Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
SISTEM EKSRESI HEWAN DAN MANUSIA - Coggle Diagram
SISTEM EKSRESI HEWAN
DAN MANUSIA
PADA MANUSIA
Alat
Ginjal
Mengekskresikan zat-zat sisa metabolisme
yang mengandung nitrogen, misalnya amonia.
Mengekskresikan zat-zat yang sifatnya
berlebih, misalnya vitamin.
Ekskresi ginjal berupa air seni (urin).
terdiri atas
Kulit ginjal (korteks)
terdapat jutaan alat penyaring
yang disebut nefron.
Sumsum ginjal (medula)
terdiri dari pembuluh atau saluran berliku-
liku yang disebut tubulus kontortus.
Rongga ginjal (pelvis renalis)
pada rongga ginjal bermuara pembuluh
atau saluran pengumpul. Dari masing-
masing saluran ginjal keluar saluran
yang disebut ureter.
Kelainan dan penyakit
Diabetes melitus
adanya kadar gula yang tinggidalam darah.
Diabetes insipidus
kekurangan ADH yang menyebabkan
mengeluarkan urin berlebih.
Batu ginjal
adanya endapan garam kalsium
di dalam rongga ginjal, saluran
ginjal atau di dalam kantung kemih.
Nefritis
kerusakan ada nefron karena
infeksi bakteri.
Kulit
Mengandung kelenjar keringat (glandula
sudorifera) yang mengeluarkan keringat.
Pengeluaran keringat berhubungan dengan
suhu lingkungan yang tinggi dan aktivitas
tubuh yang meningkat.
Pengeluaran keringat yang berlebih
mengakibatkan hilangnya garam-garam
mineral dari tubuh.
terdiri dari
Epidermis
(lapisan luar)
Granulosum
, mengandung lemak yang
melindungi hilangnya cairan tubuh dan
mencegah masuknya benda asing ke kulit.
Korneum
, terdiri dari sel-sel yang telah
mati dan selalu mengelupas.
Spinosum
, lapisan yang memberikan
kekuatan dan kelenturan kulit.
Basal
, lapisan yang selalu membentuk
sel-sel baru.
Dermis
(kulit jaringan)
Terdapat akar rambut, kelenjar keringat, kelenjar
minyak, serabut saraf dan pembuluh.
Di bawah lapisan dermis terdapat lapisan lemak
yang berguna untuk melindungi tubuh dari
pengaruh suhu luar.
Paru-paru
Darah yang mengandung karbon dioksida
akan dipompakan ke paru-paru melalui
pembuluh nadi paru-paru.
Pada alveolus, karbon dioksida dan air
berfungsi kemudian diekskresikan
melalui saluran pernapasan.
Selanjutnya karbon dioksida dikeluarkan
melalui hidung, sedangkan air dikeluarkan
dari paru-paru dalam berbentuk uap air.
Hati
Hati merupakan sistem ekskresi karena
menghasilkan empedu.
Hati juga berfungsi sebagai tempat
perombakan sel-sel darah merah
yang telah tua.
PADA HEWAN
Pada ikan
Alat ekskresi ikan berupa ginjal
dan urin. Mengandung nitrogen
dalam bentuk amonia.
Sedangkan insang mengekuarkan
karbon dioksida sisa pernapasan.
Pada serangga
Alat ekskresi pada serangga disebut
buluh malpighi. Buluh malpighi mengambil
zat-zat sisa pencernaan dalam dalam
bentuk darah serangga.
Zat-zat sisa berupa nitrogen diubah
menjadi asam urat. Asam urat dikeluarkan
dari tubuh serangga dalam bentuk
pasta putih.
Pada amfibi
Alat ekskresi pada amfibi berupa ginjal
dan paru-paru. Ginjal menghasilkan urin,
urin dikeluarkan melalui kantung kemih
ke klaoka. Sedangkan paru-paru
mengeluarkan karbon dioksida.
Pada reptil
Alat ekskresi pada reptil berupa ginjal
dan paru-paru. Ginjal menghasilkan urin,
urin dikeluarkan melalui kantung kemih
ke klaoka. Sedangkan paru-paru
mengeluarkan karbon dioksida.
Pada burung
Alat ekskresi pada burung berupa ginjal
dan paru-paru. Ginjal mengekuarkan
nitrogen dalam bentuk asam urat.
Sedangkan paru-paru mengeluarkan
karbon dioksida.
Pada mamalia
Umumnya sama seperti manusia