ketika jaringan tubuh mengalami infeksi, panas, cedera, atau terkena racun. Sel-sel yang rusak tersebut melepaskan zat kimia histamin, bradikinin, dan prostaglandin. Ketiganya berfungsi agar pembuluh darah melebar, sehingga darah dan sel darah putih dapat mengalir lebih banyak ke area tersebut.