Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Terjadi perdarahan postpartum - Coggle Diagram
Terjadi perdarahan postpartum
Definisi
Kehilangan darah dari saluran genitalia>500ml setelah melahirkan pervaginaan atau >1.000 ml setelah melahirkan seksio caesarea
PPH primer
perdarahan yang terjadi dalam 24 jam pertama pasca salin
PPH sekunder
perdarahan yang terjadi setelah periode 24 jam tersebut
Etiologi
Tonus
Tissue
Trauma
Trombin
Atonia uteri
Uterus gagal berkontraksi setelah persalinan
Etiologi
Polihidroaminion
kehamilan kembar
makrosomia
persalinan lama
paritas tinggi
infeksi intrapartum
CMD
Atonia uteri terjadi jika uterus tidak berkontraksi dalam 15 detik setelah dilakukan rangsangan
Gejala dan tanda
Terdapat tanda tanda syok
Uterus tidak berkontraksi dan lembek
Perdarahan pervagina
Tatalaksana Atonia Uteri
Tatalaksana
Lakukan pemijatan uterus
pastikan plasenta lahir dan lengkap
infus oksitosin 20-40 IU dalam 1 L cairan kristaloid
Bila perdarahan masih berlanjut berikan 1g asam traneksamat IV
Lakukan pemasangan kondom kateter
kompresi bimanual interna dan eksterna
1 more item...
Patofisiologi PPH
Perdarahan terjadi karena pembuluh darah didalam uterus masih terbuka.Adanya gangguan retraksi dan kontraksi otot uterus,dimana akan menghambat penutupan pembuluh darah dan menyebabkan perdarahan yang banyak.
Diagnosa banding PPH
Atonia uteri
Retensi plasenta
inversio uteri
Ruftur uteri
Ruftur perineum
Farmakokinetik dan Farmakodinamik uterotonika
Farmakokinetik Oksitosin
Oksitosin tidak terikat oleh protein plasma dan eliminasi oleh ginjal dan hati
Farmakodinamik Oksitosin
Oksitosin merangsang frekuensi otot di uterus dan reseptornya pada membran plasma dan sel otot polos. prostaglandin merangsang kontrraksi uterus
Komplikasi dan prognosis
komplikasi
syok hipovolemik
gagal ginjal akut
kematian
prognosis
Prognosis pada penderita perdarahan postpartum sangat bergantung pada penatalaksanaan yang diberikan. Jika tatalaksana yang diberikan cepat dan tepat maka tentu saja prognosis pada penderita dengan perdarahan akan baik pula. Namun apabila tatalaksana yang diberikan tidak adekuat, maka mortalitas akan meningkat.
Edukasi dan pencegahan
Edukasi
menyarankan ibu untuk rajin memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit).
Pemeriksaan rutin pada ibu hamil disebut sebagai asuhan antenatal (Antenatal Care / ANC).
istirahat dengan tirah baring yang cukup
Pencegahan
Persiapan sebelum hamil untuk memperbaiki keadaan umum dan mengatasi penyakit kronis dan anemia sehingga pada saat hamil dan persalinan ibu dalam keadaan optimal.
Mendeteksi faktor risiko perdarahan postpartum seperti multiparitas, taksiran berat janin yang besar, hamil kembar, hidramnion, riwayat sectio caesarea, dan riwayat perdarahan postpartum sebelumnya.
Tenaga kesehatan yang membantu persalinan harus menguasai langkah-langkah pertolongan pertama dalam menghadapi perdarahan postpartum dan mengadakan rujukan sebagaimana mestinya
Proses terjadinya kontraksi
penurunan kadar progesteron dan meningginya kadar estrogen untuk kerentanan otot otot rahim.diakhir kehamilan kadar oxytosin bertambah ,oleh karena itu timbul kontraksi otot otot rahim