Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PRAKTEK KERJA BERKINERJA TINGGI & MANAJEMEN KINERJA, Dzikri Maulidina…
PRAKTEK KERJA BERKINERJA TINGGI &
MANAJEMEN KINERJA
ORGANISASI BERKINERJA
TINGGI
Perusahaan-perusahaan yang sepanjang waktu terus menerus menghasilkan produk-produk yang luar biasa dengan tingkat kepuasan dan komitmen untuk sukses yang tinggi (Blanchard, 2007)
Fokus pada 3 hal:
Penyedia Pilihan
Pilihan Karyawan
Pilihan Investor
Syarat untuk menghasilkan perusahaan berkinerja tinggi adalah (SCORES)
shared Information and Open Communication
Compelling Vision
Ongoing Learning
Energizing Systems and Structures
Shared Power and High Involvement
Relentless Focus on Customer Results
SISTEM
PENGEMBANGAN
SDM
5 sistem penting:
Mendapatkan orang yang tepat dalam tim: Rekrutmen dan Memperkerjakan
Memberi Awal yang Tepat: Pelatihan dan Pengembangan
Memberi Bantuan yang Tepat: Manajemen Kinerja
Membuat Orang terinpirasi: Menciptakan Budaya Pengakuan
Memberi Kesempatan bagi orang lain untuk Tumbuh: Merancang Karier yang tepat
SISTEM KERJA
BERKINERJA TINGGI
Sistem Pekerjaan Berkinerja Tinggi (High Performance Work System/HPWS) adalah suatu pendekatan yang bertujuan mendatangkan dampak pada kinerja perusahaan dalam produktivitas, kualitas, tingkat pelayanan pelanggan, pertumbuhan keuntungan, dan nilai saham yang meningkat melalui SDM
Karakteristik HWS:
✓Tim swa-kelola
✓Gugus kendali mutu
✓Struktur organisasi yang lebih datar
✓Skema kompensasi inovatif
✓Teknologi fleksibel yang baru
✓Pelatihan yang meningkat
✓Perbaikan berkelanjutan
Kinerja HPWS:
Biaya yang lebih rendah1.
Kualitas meningkat
Motivasi internal meningkat
Pergantian pegawai dan ketidakhadiran rendah
Pembelajaran meningkat
Kapasitas beradaptasi meningkat
MANAJEMEN KINERJA
Suatu pendekatan strategis dan terpadu untuk menghasilkan kesuksesan yang berkelanjutan bagi organisasi dengan kinerja orang-orang yang bekerja dalam organisasi dan dengan mengembangkan kapabilitas tim dan individu yang berkontribusi (Armstrong, 2003)
Manfaat :
Perbaikan Kinerja
Pengembangan Karyawan
Pemuasan Kebutuhan dan harapan
Komunikasi dan keterlibatan
Karyawan berkontribusi
Mengenali masalah
Produktivitas
MODEL MANAJEMEN KINERJA
Menurut Cummings & Worley (2009)
, manajemen kinerja meliputi
praktik dan metode untuk:
Penetapan sasaran
Penilaian kinerja
Sistem imbalan
Dzikri Maulidina Putri
1501190111
AB-42-GAB1