Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
MINDMAP NARKOBA, kelompok 2 : Regine, Justin, Brandon, Darren, Grazielle,…
MINDMAP NARKOBA
PENYALAHGUNAAN NARKOBA
Faktor penyalahgunaan narkoba
Mengalami masalah perekonomian
Memiliki masa lalu mengalami kekerasan fisik, emosi, atau seksual
Memiliki masalah di rumah tangga, hubungan dengan pasangan, dll
Memiliki lingkungan, keluarga, atau teman sebaya yang menjadi pecandu narkotika, psikotoprika, dan zat aditif.
Resiko penyalahgunaan narkoba
Dehidrasi
Penyalahgunaan zat tersebut bisa menyebabkan keseimbangan elektrolit berkurang. Akibatnya badan kekurangan cairan. Jika efek ini terus terjadi, tubuh akan kejang-kejang, muncul halusinasi, perilaku lebih agresif, dan rasa sesak pada bagian dada. Jangka panjang dari dampak dehidrasi ini dapat menyebabkan kerusakan pada otak.
Halusinasi
Halusinasi menjadi salah satu efek yang sering dialami oleh pengguna narkoba seperti ganja. Tidak hanya itu saja, dalam dosis berlebih juga bisa menyebabkan muntah, mual, rasa takut yang berlebih, serta gangguan kecemasan. Apabila pemakaian berlangsung lama, bisa mengakibatkan dampak yang lebih buruk seperti gangguan mental, depresi, serta kecemasan terus-menerus.
Menurunnya Tingkat Kesadaran
Pemakai yang menggunakan obat-obatan tersebut dalam dosis yang berlebih, efeknya justru membuat tubuh terlalu rileks sehingga kesadaran berkurang drastis. Beberapa kasus si pemakai tidur terus dan tidak bangun-bangun. Hilangnya kesadaran tersebut membuat koordinasi tubuh terganggu, sering bingung, dan terjadi perubahan perilaku. Dampak narkoba yang cukup berisiko tinggi adalah hilangnya ingatan sehingga sulit mengenali lingkungan sekitar.
Kematian
Dampak narkoba yang paling buruk terjadi jika si pemakai menggunakan obat-obatan tersebut dalam dosis yang tinggi atau yang dikenal dengan overdosis. Pemakaian sabu-sabu, opium, dan kokain bisa menyebabkan tubuh kejang-kejang dan jika dibiarkan dapat menimbulkan kematian. Inilah akibat fatal yang harus dihadapi jika sampai kecanduan narkotika, nyawa menjadi taruhannya.
Gangguan Kualitas Hidup
Bahaya narkoba bukan hanya berdampak buruk bagi kondisi tubuh, penggunaan obat-obatan tersebut juga bisa mempengaruhi kualitas hidup misalnya susah berkonsentrasi saat bekerja, mengalami masalah keuangan, hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian jika terbukti melanggar hukum.
pengertian
Penyalahgunaan narkoba adalah suatu tindakan perilaku yang dengan sengaja mencoba obat-obat narkotika
Jenis-Jenis Narkoba
Narkotika Gol. II
Narkotika yang berkhasiat pengobatan, digunakan sebagai pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Morfin, Pethidin, Metadona, dll.
Narkotika Gol. I
Mempunyai potensi sangat tinggi menimbulkan ketergantungan
Contoh: Opiat: morfin, herion/putauw, petidin, candu, Ganja: kanabis, marijhuana, hashis, dan Kokain: serbuk kokain, pasta kokain, daun koka.
Narkotika Gol. III
Narkotika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Codein, Etil Morfin, dll.
Tanda-tanda penggunaan narkoba
Gejala Fisik
Penurunan berat badan secara drastis
Mata merah, cekung atau sayu.
Pupil melebar atau menyempit.
Wajah pucat dan bibir tampak kehitaman.
Terdapat perubahan warna kulit
Buang air besar dan kecil kurang lancar
Tanda bintik merah di kulit dan bekas luka sayatan
Mengeluarkan air mata yang berlebihan
Suka tidur/Menguap
Gejala Psikis
Susah untuk diajak bicara
Menyendiri
Sulit terlibat di aktivitas
Sering tidak menepati waktu
Mudah tersinggung
Suka bicara berlebihan
Suka kelihatan minder
Egosentrik
Menjadi Malas
Tidak dapat menjaga kepentingan Orang Lain
Hidup Tidak Teratur
Kurang memperhatikan badan Sendiri
pengertian narkoba
WHO (1982) mendefinisikan narkoba sebagai “Semua zat kecuali makanan, air atau oksigen yang jika dimasukkan ke dalam tubuh dapat mengubah fungsi tubuh secara fisik dan atau psikologis”
Narkoba sendiri merupakan akronim dari
Narkotika
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan menimbulkan ketergantungan.
Psikotropika
Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku
Zat adiktif lainnya
Zat adiktif lainnya/obat berbahaya adalah bahan lain dan obat bukan narkotika atau psikotropika yang penggunaannya dapat menimbulkan ketergantungan, yakni keinginan menggunakan kembali secara terus menerus. Apabila dihentikan akan timbul efek putus zat, di antaranya rasa sakit atau lelah yang luar biasa.
Bahaya menggunakan narkoba
Kepercayaan diri menurun
Kekebalan tubuh berkurang
Mengganggu pernafasan
Kerusakan syaraf
Sering merasa gelisah
kelompok 2 : Regine, Justin, Brandon, Darren, Grazielle, Abigail, Violyn, Nathalie