Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
LIMFOMAGRANULOMA VENERUM - Coggle Diagram
LIMFOMAGRANULOMA VENERUM
-
Defenisi & Etiologi
Limfogranuloma venereum (LGV) adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri obligat intraseluler Chlamydia trachomatis (C. trachomatis) sub tipe L1, L2, dan L3.Serovar LGV ini bersifat invasif dan sering diikuti oleh respon inflamasi berat. Limfogranuloma venereum mengenai sistem pembuluh limfe dan kelenjar limfe tertentu. Perjalanan klinis penyakit ini dibagi menjadi 3 stadium. Stadium primer, sekunder dan tersier.
-
-
-
Cmd
Anamnesis
-
-
-
-
Riwayat papula kecil tanpa rasa sakit, pustula, nodul, erosi dangkal, atau ulkus herpetiform di daerah genitalia
Proctitis (gejala: nyeri rektal, perdarahan anorektal, keluarnya cairan mukoid dan / atau hemopurulen rektal, tenesmus, sembelit).
-
penunjang
Tes frei,serologi,Kultur jaringan,PCR
DD LGV
stadium primer
penyakit ulserogenital,infeksi urogenital,trauma
stadium sekunder
sindroma genital akut,hernia inguinalis inkarserata,limfadenitis inguinal,limfoma
stadium tersier
keganasan,filariasis,pseudoelefantiasis,trauma
-
Komplikasi
LGV yang tidak ditangani, yaitu:
-
-
-
-
-
-
-
prognosis
LGV yang di diagnosis dini dan ditangani lebih awal memiliki persentase kesembuhan lebih besar. Kekambuhan mungkin terjadi bila pasien baru didiagnosis saat kondisi sudah berat.
LGV yang tidak ditangani dengan baik (terlambat) maka akan menimbulkan banyak komplikasi ----> exit
Edukasi & pencegahan
Edukasi
-
Patients risk of contracting other sexually transmitted infections like HIV, hepatitis, syphilis, chancroid, gonorrhea, etc.
-
-
Sexual partners of patients who tested positive or probably positive should also be tested, and treatment initiated if necessary
Men who have sex with men (MSM) should recognize that LGV is prevalent in these populations and should know the signs and symptoms of LGV
Pencegahan
-
Avoid having multisexual partner, and homosexual
-
-
-
-
To exclude reinfections, retesting by nuclear amplification tests(NAAT) (also including HIV, syphilis, and hepatitis C) during a follow up test 3 months after an LGV diagnosis should be offered.
-
