Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Vertigo et cause Meniere's Disease - Coggle Diagram
Vertigo et cause Meniere's Disease
fisiologi keseimbangan dan indra yang berfungsi untuk keseimbangan
Keseimbangan diasumsikan sebagai sekelompok refleks yang memicu pusat keseimbangan yang terdapat pada visual, vestibuler dan sistem somatosensori.10 Sistem Visual atau sistem penglihatan adalah sistem utama yang terlibat dalam perencanaan gerak dan menghindari rintangan di sepanjang jalan. Sistem vestibuler dapat diumpamakan sebagai sebuah giroskop yang merasakan atau berpengaruh terhadap percepatan linier dan anguler, sedangkan sistem somatosensori adalah sistem yang terdiri dari banyak sensor yang merasakan posisi dan kecepatan dari semua segmen tubuh, kontak mereka (dampak) dengan objek-objek eksternal (termasuk tanah), dan orientasi gravitasi.
defenisi, etiologi, faktor resiko vertigo
etiologi
Perubahan posisi secara tiba-tiba.
Migrain atau sakit kepala tidak tertahankan.
Stroke.
Penyakit Meniere, gangguan yang menyerang telinga bagian dalam.
Vestibular neuronitis, inflamasi saraf vestibular pada telinga bagian dalam.
Gangguan pada otak, misalnya tumor.
Obat-obatan tertentu yang menyebabkan kerusakan telinga.
Trauma atau luka di kepala dan leher.
fr
Berusia lebih dari 50 tahun.
Wanita.
Pernah atau sedang mengidap luka di kepala.
Sering menggunakan obat-obatan tertentu.
Ada anggota keluarga yang memiliki riwayat vertigo.
Mengalami infeksi pada telinga.
Sedang stres berat.
Sering mengonsumsi alkohol.
defenisi
Vertigo adalah gejala yang menyebabkan seseorang mengalami sensasi pusing berputar yang muncul secara tiba-tiba.
cmd vertigo
pemfis
Nistagmus
Pemeriksaan Fisik untuk Gangguan Intrakranial
Pemeriksaan HINTS
penunjang
CT SCAN kepala
MRI otak
audiometri
darah rutin
anamnesis
Pasien yang datang dengan keluhan pusing harus dibedakan apakah gejala tersebut benar vertigo atau pusing. Vertigo didefinisikan sebagai adanya ilusi dari pergerakan, baik sensasi badan pasien yang bergerak (vertigo internal) maupun lingkungan sekitar yang bergerak (vertigo eksternal). Pusing atau dikenal sebagai dizziness merupakan gangguan persepsi orientasi tanpa disertai dengan ilusi pergerakan.v Dalam praktik sehari-hari di Indonesia, banyak pasien yang mengatakan “sakit kepala” sebagai “pusing”. Sehingga, persepsi “pusing” antara pasien dan pemeriksa harus disamakan terlebih dahulu. Pasien juga dapat mengeluhkan “pusing berputar”, “pusing tujuh keliling”, atau “keliyengan”.
komplikasi dan prognosis
Kegelisahan
Kerusakan otak
Depresi
Kesulitan melakukan tugas sehari-hari
Menurunnya kualitas hidup secara keseluruhan
Terganggunya keseimbangan dan koordinasi tubuh
Masalah saraf yang menyebabkan nyeri, mati rasa atau kesemutan
Kelumpuhan
tidak sadar dan koma
Cedera traumatis karena jatuh
penyebaran kanker
Hilangnya sensasi secara permanen
Gangguan pendengaran permanen
penyebaran infeksi
tatalaksana vertigo
farmako
glycopyrrolate
meclizine
lorazepam
obat injeksi
diazepam
obat alternatif
non farmako
pembedahan
perubahan pola makan dan perilaku
terapi kognitif
perawatan tekanan nadi
pembatasan garam dan diuretik
patofisiologi vertigo
Patofisiologi vertigo sangat berkaitan dengan sistem keseimbangan tubuh. Organ-organ yang berperan dalam proses orientasi arah antara lain organ penglihatan, propioseptif dan vestibular. Proses yang panjang terjadi para organ-organ ini dan diteruskan ke sistem saraf pusat. Pada organ keseimbangan di dalam telinga, yaitu aparatus vestibular, terdapat cairan endolimfe yang akan bergerak mengikuti pergerakkan tubuh (terutama kepala). Pergerakan endolimfe ini kemudian menggerakkan stereosilia atau hair cell yang kemudian signalnya ditransmisikan melalui saraf dan diterjemahkan di otak sebagai sebuah gerakan. Adanya gangguan pada organ-organ ini dapat menyebabkan vertigo.
anatomi ssp dan sst
ssp
enchephalon
medulla spinalis
sst
nervus craniales
nervus spinalis
edukasi dan pencegahan
Menghindari gerakan secara tiba-tiba agar tidak terjatuh.
Segera duduk jika vertigo menyerang.
Gunakan beberapa bantal agar posisi kepala saat tidur menjadi lebih tinggi.
Gerakkan kepala secara perlahan-lahan.
Hindari gerakan kepala mendongak, berjongkok, atau tubuh membungkuk.
Bagi pengidap penyakit Meniere, batasi konsumsi garam dalam menu sehari-hari.
dd vertigo
BPPV
meningitis
meniere
hipotensi
hipoglikemik
labirinitis