Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Spondilosis Lumbalis, RAIHANA PUTRI ZEFINA / 1908260161 - Coggle Diagram
Spondilosis Lumbalis
organ n.spinalis
N. Spinales Thoracica
N. Spinales Lumbales
N. Spinales Cervicales
N. Spinales sacrales
N. Spinales coccygeus
struktur
radix
radix ventral: motorik
radix dorsal: sensorik
ramus
ramus ventral: anterolateral batang otak
ramus dorsal: posterior batang otak
Plexus
plexus brachialis C5-T1
plexus Lumbales T12-L4
plexus cervicales C1-C4
plexus sacaralis L5-S5
DD low backpian
spinal stenosis
disc herniation
fraktur vertebra
skoliosis
HNP
pencegahan
Menghindari olahraga yang berisiko mencederai vertebra
Menjaga postur tubuh pada saat duduk maupun berdiri
rutin melakukan olahraga yang melatih kekuatan otot vertebra, seperti berenang dan sepeda statis
Mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan mengandung mineral untuk menjaga kesehatan tulang
Melakukan pemeriksaan rutin dan teratur bila terdapat riwayat kelainan kongenital, seperti spina bifida okulta
komplikasi
spondilolistesis
stenosis spinal
radikulopatipseudoarthrosis
pseudoarthrosis
CMD
ANAMNESIS
Rasa nyeri, misalnya onset, lokasi, frekuensi, interval, sifat, penjalaran, aktivitas yang memprovokasi, serta hal-hal yang dapat memperberat maupun meringankan gejala
Defisit neurologis, seperti inkontinensia fekal, skiatika, disfungsi kandung kemih, gangguan pola berjalan, kelemahan progresif pada tungkai bawah, dan tanda red flag nyeri punggung bawah
PEMFIS
INSPEKSI
Inspeksi vertebra pasien dilakukan pada posisi pasien berdiri tegak dan melakukan gerakan fleksi serta ekstensi tulang belakang
PALPASI
Akan ditemukan tenderness dan wider gap yang timbul selama perubahan posisi dari fleksi ke posisi ekstensi. Dilakukan juga palpasi otot paraspinal yang akan mengalami spasm, tenderness, serta nyeri yang radikuler.
ROM
PATRICK TEST
KONTRA PATRICK
LASAGUE
PEMERIIKSAAN NEUROLOGIS
Evaluasi fungsi neurologi secara menyeluruh harus dilakukan, termasuk refleks fisiologis dan refleks patologis. Pada spondilolistesis lumbal, termasuk pemeriksaan sensibilitas pada regio sakrum untuk memeriksa adanya kompresi kauda ekuina.
PENUNJANG
Rontgen Tulang Belakang
CT Scan Tulang Belakang
MRI Tulang Belakang
klasifikasi
onset
acute low backpain
nyeri tiba-tiba
rasa nyeri dapat hilang/sembuh
rentang waktu beberapa hari
chronic lowbackpain
nyeri terus menerus
tidak berkurang
nyeri dapat kambuh kembali
rentang waktu lebih dari 3 bulan
penyebab
low backpian traumatic
low backpian inflamasi
low backpian neoplasma
low backpian psikogenik
low backpian infeksi
low backpian reffered pain
low backpian degeneratif
Tatalaksana
non farmakologi
fisioterapi
trancsutaneous electrical nerve stimulation
terapi penyokokng
intervensi
terapi okupasi
jika terdapat defisit neurologis non progresif: pengobatan konservatif
rujuk ke spesialis
prognosis
Prognosis spondilolisis secara umum adalah baik jika didiagnosa dan diterapi sedini mungkin
Prognosis morbiditas spondilolisis bergantung pada bagian pars interartikularis yang terkena
DD spondilosis lumbalis
Hernia Nukleus Pulposus
Spondilolistesis
edukasi
jelaskan prognosis dan tatalaksana yang akan dilakukan
jelaskan penyakit
Anatomi columna vertebralis
definisi
keadaan dimana terjadi degenarsi pada tulang belakang dan terjadinya osteoartritis pada ruas tulang belakang,
Patfis
patfis nyeri punggung
etiologi
aus dan memipihnya tulang, mengeringnya cakram, dan menebalnya ligamen di sekitar tulang belakang.
faktor resiko
Faktor risiko, seperti riwayat trauma, kelainan kongenital, kondisi patologis tulang, serta pola aktivitas fisik, olahraga, maupun pekerjaan pasien
RAIHANA PUTRI ZEFINA / 1908260161