Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Perkembangan kebudayaan Islam pada masa Abu Bakar Ash-Shiddiq - Coggle…
Perkembangan kebudayaan Islam pada masa Abu Bakar Ash-Shiddiq
Biografi Singkat Abu Bakar Ash-Shiddiq
Lahir: 572 - wafat: 23 Agustus 634/21 Jumadil Akhir 13 H
Ayah Abu Bakar bernama Utsman Abu Quhafa dan ibunya bernama Salma binti Sakhar
Nama yang sebenarnya adalah Abdul Ka'bah (artinya hamba Ka’bah) kemudian diubah oleh Nabi menjadi Abdullah (artinya hamba Allah)
Nabi memberinya gelar yaitu Ash-Shiddiq (artinya yang berkata benar) setelah Abu Bakar membenarkan peristiwa Isra Mi'raj yang diceritakan Nabi kepada para pengikutnya, sehingga ia lebih dikenal dengan nama "Abu Bakar ash-Shiddiq".
Kepemimpinan Abu Bakar Ash-Shiddiq
Abu Bakar menjadi Khalifah selama 2 tahun, 2 bulan, dan 14 hari
Sifat kepribadian Abu Bakar Ash-Shiddiq yang meliputi lemah lembut, tegas, berani, dermawan, dan jujur.
Bidang pranata ekonomi dan sosial adalah berusaha mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat.
Untuk kemaslahatan rakyat ini, beliau mengelola zakat, infaq, dan sedekah yang berasal dari kaum muslimin, harta rampasan perang (ghanimah) dan jizyah dari warga negara non-muslim, sebagai sumber pendapatan baitul mal.
Strategi/ Metode Dakwah Abu Bakar
Metode Dakwah Bil-Lisan
Metode Dakwah Bit-Tadwin
Metode Dakwah Bil-Yad
Metode Dakwah Bil-Hal
Metode Uswatun-Hasanah
Perkembangan Ilmu Pengetahuan Masa Kepemimpinan Abu Bakar
Pada masa Abu Bakar lembaga pendidikan kuttab mencapai tingkat kemajuan yang berarti.
Materi-materi pada tingkat menengah dan tinggi terdiri dari: Al-Qur’an dan tafsirnya, Hadis dan mengumpulkannya, dan Fiqih.
Materi pendidikan yang diajarkan lembaga pendidikan kuttab adalah belajar membaca dan menulis, membaca Al-Qur’an dan menghafalnya, dan belajar pokok-pokok agama seperti, seperti cara wudlu, sholat, puasa dan sebagainya.
Kontribusi Abu Bakar Ash-Shiddiq dalam Peradaban Islam
1) Memberangkatkan Pasukan Usamah bin Zaid ke Kawasan Syam
2) Mengembalikan Kaum Muslimin pada Ajaran Islam yang Benar dan Memberantas Para Nabi Palsu
3) Mengumpulkan Al-Qur’an dalam Satu Mushaf
4) Mengirim Pasukan ke Irak dan Syam