Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Hasil Implementasi Instrumen PAN dan PAP dan Mengadministrasi Skor Tes…
Hasil Implementasi Instrumen PAN dan PAP dan
Mengadministrasi Skor Tes Atau Hasil Belajar
Pengertian
PAN merupakan sistem penilaian yang didasarkan pada nilai sekelompok siswa dalam satu proses pembelajaran sesuai dengan tingkat penguasaan pada kelompok tersebut. Artinya pemberian nilai mengacu pada perolehan skor pada suatu kelompok.
Penilaian Acuan Norma bertujuan untuk membedakan peserta didik atas kelompok-kelompok tingkat kemampuan, mulai dari yang terendah sampai dengan tertinggi.
Penilaian Acuan Patokan (PAP) atau Criterion Referenced Evaluation merupakan model pendekatan penilaian yang mengacu kepada suatu kriteria pencapaian tujuan (TKP) yang telah ditetapkan sebelumnya
Penilaian Acuan Patokan bertujuan untuk mengukur secara pasti tujuan atau kompetensi yang ditetapkan sebagai kriteria keberhasilannya. PAP sangat bermanfaat dalam upaya meningkatkan kualitas hasil belajar, karena peserta didik diusahakan untuk mencapai standar yang telah ditentukan, dan hasil belajar peserta didik dapat diketahui derajat pencapaiannya
Kelebihan dan Kekurangan PAP
Kelebihan
Dapat membantu guru merancang program remidi.
Tidak membutuhkan perhitungan statistic yang rumit.
Dapat mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran.
Nilainya bersifat tetap selama standar yang digunakan sama.
Hasil penilaian dapat digunakan untuk umpan balik
Mudah menilai karena ada patokan
Kekurangan
Relatif agak rumit, karena perlu waktu untuk menyetujui sebuah kriteria dan standar Beresiko mengembangkan daftar nama kriteria yang berlainan
Lebih menekankan hasil daripada proses
Peringkat dapat dinyatakan dengan tidak sebenarnya secara positif/negatif
Kadang akademisi kurang kompeten dan percaya diri untuk membuat penilaian profesional
Kelebihan dan Kekurangan PAN
Kelebihan
Dapat digunakan untuk menetapkan nilai secara maksimal
Dapat membedakan kemampuan peserta didik yang pintar dan kurang pintar dengan membedakan kelompok atas dan bawah
Fleksibel, karena dapat menyesuaikan dengan kondisi yang berbeda-beda,
Mudah menilai karena tidak ada patokan
Dapat digunakan untuk menilai ranah kognitif, afektif dan psikomotor
Kekurangan
Sedikit menyebutkan tujuan pembelajaran atau kompetensi peserta didik
Sedikit menyebutkan kualitas pembelajaran
Tidak fair, karena peringkat peserta didik tidak hanya tergantung pada tingkat prestasi, tetapi juga atas prestasi peserta didik lain. Khususnya pada kelompok kecil. Referensi ini dapat menyebarkan peringkat, memperbesar-besarkan perbedaan dalam prestasi, dan menekan berbagai perbedaan
Tidak dapat diandalkan, peserta didik yang gagal sekarang mungkin dapat lulus pada tahun berikutnya
Administrasi Skor Tes atau Hasil Belajar
Pemberian Skor Tes untuk Tes Bentuk Salah - Benar
Pemberian Skor untuk tes Bentuk Jawaban Singkat
Pemberian Skor untuk Tes Bentuk Menjodohkan
Pemberian Skor untuk Tes bentuk Uraian
Pemberian Skor untuk Tes Bentuk Tugas