Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

Politik Luar Negeri, Jonathan Farrel Barlian G11D - Coggle Diagram

- - - - Amerika Serikat
    - - Rusia
  - - - Aktif dalam setiap kegiatan internasional dan tidak terikat atau memihak salah satu dari dua kekuatan yang berlawanan.
        
        Bukan merupakan politik netral.
        
        Tetapi merupakan politik luar negeri yang bebas menentukan sikap dan kebijakan terhadap masalah internasional dan tidak mengikatkan diri pada satu kekuatan dunia.
      - Bebas
        
        Tanpa campur tangan bangsa lain, bebas menentukan nasib masa depan bangsanya sendiri.
        
        Bebas untuk tidak mengikuti salah satu poros kekuatan dunia.
        
        Bebas menentukan sikap terhadap politik luar negeri berdasarkan nilai-nilai Pancasila
      - Aktif
        
        Tidak diam-diam saja dalam menyikapi permasalahan internasional yang terjadi.
        
        Aktif dalam setiap kegiatan internasional.
        
        Politik luar negeri dilakukan dengan bentuk-bentuk yang kreatif, aktif dan antisipatif
- - - - Era Sukarno
        
        Politik luar negeri lebih dekat kepada Moskow, Beijing dan Hanoi.
      - Era Suharto
        
        Politik luar negeri bergerak ke barat karena tergantung kepada industri dan bantuan ekonomi yang dipimpin Amerika Serikat.
      - Era Habibie
        
        Politik luar negeri tidak banyak berubah, tetapi ada kemunculan konflik internasional dimana Timor Timur lepas dari wilayah NKRI.
        
        Akibatnya, kekerasan politik terjadi di Timor Timur.
      - Era Gus Dur
        
        Politik luar negeri lebih terfokus kepada negara-negara Asia.
      - Era SBY
        
        Politik bebas aktif Indonesia lebih ditekankan pada “thousand friends, zero enemy”.
      - Era Jokowi
        
        Politik bebas aktif Indonesia lebih ditekankan pada aspek maritim.
        
        Indonesia merupakan poros maritim dunia.