Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Apa Itu Gereja? - Coggle Diagram
Apa Itu Gereja?
Gambaran gereja dalam Alkitab
Gereja sebagai tubuh Kristus
Dalam surat Paulus kepada jemaat Tuhan di Korintus, Paulus menggunakan kiasan "tubuh" untuk menjelaskan makna gereja. Paulus memberikan gambaran bahwa tubuh memang memiliki banyak bagian namun merupakan satu kesatuan yang saling terhubung dan saling bergantung satu dengan lainnya. Paulus menjelaskan bahwa kepala tidak dapat berkata "aku tidak membutuhkan engkau" kepada kaki.
Paulus juga menjelaskan bahwa anggota tubuh yang nampak lemah justru sangat dibutuhkan. Bahkan terhadap anggota yang kurang elok turut diberi perhatian khusus. Oleh sebab itu, jika satu anggota menderita, semua anggota tubuh ikut menderita dan jika satu dihormati, semua anggota turut bersukacita.
Begitu juga dengan gereja. Setiap anggota jemaat merupakan bagian dari gereja. Oleh sebab itu, setiap jemaat dipanggil untuk saling mendukung dalam mengerjakan pelajayan yang dikehendaki oleh Kristus
Dari kiasan tentang tubuh, perpecahan tidak boleh terjadi dalam tubuh gereja karena hanya akan menghambat gereja untuk melaksanakan tugas dan panggilannya
Untuk mewujudkan ini, gereja masa kini membentuk gerakan oikumene. Gerakan oikumene adalah suatu gerakan yang dilakukan oleh gereja untuk menyuarakan persatuan gereja di seluruh muka bumi
Gereja sebagai Pegantin Perempuan
Menekankan keindahan, kemesraan dan keintiman hubungan Allah dengan umat-Nya.
Suatu hubungan yang diikat oleh suatu perjanjian, seperti halnya perjanjian nikah. Kepada sepasang pengantin dituntut untuk hidup saling serta, merawat dan memelihara satu terhadap lainnya. Allah setia memegang janji-Nya untuk menghendaki umat-Nya untuk setia.
Gambaran lain menjelaskan bahwa gereja juga dilukiskan sebagai mempelai Kristus.
Dipakai untuk mengingatkan jemaat Tuhan di Korintus untuk tetap setia kepada Kristus ditengah berbagai tantangan yang mungkin dapat membuat mereka berpaling dari Kristus.
Ingin mengingatkan bahwa ada relasi yang khusus antara gereja dan Allah
Gereja sebagai Kebun Anggur
Ingin menekankan bahwa Allah menghendaki agar gereja bertumbuh dan berbuah
Dalam Yesaya 5 dikisahkan bahwa betapa kecewanya Allah ketika menemukan kebun anggur itu justru menghasilkan buah asam
Yesus menjelaskan bahwa Dia adalah pokok anggur yang benar dan kita jemaat-Nya adalah carang-Nya. Carang akan dapat menghasilkan buah yang baik jika ia tetap tinggal dan melekat erat pada pokok anggur.
Gambaran ini menjelaskan bahwa tinggal dan melekat kepada pokok anggur berarti bersedia untuk hidup setia kepada Kristus.
Gereja sebagai Kawanan Domba
Ingin mengambarkan tentang kesetiaan Allah memelihara umat-Nya dan melindungi mereka dari berbagai ancaman.
Sebagai gembala yang baik, Allah memelihara serta melindungi kawanan domba-Nya
Yesus menggambarkan dirinya sebagai gembala yang baik. Gembala yang baik adalah gembala yang akan memimpin kawanan dombanya ke padang rumput yang segar dan air yang tenang
Jika Yesus telah memberikan hidup-Nya bagi kita. Maka sebagai kawanan domba-Nya, gereja harus hidup menurut jalan yang ditunjukan oleh sang gembala.
Bertumbuh dan Berkembang
Aspek Kuantitatif
Merupakan perkembangan gereja yang diukur dari penambahan jumlah anggota gereja
Bukan hanya satu-satunya indikator bahwa gereja sedang bertumbuh
Sejak gereja mula-mula, jemaat Tuhan telah mengalami pertambahan jumlah anggota. Tentu saja ini diakui sebagai pekerjaan Roh Kudus, namun perlu diingat juga bahwa pertambahan jumlah anggota juga ditentukan oleh kesaksian yang dilakukan gereja
Aspek Kualitatif
Merupakan bertumbuhnya kedewasaan rohani seseorang karena memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan
Dapat dilihat melalui perbuatan, perkataan dan tindakan yang berdasarkan karakter Kristus
Seseorang yang dewasa secara rohani juga bersedia untuk mengemban tugas panggilan yang diamatkan oleh Yesus sebagai kepala gereja, yaitu melayani, bersekutu, dan bersaksi
Persekutuan orang-orang percaya kepada Yesus Kristus.
Pada awalnya, merupakan persekutuan yang dilakukan oleh para murid Yesus dan ditambah dengan beberapa orang yang telah mengaku Yesus sebagai Tuhan dan saksi atas kebangkitan-nya.
Berasal dari kata igreja yang merupakan kata serapan para misionaris Portugis yang datang ke Indonesia
Merupakan ejaan bahasa Portugis untuk kata Latin ecclesia
Memiliki arti "pertemuan atau sidang"
Dalam kekristenan memiliki arti "dipanggil keluar untuk menjadi murid Kristus"