Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
SUMBER AKHLAK DAN IMPLEMENTASINYA, PETA KONSEP KB 2 SUMBER AKHLAK DAN …
SUMBER AKHLAK DAN
IMPLEMENTASINYA
A. Akhlak al-Karimah
Pengertian Akhlak al-Karimah
Menurut bahasa kata Akhlak dalam bahasa Arab merupakan jama’ dari خلق (khuluqun) yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku, sopan santun atau tabiat.
Karimah berasal dari akar kata yang serupa dengan Karomah, dari bahasa arab
كرم berarti kemuliaan, keluhuran, dan anugerah.
Dalil Akhlak al-Karimah
Dari Abu Hurairah Berkata: Rasulullah saw. Bersabda: “Sesungguhnya aku (Rasulullah saw.) diutus untuk menyempurnakan akhlak yang baik.” (HR.Ahmad 2/381)
Ciri-ciri dan Contoh Akhlak al-Karimah
a. Akhlak Manusia terhadap Dirinya
b. Akhlak Manusia terhadap Allah
c. Akhlak Manusia terhadap Sesama Manusia
d. Akhlak Manusia terhadap Makhluk Lain
Hikmah Mempelajari Akhlak al-Karimah
B. Quwwah al-Ilmi (Potensi Berpikir)
Pengertian Quwwah al-Ilmi
Quwwah al-Ilmi adalah kekuatan yang berasal dari akal.
Dalil Quwwah al-Ilmi
“Dia berikan hikmah kepada yang Dia kehendaki dan Siapa yang diberikan
al-hikmah maka sesungguhnya dia telah diberikan kebaikan yang sangat banyak. Dan hanya orang-orang memiliki akal fikiranlah yang mampu memahaminya”. (Q.S. al-Baqarah [2]: 269)
Turunan Quwwah al-Ilmi
a. Husnu at-Tadbir
yakni cerdas dan lurus jalan pikirannya dalam meng-istimbat-kan (mengambil kesimpulan).
b. Jaudat adz-Dzihn
yakni memiliki kemampuan untuk dapat berpikir memperoleh kebijaksanaan ketika dihadapkan pada pendapat yang mirip-mirip dan mengandung pertentangan-pertentangan dalam implementasi.
c. Tsiqabah ar-Ra’yi
yakni mempunyai kecepatan kemampuan dalam menghubungkan data-data yang dimilikinya dengan sebab akibat yang mengasilkan kemaslahatan dalam
kehidupan masyarakat.
d. Shawab azh-Zhann
yakni ia
akan mendapatkan taufiq dari Allah Swt.
Contoh Quwwah al-Ilmi dalam Kehidupan Sehari-hari
Seseorang yang bijaksana
dalam mempersatukan perbedaan dan dapat diterima oleh berbagai kalangan.
Hikmah Mempelajari Quwwah al-Ilmi
C. Quwwah al-Ghadhab (Potensi Marah)
Pengertian Quwwah al-Ghadhab
Quwwah al-Ghadhab merupakan dorongan manusia untuk menolak yang tidak
disenangi dan mendapatkan kenikmatan yang bersifat abstrak dan batin.
Turunan Quwwah al-Ghadhab
a. Al-Karam (kebaikan budi)
b. An-Najdah (membantu, menolong)
c. Kibr an-Nafs (berjiwa besar),
d. Al-Ihtimal (ketahanan dalam bekerja)
e. Al-Hilm (santun),
g. Al-Wiqar (tenang),
Dalil Quwwah al-Ghadhab
Dan janganlah kamu (merasa) lemah, dan jangan (pula) bersedih hati, sebab kamu
paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang beriman. (Q.S. Ali Imran [3]: 139)
Contoh Quwwah al-Ghadhab dalam Kehidupan Sehari-hari
Berani melawan penindasan yang dilakukan dalam rangka
menguatkan diri dan lingkungan.
Hikmah Mempelajari Quwwah al-Ghadhab
Quwwah asy-Syahwah (Potensi Syahwat)
Al-Quwwah asy-Syahwah yaitu kekuatan yang ada dalam diri manusia yang mendorong perbuatan-perbuatan untuk memperoleh kenikmatan-kenikmatan yang bersifat zhahir, yang diinspirasi oleh panca indranya
Quwwah asy-Syahwah yang baik disebut al-iffah, Diantara sifat-sifat terpuji turunan
dari sifat 'Iffah adalah sebagai berikut
a. haya’, adalah sifat malu untuk meninggalkan perbuatan yang
diperintahkan oleh Allah Swt.
b. qana'ah, adalah sifat menerima atau merasa cukup atas karunia
Allah Saw
c. sakha’, yaitu sifat dermawan
d. wara’, yaitu meninggalkan hal-hal yang syubhat karena khawatir
membahayakan nasibnya di akhirat kurang baik.
