SISTEM REPRODUKSI HEWAN, TUMBUHAN, DAN MANUSIA

sistem reproduksi pada manusia

sistem reproduksi pria

image

Organ reproduktif pada pria

Organ-organ Reproduktif Internal

Organ-organ Reproduktif Eksternal

testis

fungsi

sebagai penghasil sperma

organ endokrin

Duktus (Saluran Reproduksi)

saluran reproduksi

epididimis

vas deferens

saluran ejakulasi

uretra

fungsi

tempat penyimpanan sementara sperma sampai sperma menjadi
matang dan bergerak menuju vas deferens

fungsi

sebagai saluran tempat keluarnya sperma dari epididimis menuju
vesikula seminalis.

fungsi

untuk mengeluarkan sperma
menuju uretra

saluran akhir reproduksi yang terdapat didalam penis.

Kelenjar Aksesoris

vesikula seminalis

kelenjar prostat

kelenjar bulbouretra/cowper

kelenjar yang panjangnnya 5-10 cm berupa kantong seperti huruf S berbelok-belok

sepasang kelenjar kecil di sepanjang uretra di bawah prosta

menyekresikan cairan alkali yang encer seperti susu

penis

alat yang mempunyai jaringan erektil

skrotum

Skrotum merupakan kantong yang di dalamnya berisi testis

spermatogenesis

urutan proses spermatogenesis

Spermatogonium

Spermatosit primer

Spermatosit sekunder

Spermatid

Spermatozoa

Spermatogonium memiliki kromosom yang berjumlah 23 pasang.

Spermatogonium akan mengalami proses mitosis dan berubah bentuk menjadi spermatosit primer atau pertama.

Spermatosit sekunder memiliki kromosom yang berjumlah 23 pasang.

Spermatosit sekunder hasil dari pembelahan spermatogonium secara mitosis.

Spermatosit primer akan mengalami pembelahan secara meiosis l dan berubah bentuk menjadi spermatosit sekunder atau kedua.

Spermatosit sekunder memiliki kromosom yang berjumlah 23.

keadaan kromosom tidak berpasangan karena sudah
mengalami pembelahan meiosis l.

Spermatid memiliki kromosom yang berjumlah 23

keadaan kromosom yang tidak berpasangan

spermatid tidak mengalami pembelahan lagi

Spermatozoa memiliki kromosom yang berjumlah 23.

Spermatogenesis menghasilkan 4 sel spermatozoa.

hormon pada pria

testosteron

LH (Luteinizing Hormone)

FSH (Folicle Stimulating Hormone)

sistem reprosuksi pada manusia

sistem reproduksi wanita

image

Organ-organ Reproduktif Internal

ovarium

sepasang organ berbentuk oval yang terletak di rongga perut.

struktur berbentuk bulatan-bulatan yang disebut folike

Oviduk (Tuba Fallopi)

saluran penghubung antara ovarium dan rahim

fungsi

Rahim (Uterus)

rahim

rahim bawah memiliki ukuran keci disebut cervix

rahim yang besar dari uterus disebut corpus uteri

lapisan uterus

perimetrium

miometrium

endometrium

fungsi

tempat menunjang pertumbuhan dan perkembangan janin.

vagina

alat kelamin wanita yang menghubungkan alat kelamin luar dengan rahim

dinding vagina banyak memiliki lipatan meskipun lebih tipis dari rahim

terdapat banyak lendir untuk mempermudah persalinan

fungsi

menahan penis saat berhubungan seksual dan menyimpan
semen sementara

untuk membawa sperma dan telur ke tempat terjadinya pembuahan

fungsi

untuk memproduksi sel telur untuk pembuahan dan produksi hormon steroid dlm jumlah besar

Organ-organ Reproduktif Eksternal

Labia mayora (bibir besar)

struktur terbesar alat kelamin luar perempuan yang tebal dan berlapiskan lemak

Labia minora (bibir kecil)

lipatan kulit yang halus dan tidak memiliki lapisan lemak

Mons veneris

tonjolan lemak yang besar sebagai pertemuan antara sepasang labia mayora.

Klitoris

tonjolan kecil dan memanjang serta homolog dengan penis pada pria

Orificium urethrae

muara dari saluran kencing yang terleak di bawah klitoris.

