Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Proyek Kelompok Bab 1 Surat Lamaran Pekerjaan - Coggle Diagram
Proyek Kelompok Bab 1 Surat Lamaran Pekerjaan
A. Mengidentifikasi Isi dan Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Isi Surat Lamaran Pekerjaan
Jabatan yang diinginkan
Identitas pelamar yang meliputi nama lengkap, usia, status pernikahan, alamat dan tingkat pendidikan.
Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Tanggal surat
Keterangan yang menjelaskan lokasi dan waktu ditulisnya surat itu.
Alamat Surat
(1) Alamat luar = Alamat yang ditulis pada sampul surat
(2) Alamat dalam = Alamat yang ditulis langsung pada kertas surat.
Salam Pembuka
Berfungsi sebagai penghormatan terhadap pihak yang dituju.
Isi Surat
(2) Alinea isi = menerangkan identitas pelamar dan penjelasan-penjelasan lain yang berkenaan dengan syarat-syarat lamaran.
(1) Alinea pembuka = pengantar isi surat.
(3) Alinea penutup = Berupa harapan atau ucapan terima kasih.
Hal
Soal atau perkara yang dibicarakan surat.
Lampiran
Penjelas atas jumlah dokumen yang disertakan dalam surat tersebut.
Salam Penutup
Salam penutup yang lazim adalah hormat saya dan dapat juga digunakan wasalam.
Tanda Tangan
Berfungsi sebagai tanda keabsahan surat tersebut.
Nama Jelas
Nama Jelas pengirim surat adalah pihak yang menulis atau menyampaikan surat,
B. Menyajikan Simpulan tentang Surat Lamaran Pekerjaan
Kaidah - kaidah kebahasaan tersebut terdiri dari:
Menggunakan kalimat bertujuan (pengajuan)
Menggunakan kalimat perincian (riwayat hidup, salinan ijazah, pasfoto, dan surat keterangan)
Menggunakan kata sapaan Bapak/Ibu
Menggunakan kalimat ucapan terima kasih
Menggunakan kata ganti orang pertama
Apakah bahasa Surat Lamaran Pekerjaan?
Bahasa surat lamaran pekerjaan menggunakan bahasa baku dan kaidah-kaidah kebahasaan baik.
C. Mengidentifikasi Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan
Tidak dipengaruhi bahasa asing
baku: Saya lulusan jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
tidak baku: Saya adalah lulusan dari jurusan Bahasa dan Sastra
Bukan merupakan ragam bahasa percakapan
baku: Latar belakang pendidikan dan minat saya sangat sesuai dengan lowongan kerja tersebut
tidak baku: latar belakang pendidikan dan minat saya sangat sesuai sama lowongan kerja tersebut
Pemakaian imbuhan eksplisit
baku: Iklan tersebut sangat menarik karena itu segara saya menulis untuk melamar pekerjaan tersebut
tidak baku: Iklan tersebut sangat menarik karena itu segara saya nulis untuk melamar pekerjaan tersebut
Unsur-unsur kalimat lengkap
baku: Saya pernah menjabat sebagai ketua mahasiswa selama dua tahun pada masa kuliah
tidak baku: Pernah menjabat sebagai ketua mahasiswa selama dua tahun pada masa kuliah
Tidak dipengaruhi bahasa daerah
baku: Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
tidak baku: Saya menghaturkan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Pemakaian hubungan kata sesuai
dengan konteks kalimat
baku: Dengan ini, saya ingin segera menyampaikan lamaran untuk pekerjaan yang dimaksud
tidak baku: Bersama ini, saya segera menyampaikan lamaran untuk pekerjaan yang dimaksud
Tidak rancu
baku: Pengalaman kerja saya peroleh selama satu tahun sebagai karyawan pada bagian kepegawaian di CV Mugia Laras Sentosa di Solo
tidak baku: Sebagai karyawan pada bagian kepegawaian di CV Mugia Laras Sentosa di Solo, itu pengalaman kerja saya peroleh selama satu tahun
Tidak mengandung arti pleonasme (berlebihan)
baku: Saya lulusan dari Jurusan Manajemen Perkantoran tahun 2017
tidak baku: Saya alumni lulusan dari jurusan Manajemen Perkantoran tahun 2017
D. Menyusun Surat Lamaran Pekerjaan
Langkah langkah untuk menyusun surat lamaran
Menentukan tujuan penulisan surat
Tetapkan jenis pekerjaan serta nama perusahaan yang dituju dan alamatnya
Mencatat sumber informasi atas lamaran yang diajukan
Sumber bisa jadi iklan lowongan kerja pada surat kabar, internet, radio, atau orang tertentu
Mengumpulkan bahan ataupun dokumen-dokumen yang diperlukan sesuai dengan permintaan
Seperti ijazah dan fotokopi KTP
Menyusun kerangka surat
merupakan ide-ide umum, konsep, pesan, atau informasi-informasi dasar yang akan disampaikan dalam surat
Keuntungan penyusunan kerangka surat
Memudahkan penyusunan surat sehingga menjadi lebih cermat dan sistematis
Memudahkan penempatan bagian surat yang penting dengan yang tidak penting
Membantu pengumpulan data dan sumber-sumber yang diperlukan
Untuk isinya ringkas, kerangka surat bisa jadi tidak diperlukan
Kerangka surat diperlukan untuk surat berisikan perjanjian, keputusan, laporan, edaran, dan pengumuman
Cukup dalam bentuk pointer
Membuat jadi lebih mudah mencari bagian yang perlu dan yang tidak perlu
Mengembangkan kerangka surat
usahakan setiap ide utama ditempatkan di alinea yang berbeda
agar ide lebih mudah dipahami
perhatikan penggunaan bahasa dan bentuk penyusunannya
bentuk surat harus mempertimbangakan aspek kemudahan dalam pembuatan, daya tampung informasi, dan nilai estetikanya