bangsawan,pegawai negeri dan rakyat jelata. pendidikan ini lebih ditekankan kepada kalangan Bangsawan.
Bidang Kebudayaan
Kolonialisme memberikan banyak pengaruh budaya pada masyarakat Nusantara seperti,berdansa,pergaulan bebas,pesta dan mabuk-mabukan sehingga menggeser nilai budaya Nusantara dan keraton yang ada pada saat itu.
Bidang Ekonomi
Pada masa itu sangat krisis,karena terjadinya monopoli perdangangan dan sistem tanam paksa (culture stelsel) sehingga rakyat Indonesia tidak dapat menentukan perekonomiannya sendiri.