Himen

selaput dara

Kelenjar reproduksi

vestibulari mayor

minor serta parauretralis

Pubertas pada remaja laki-laki

perubahan fisik

Tubuh anak laki-laki akan semakin tinggi, berat, dan kuat

otot semakin besar

Dada dan bahunya semakin lebar (bidang)

Mulai tumbuh rambut di kemaluan, ketiak, lengan, dan kaki

Mulai tumbuh rambut di wajah, seperti kumis, janggut, dan jambang

Mengalami perubahan suara yang diawali dengan suara sering serak

Mulai tumbuh jakun di lehernya

Penis dan testis semakin besar

Lebih sering terjadi ereksi, kadang tanpa alasan

Mulai mengalami ejakulasi khususnya setelah mengalami mimpi basah

Bertambahnya produksi keringat

tumbuhnya jerawat

Pubertas pada wanita

perubahan fisik

Tubuh tumbuh semakin tinggi, berat, dan kuat

Payudara yang semakin besar

Alat reproduksi vagina, rahim, dan tuba falopi, mulai berkembang

pinggang, panggul, dan bokong yang mulai membesar

Mulai tumbuh rambut di kemaluan

Mulai mengalami keputihan

Mulai mengalami menstruasi

tumbuhnya jerawat

sistem reproduksi tumbuhan

Reproduksi Seksual ( Generatif )

reproduksi aseksual (vegetatif)

reproduksi aseksual alami

pembentukan tunas mulai dari pembelahan sel sampai akhir

pembentukan spora dari pembelahan sel dari tumbuhan

fragmentasi yaitu melepaskan sebagian tubuhnya

reproduksi aseksual buatan

menyetek

mencangkok

merunduk

penyerbukan biji terbuka (gymnonospermae)

menempelnya serbuk sari ke mikrofil

contoh

melinjo

pinus

damar

pakis haji

manfaat gymnospermae

sebagai bahan makanan

sebagai bahan industri kertas

sebagai bahan obat-obatan

sebagai bahan terpentin dan plister

penyerbukan biji tertutup (angiospermae)

menempelnya serbuk sari ke kepala putik dan terjadi pembuahan ganda.

alat kelamin bunga

wanita

jantan

putik

benang sari

stek

okulasi

enten

kloning

sistem reproduksi pada hewan

jenis reproduksi aseksual

fisi

proses fisi individu terbelah menjadi dua bagian

contoh

Pada pembelahan sel bakteri.

pada plasmodum sel inti membelah berulang kali dan seriap anak inti dikelilingi sitoplasma

pembentukan spora

Dibentuk di dalam tubuh induknya dengan cara pembelahan sel

spora dihasilkan oleh jamur, lumut, paku, sporozoa, dan bakteri

jika kondisi baik maka spora akan berkecambah

pembentukan tunas

organisme tertentu saja yang dapat membentuk tunas

tunas berupa tonjolan kecil dan berkembang membentuk induknya

jika sdh besar maka akan melepaskan diri dari induknya dan menjadi individu baru

fragmentasi

satu organisme akan patah menjadi dua atau lebih

setiap bagian akan tumbuh menjadi individu yang baru sama spt induk

propagasi vegetatif

bagian-bagian organ untuk propagasi vegetatif

stolon

batang yang menjalar di atas tanah

di sepanjang stolon dapat tumbuh tunas adventisia (liar)

masing-masing tunas akan menjadi anakan

contoh

pada rumput teki

rumput gajah

stoberi

akar tinggal atau rizom

batang yang menjalar di bawah tanah

dapat berumbi dan tak berumbi

ciri-ciri

daun mirip sisik

tunas

ruas

antar ruas

contoh

rumput

kunyit

lengkuas

jahe

kencur

tunas yg tumbuh di sekitar pangkal batang

tunas ini membentuk numpun

contoh

pohon pisang

pohon pinang

pohon bambu

tunas liar

contoh

tunas cocor bebek

begonia

umbi lapis

batang pendek yang ada di bawah tanah

contoh

tumbuhan lili

tulip

bawang

umbi batang

batang yang hidup di bawah tanah

digunakan sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan

contoh

kentang

caladium

pembelahan mitosis

kariokinesis

sitokinesis

proses pembagian materi inti

fase-fase

profase

metafase

telofase

proses pembagian sitoplasmakepada dua sel anak hasil pembelahan

Benang – benang kromatin berubah menjadi kromosom

setiapkromosom membelah menjadi kromatid dengan satu sentromer

Dinding inti (nucleus) dan anak inti (nucleolus) menghilang

Pasangan sentriol yang terdapat dalam sentrosom berpisah

Serat – serat gelendong atau benang – benang spindle terbentuk diantara keduakutub pembelahan.