Quwwah al-‘Adalah
Al-Quwwah al-‘Adalah, sebuah kekuatan
penyeimbang dari ketiga kekuatan jiwa sebelumnya
D. Iman sebagai Pondasi Amal Saleh dan Implementasinya
Pengertian Amal Saleh
Menurut bahasa “Amal Saleh”, berarti perbutan yang baik, bermanfaat, selamat, atau cocok. Sedang menurut istilah terdapat beberapa definisi. Menurut Zamahsyari’ amal saleh diartikan sebagai semua perbuatan yang sesuai dengan ajaran Al-Qur’an dan Sunnah Nabi saw
Sabar dalam Beramal Saleh
a) Sabar adalah sikap tegar dalam menghadapai ketentuan dari Allah.
b) Sabar adalah keteguhan hati yang mendorong akal pikiran dan agama dalam menghadapi dorongan-dorongan nafsu syahwat
c). Sabar adalah tabah hati tanpa mengeluh
dalam menghadapi godaan dan rintangan dalam jangka waktu tertentu, dalam rangka mencapai tujuan.
Syukur atas Nikmat Allah
Syukur adalah pengakuan terhadap nikmat yang
dikaruniakan Allah yang disertai dengan kedudukan kepada-Nya dan mempergunakan nikmat tersebut sesuai dengan tuntunan dan kehendak-Nya.
Rida atas Ketetapan Allah
a) Dzunnun Al-Miṣri, beliau mengatakan bahwa rida ialah kegembiraan hati dalam menghadapi qadha tuhan
b) Ibnu Ujaibah mengatakan bahwa rida adalah
menerima kehancuran dengan wajah tersenyum, atau bahagianya hati ketika etetapan terjadi, atau tidak memilih-milih apa yang telah diatur dan ditetapkan oleh Allah, atau lapang dada dan tidak mengingkari apa-apa yang datang dari Allah
c) Al-Barkawi berpendapat bahwa rida adalah jiwa yang bersih terhadap apa-apa yang menimpanya dan apa-apa yang hilang, tanpa perubahan
d) Ibnu Aṭaillah as-Sakandari berkata, “rida adalah pandangan hati terhadap pilihan Allah yang kekal untuk hamba-Nya, yaitu, menjauhkan diri dari kemarahan.
Hikmah Mempelajari Amal Saleh
E. Tawakkal
Pengertian Tawakkal
Menurut bahasa kata tawakkal diambil dari Bahasa Arab (tawakkul) dari akar kata (wakala) yang berarti lemah. Adapun (tawakkul) berarti menyerahkan atau mewakilkan.
Dalil tentang Tawakal
Maka sebab rahmat dari Allah, Engkau bersikap lemah lembut kepada
mereka. Seandainya Engkau bersikap kasar lagi keras hati, niscaya mereka kan pergi dari sekelilingmu. Sebab itu maafkan mereka, mintakan ampunan baginya dan ajaklah bermusyawarah mereka dalam urusan itu (menentukan strategi perang). Lalu apabila Engkau telah memiliki tekad yang bulat, maka
bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertawakkal (Q.S. Ali Imran [3]: 159).
Ciri-ciri Tawakal
Bertawakal tidaklah berarti meninggalkan upaya, bertawakal mengharuskan seseorang meyakini bahwa Allah yang mewujudkan segala esuatu, sebagaimana ia harus menjadikan kehendak dan tindakannya sejalan dengan kehendak dan ketentuan Allah Swt.
Contoh Tawakal dalam Kehidupan Sehari-hari
Ikhtiar mengikuti kegiatan PPG ini adalah bagian dari upaya meningkatkan kualitas diri dan memantaskan diri di hadapan Allah sebagai orang yang layak disebut guru profesional. Seluruh agenda yang disajikan diikuti dengan baik dan bahkan dengan hasil yang maksimal. Contoh tawakal dari kondisi ini adalah selalu menyerahkan hasilnya kepada Allah.
Hikmah Mempelajari Tawakal
PETA KONSEP
KB 2
SUMBER AKHLAK DAN
IMPLEMENTASINYA
AMRIN HIDAYAT
KELAS A (PAI)
BATCH 3