Setiap kromosom yang terdiri dari sepasang kromatida menuju ketengah sel

berkumpul pada bidang pembelahan

menggantung pada seratgelendong melalui sentromer atau kinetokor

Kromatida yg berada pd kutub berubah menjadi benang kromatin

Terbentuk kembali dinding inti dan nucleolus membentuk dua inti baru

Serat – serat gelendong menghilang

terjadi pembelahan sitoplasma

meiosis

reproduksi sel melalui tahap pembelahan tetapi terjadi pengurangan kromosom

reproduksi seksual pada vertebrata

fertilasi eksternal

fertilasi internal

penyatuan sperma dan ovum di luar tubuh hewan betina

berlangsung dalam suatu media cair

contoh

ikan (pisces)

amfibi (katak)

penyatuan sperma dan ovum yang terjadi di dlm tubuh hewan betina

Fertilisasi internal terjadi pada hewan yanghidup di darat

misalnya

reptil

aves

mamalia

cara perkembangan embrionya

cara ovipar

cara vivipar

cara ovovivipar

ovipar (bertelur)

embrio yang berkembang dalam telur dan dilindungi oleh cangkang

Embrio mendapat makanan dari cadangan makanan yang ada di dalam telur.

contoh

burung

ayam

Vivipar (Beranak)

embrio yang berkembang di dalam rahim induknya

setelah siap di lahirkan anak akan di keluarkan dari vagina

contoh

kelinci

kucing

Ovovivipar (Bertelur dan Beranak)

embrio yang berkembang di dalam telur tetaoi telurnya masih tersimpan di dalam induknya

mendapat cadangan makanan di dalam telur

setelah siap keluar maka akan pecah telurnya dan cangkangnya di dalam perut ibunya

contoh

reptil (kadal)

ikan hiu

ciri-ciri

reproduksi mamalia

ciri-ciri

Mempunyai anggota gerak yang lengkap untuk beraktivitas.

memiliki kelenjar susu

memiliki tulang belakang

memiliki rambut yang menutupi tubuhnya

memiliki kuku dan cakar unruk cari makanan

bernapas menggunakan paru-paru

suhu tubuh yang stabil

berkembang biak secara vivipar

pembuahan terjadi dalam tubuh induk

memiliki rahim

kelompok mamalia

Ordo Marsupialia

hewan mamalia yang memiliki kantung di perutnya

sebagai tempat penyimpanan anaknya yg baru lahir

contoh

image

image

image

Ordo Insektivora

mamalia yang pemakan serangga

ciri-ciri

mata yang tertutup

cakar yang besar

telapak kali bagian depan lebar

contoh

image

image

image

Ordo Dermoptera

mamalia yang memiliki parasut berbulu pada kakinya

hewan ini pemakan buah atau daun

contoh

image

Ordo Chiroptera

mamalia yang dapar terbang

pada kaki terdapat membran interdigital

biasanya aktif pada malam hari

contoh

image

image

image

Ordo Primata

mamalia yang memiliki tangan besar dan jari untuk memanjat pohon

contoh

image

image

image

image

Ordo Rodentia

mamalia yang tidak mempunyai taring

contoh

image

image

image

Ordo Carnivora

mamalia yang menjadikan daging sebagai makanannya

ciri-ciri

gigi taring

cakar tajam

contoh

image

image

image

Ordo Laghomorpha

mamalia yang memiliki kebiasaan memakan tumbuhan

contoh

image

Ordo Cetacea

mamalia yang hidup di laut

contoh

image

image

Ordo Proboscidea

image

Ordo Perissodactyla

mamalia yang memiliki jari kaki ganjil

contoh

image

image

image

Ordo Artiodactyla

mamalia yang memiliki kaki berjumlah genap

contoh

image

image

reproduksi burung (AVES)

ciri-ciri

tubuhnya terdiri atas kepala, leher, badan, dan ekor.

Tubuhnya ditutupi oleh bulu

sayap digunakan untuk terbang

Mulut meluas sebagai paruh dan tidak bergigi

Bentuk paruhnya bervariasi.


reproduksi reptil

reproduksi amfibi

jantan

betina

Testis berjumlah sepasang

berbentuk oval atau bulat

terletak di sebelah ventral lobus penis bagian paling kranial.

ovarium aves yang berkembang hanya yang kiri

oviduk yang berkembang hanya yang sebelah kiri

bentuknya panjang

jantan

betina

Testis berjumlah sepasang

bentuknya bulat telur

terletak di dalam skrotum

dibungkus dengan jaringan ikat fibrosa

Ovarium berjumlah sepasang

terletak di dalam rongga pelvis.

jantan

betina

Testis berbentuk oval

relatif kecil

berwarna keputih-putihan

berjumlah sepasang

terletak di dorsal rongga abdomen.

Ovarium berjumlah sepasang

berbentuk oval dengan bagian permukaannya benjol-benjol.

Letaknya tepat di bagian ventral kolumna vertebralis.

jantan

betina

testis berjumlah sepasang

berwarna putihkekuningan yg digantung oleh mersosium

terletak di bagian posterior rongga abdomen.

Ovarium berjumlah sepasang

kranialnya dijumpai jaringan lemak bermwarna kuning

reproduksi hewan invertebtara

protozoa

berkembangbiak baik dengan membelah diri

hydra

perkembangbiak secara vegetatif melalui pembentukan tunas.

cacing tanah

perkembang biak yang saling berdempetan